Perancangan Model Sistem Pendukung Keputusan .1

4.3 Perancangan

Setelah tahap analisis selesai, maka tahap selanjutnya yang akan dilakukan adalah tahap perancangan sistem. Dibawah ini akan dijelaskan mengenai perancangan sistem yang akan dibangun. 4.3.1 Perancangan Model Sistem Pendukung Keputusan 4.3.1.1 Analytic Hierarchy Process AHP Struktur hirarki : : Gambar 4.7 Struktur Hirarki SPK Program Studi Keterangan Gambar adalah sebagai berikut: Level 1 Tujuan Level 2 Kriteria Level 3 Alternatif Penentuan Penjurusan Minat Siswa Psikotes Nilai Akademik IPA IPS BAHASA ARAB BAHASA JEPANG Tabel 4.7 Struktur Hirarki SPK Program Studi Level Keterangan Level 1 Tujuan Merupakan tujuan dari penelitian yaitu penentuan penjurusan. Level 2 Kriteria Kriteria 1  Kriteria 3 1. Kriteria 1 : Psikotes 2. Kriteria 2 : Minat Siswa 3. Kriteria 3 : Nilai Akademik Level 3 Alternatif Merupakan alternatif dari penelitian yaitu berbagai jurusan yang ingin dipilih berdasarkan kriteria- kriteria yang terdapat pada level 2. Kriteria di atas ditetapkan berdasarkan hasil wawancara terhadap Guru Bimbingan Konseling MAN 4 Model Jakarta, Dra. Hj.Titi Sumanti, serta WAKA Kurikulum, Drs. Agus Mudhafar keterangan wawancara terlampir. 1. Mengembangkan matriks perbandingan pasangan untuk tiap alternatif keputusan berdasarkan tiap kriteria. Kriteria 1: Psikotes Tabel 4.8 Matriks Perbandingan Pasangan – Kriteria 1 Jurusan Psikotes Skala IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 1 97 95 93 9 IPS 79 1 75 73 7 B.Arab B.Jepang 59 39 57 37 1 53 35 1 5 3 Kriteria 2: Minat Siswa Tabel 4.9 Matriks Perbandingan Pasangan – Kriteria 2 Jurusan Minat Siswa Skala IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 1 65 63 62 6 IPS 56 1 53 52 5 B.Arab B.Jepang 36 26 35 25 1 32 23 1 3 2 Kriteria 3: Nilai Akademik Tabel 4.10 Matriks Perbandingan Pasangan – Kriteria 3 Jurusan Nilai Akademik Skala IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 1 87 85 84 8 IPS 78 1 75 74 7 B.Arab B.Jepang 58 48 57 47 1 54 45 1 5 4 Maka matriks perbandingan pasangan untuk kriteria keputusan adalah: Psikotes IPA 1 97 95 93 IPS 79 1 75 73 B.ARAB 59 57 1 53 B.JEPANG 39 37 35 1 Minat Siswa IPA 1 65 63 62 IPS 56 1 53 52 B.ARAB 36 35 1 32 B.JEPANG 26 25 23 1 Nilai Akademik IPA 1 87 85 84 IPS 78 1 75 74 B.ARAB 58 57 1 54 B.JEPANG 48 47 45 1 2. Sintesis: 1. Menjumlahkan nilai pada tiap kolom pada matriks perbandingan pasangan. Kriteria 1 : Psikotes Tabel 4.11 Penjumlahan Matriks Perbandingan Pasangan – Kriteria 1 Jurusan Psikotes IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 1 97 95 93 IPS 79 1 75 73 B.Arab B.Jepang JUMLAH 59 39 249 57 37 247 1 53 35 1 245 243 Kriteria 2 : Minat Siswa Tabel 4.12 Penjumlahan Matriks Perbandingan Pasangan – Kriteria 2 Jurusan Minat Siswa IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 1 65 63 62 IPS 56 1 53 52 B.Arab B.Jepang JUMLAH 36 26 166 35 25 165 1 32 23 1 