47
i. Tabungan Berjangka Pemberdayaan Sikaya
Kami telah memberikan bukti, tingkat hasil Simpanan Sikaya melebihi tingkat suku bunga Bank umum atau bagi hasil Bank umum
syariah lainnya, sebagaimana terlihat dari tingkat bagi hasil periode 2008 –
2009. Simpanan Berjangka Pemberdayaan memberikan perlindungan Asuransi Syariah bebas premi kepada nasabah sebesar nilai nominal
Sikaya yang ditetapkan dengan nilai klaim sebesar Rp. 5.000.000 sampai dengan Rp. 25.000.000.
2. Produk Penyaluran Dana
a. Pembiayaan Al-mudharabah
Pembiayaan untuk modal kerja atau investasi modal hingga 100, sedangkan nasabah bertanggung jawab melaksanakan kegiatan usaha dan
manajemennya. Pembagian bagi hasil keuntungan dilakukan sesuai nisbah yang disepakati bersama diantara pihak yang terlibat dalam kerjasama.
b. Pembiayaan Murabahah
Pembiayaan investasi dengan sistem jual beli yang pembayarannya secara tunai pada saat jatuh tempo, yang keuntungannya diperoleh dari
selisih antara harga beli pokok dengan harga jual.
c. Pembiayaan Musyarakah
Pembiayaan yang bekerjasama antara pemilik modal dengan nasabahnya dan masing-masing menyetorkan modal dalam jumlah yang
sama atau berbeda sesuai kesepakatan. Percampuran modal tersebut
48
digunakan untuk mengelola proyek atau usaha yang layak. Pemabagian keuntungan akan dibagi hasilkan berdasarkan nisbah yang disetujui dalam
akad.
d. Pembiayaan Murabahah Bai Bitsaman Ajil
Pembiayaan ini untuk pembelian barang dengan pembayaran cicilan, dimana barang yang dibeli diperlukan sebagai sarana dan
prasarana usaha, dengan memperoleh selisih antara harga jual dengan harga beli.
e. Pembiayaan Ar-Rahn
Pembiayaan ini untuk keperluan yang sifatnya darurat, dimana dengan menggadaikan barang berupa emas anda akan mendapatkan dana
pinjaman sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.
f. ZIS Zakat, Infak dan Shodaqoh.
8
Dalam pengelolaan dan penyalurannya, ZIS merupakan salah satu langkah awal untuk memiliki pembiayaan dalam bentuk produk fanding
berupa lumbung zakat, investasi sosial akhirat, lumbung infaq, titipan amanah, serta wakaf tunai. Sedangkan untuk produk landing berupa
santunan social pendidikan dan pembiayaan Qardul Hasan. Karena hanya harta infaq umat itulah yang mengalami perkembangan sebagai hasil
pengelolaan harta. Pendek kata infaq menghasilkan infaq.
8
Dakta 107 FM, “BMT Al-Kautsar”, Artikel diakses pada 15 Februari 2011 http:www.dakta.comberitaagenda7021bmt-al-kautsar.html
48
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN
A. MekanismeProsedur Produk Kavling Tanah pada BMT Al-Kautsar
Lembaga keuangan mikro syariah Baitul Maal wat Tamwil LKMS BMT AL-KAUTSAR salah satu lembaga keuangan mikro Syariah sebagai unit usaha
yang bergerak semacam Bank Syariah mini dengan mengelola dananya kepada usaha kecil dan sektor informal lainnya.
Selain itu BMT Al-Kautsar memiliki berbagai macam produk yang bisa memberdayakan sekelompok masyarakat kecil dalam ruang lingkup mikro
syariah. Diantaranya adalah Produk Muamalah, Haji dan Umroh, Ibadah Qurban, Pendidikan, Aqiqah, Kavling Tanah, Walimah, Kendaraan, dan
Berjangka Pemberdayaan Sikaya. Dari berbagai macam produk diatas, produk kavling tanah merupakan salah satu produk yang sangat dibutuhkan oleh
masyarakat kecil. Setiap keluarga pasti membutuhkan tempat tinggalyang permanen, dengan fasilitas produk ini mereka bisa memiliki sebuah kavling tanah
yang bisa di bangun atau sebagai investasi masa depan. Investasi pada produk kavling tanah adalah merupakan salah satu sarana
untuk para anggota atau nasabah BMT Al-Kautsar untuk bisa memiliki rumah dengan cara menyimpan tabungan dalam bentuk kavling tanah.
Kavling tanah yang terdapat di BMT Al-Kautsar cabang Bekasi Timur sudah berkembang selama 5 tahun, sejak dari tahun 2007 sampai sekarang tahun