163 162 Kriteria 3: Nilai Akademik Tabel 4.13 Penjumlahan Matriks Perbandingan Pasangan – Kriteria 3 Jurusan Nilai Akademik IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 1 87 85 84 IPS 78 1 75 74 B.Arab B.Jepang JUMLAH 58 48 248 57 47 247 1 54 45 1 245 244 2. Membagi nilai tiap kolom dalam matriks perbandingan pasangan dengan jumlah kolom bersangkutan–yang disebut matriks normalisasi normalized matrix Tabel 4.14 Normalized Matrix – Kriteria 1 Jurusan Psikotes IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 924 924 924 924 IPS 724 724 724 724 B.Arab B.Jepang 524 324 524 324 524 524 324 324 Tabel 4.15 Normalized Matrix – Kriteria 2 Jurusan Minat Siswa IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 616 616 616 616 IPS 516 516 516 516 B.Arab B.Jepang 316 216 316 216 316 316 216 216 Tabel 4.16 Normalized Matrix – Kriteria 3 Jurusan Nilai Akademik IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 824 824 824 824 IPS 724 724 724 724 B.Arab B.Jepang 524 424 524 424 524 524 424 224 3. Hitung nilai rata–rata tiap baris pada matriks normalisasi–yang disebut vektor preferensi atau eigenvektor. Sebelumnya, jadikan nilai – nilai di atas menjadi angka desimal Tabel 4.17 Vektor Preferensi – Kriteria 1 Jurusan Psikotes Rata–rata Baris IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 0,375 0,375 0,375 0,375 0,375 IPS 0,29167 0,29167 0,29167 0,29167 0,29167 B.Arab B.Jepang 0,20833 0,125 0,20833 0, 125 0,20833 0,20833 0,125 0,125 0,20833 0,125 1 Tabel 4.18 Vektor Preferensi – Kriteria 2 Jurusan Minat Siswa Rata–rata Baris IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 0,375 0,375 0,375 0,375 0,375 IPS 0,3125 0,3125 0,3125 0,3125 0,3125 B.Arab B.Jepang 0,1875 0,125 0,1875 0, 125 0,1875 0,1875 0,125 0,125 0,1875 0,125 1 Tabel 4.19 Vektor Preferensi – Kriteria 3 Jurusan Nilai Akademik Rata–rata Baris IPA IPS B.Arab B.Jepang IPA 0,33333 0,33333 0,33333 0,33333 0,33333 IPS 0,29167 0,29167 0,29167 0,29167 0,29167 B.Arab B.Jepang 0,20833 0,16667 0,20833 0,16667 0,20833 0,20833 0,16667 0,16667 0,20833 0,16667 1 4. Gabungkan vektor preferensi untuk tiap kriteria dari tahap 2-3 menjadi suatu matriks preferensi yang memperlihatkan preferensi tiap jurusan berdasarkan tiap kriteria. 3. Membuat matriks perbandingan pasangan untuk kriteria Tabel 4.20 Matriks Perbandingan Pasangan untuk Kriteria Kriteria Psikotes Minat Siswa Nilai Akademik Psikotes 1 13 17 Minat Siswa Nilai Akademik JUMLAH 3 7 11 1 73 3.66666 37 1 1.57143 4. Menghitung matriks normalisasi normalized matrix dengan membagi tiap nilai pada masing–masing kolom matriks dengan jumlah kolom yang terkait. IPA IPS B.Arab B.Jepang Psikotes 0,375 0,29167 0,20833 0,125 Minat Siswa 0,375 0,3125 0,1875 0,125 Nilai Akademik 0,33333 0,29167 0,20833 0,16667 Tabel 4.21 Normalized Matrix untuk Kriteria Kriteria Psikotes Minat Siswa Nilai Akademik Minat Siswa Psikotes Minat Siswa 111 311 111 311 111 311 Nilai Akademik 711 711 711 5. Membuat vektor preferensi dengan menghitung rata–rata baris pada matriks normalisasi Sebelumnya, jadikan nilai–nilai di atas menjadi angka desimal. 6. Hitung skor keseluruhan untuk tiap alternatif keputusan dengan mengalikan vektor preferensi kriteria dari langkah 5 dengan matriks kriteria dari langkah 2-4 Psikotes Minat Siswa Nilai Akademik Kriteria 0.09091 0.27273 0,63636 1 Skor IPA = 0,09091 0,375 + 0,27273 0,375 + 0,63636 0,33333 = 0,03409 + 0,10227 + 0,21212 = 0,34848 Skor IPS = 0,09091 0,29167 + 0,27273 0,3125 + 0,63636 0,29167 = 0,02652 + 0,08523 + 0,18561 = 0,29736 Skor Bahasa Arab = 0,09091 0,20833 + 0,27273 0,1875 + 0,63636 0,20833 = 0,01894 + 0,05114 + 0,13257 = 0,20265 Skor Bahasa Jepang = 0,09091 0,125 + 0,27273 0,125 + 0,63636 0,16667 = 0,01136 + 0,03409 + 0,10606 = 0,15151 7. Merangking alternatif keputusan berdasarkan nilai alternatif yang dihitung pada langkah 6. Tabel 4.22 Rangking Alternatif Keputusan Jurusan Skor IPA 0,34848 IPS 0,29736 B.Arab B.Jepang 0,20265 0,15151 1 Jadi, kesimpulan perhitungan ini adalah: Program Studi IPA mempunyai bobot sebesar 35 . Program Studi IPS mempunyai bobot sebesar 30 . Program Studi B. Arab mempunyai bobot sebesar 20 . Program Studi B. Jepang mempunyai bobot sebesar 15 . Menghitung Consistency Index CI Consistency Index ini dihitung dengan mengalikan matriks perbandingan pasangan dengan vektor preferensi kriteria yang telah dihitung sebelumnya. Matriks Perbandingan Pasangan untuk Kriteria Psikotes Minat Siswa Nilai Akademik Psikotes 1 13 17 Minat Siswa 3 1 37 Nilai Akademik 7 73 1 X Hasil perkalian di atas dihitung adalah sebagai berikut: 1. 1 0,09091 + 13 0,27273 + 17 0,63636 = 0,09091 + 0,09091 + 0,09091 = 0,27273 2. 3 0,09091 + 1 0,27273 + 37 0,63636 = 0,27273 + 0,27273 + 0,27273 = 0,81819 Kriteria Psikotes Minat Siswa Nilai Akademik 0.09091 0.27273 0,63636 3. 7 0,09091 + 73 0,27273 + 1 0,63636 = 0,63637 + 0,63637 + 0,63636 = 1,9091 Berikutnya, masing–masing nilai dibagi dengan bobot terkait yang diperoleh dari vektor preferensi kriteria. 0,27273 0,09091 = 3 0,81819 0,27273 = 3 1,9091 0,63636 = 3,00003 9,00003 Sistem Pendukung Keputusan yang dibuat berdasarkan pada 3 parameter kriteria. Maka rata–rata nilainya adalah sebagai berikut: 9,00003 n CI = CR = Nilai di atas KONSISTEN. + = 3,00001 0,00001 0,58 = 0,00002 CI RI = 3,00001 – n n – 1 = 3,00001 – 3 3 – 1 0,00001 = Keterangan: Jika data yang dimasukkan menghasilkan consistency ratio 0,10 maka datanya konsisten. Jika nilai yang dimasukkan menghasilkan consistency ratio 0,10 maka datanya tidak konsisten. Keterangan nilai RI berdasarkan jumlah parameter kriteria dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 4.23 Nilai Indeks Random Random Index Ukuran Matriks Nilai RI 1,2 0,00 3 0,58 4 0,90 5 1,12 6 1,24 7 1,32 8 1,41 9 1,45 10 1,49 11 1,51 12 1,48 13 1,56 14 1,57 15 1,59

4.3.2 Perancangan Masukan