2.6.2 Manfaat Metodologi Penelitian
Manfaat Penggunaan Metodologi yaitu Hasibuan, 2007: 1.
Metodologi membuat kita lebih paham, lebih bertanggungjawab, lebih comfortable
, dan lebih responsible. 2.
Metodologi membuat kita lebih knowladgetable berpengetahuan dan lebih berguna dalam beragumen karena selalu berdasarkan fakta dan tidak
berdasarkan pada instuisi-instuisi maupun bisikan-bisikan. 3.
Dengan menggunakan metodologi kita bisa memaparkan lebih banyak lagi gambaran berupa saran, ide maupun masukan-masukan yang bisa di-
elaborate dan dipondasikan berdasarkan fakta-fakta yang ada untuk
memunculkan ide-ide baru.
2.6.3 Metodologi Pengumpulan Data
Metodologi penelitian pada hakekatnya merupakan operasionalisasi dari cara untuk menemukan atau menyusun pengetahuan memerlukan kajian atau
pemahaman tentang metode-metode kearah pelaksanaan penelitian, sehingga perlu dibedakan antara metode dan teknik. Berikut ini beberapa metodologi
pengumpulan data pada suatu penelitian Jogiyanto, 2005: 1.
Studi Pustaka Studi pustaka merupakan proses umum yang dilalui untuk mendapatkan
teori terlebih dahulu. Mencari kepustakaan yang terkait adalah tugas yang segera dilakukan, lalu menyusunnya secara teratur dan rapi untuk
dipergunakan dalam keperluan penelitian Sevilla, 1993. Kajian pustaka memiliki beberapa fungsi sebagai berikut:
a. Menyediakan kerangka konsepsi atau kerangka teori untuk
penelitian yang direncanakan. b.
Menyediakan informasi tentang penelitian-penelitian yang lampau yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Proses ini
menghindari pengulangan yang tidak sengaja dari penelitian- penelitian terdahulu dan membimbing kita pada apa yang perlu
diselidiki. c.
Memberikan rasa percaya diri, sebab melalui kajian pustaka semua konstruk yang berhubungan dengan penelitian telah tersedia. Oleh
karena itu, kita menguasai informasi subyek tersebut. d.
Memberikan informasi tentang metode-metode penelitian, populasi dan sample, instrument pengumpulan data dan perhitungan statistik
yang digunakan pada penelitian-penelitian sebelumnya. e.
Menyediakan temuan-temuan
dan kesimpulan-kesimpulan
penyelidikan terdahulu yang dapat dihubungkan dengan penemuan dan kesimpulan kita.
2. Studi Lapangan
Studi lapangan dapat dilakukan dengan berbagai cara, yaitu: a.
Pengamatan Observasi Observasi atau pengamatan observation merupakan salah satu
teknik pengumpulan datafakta fact finding technique yang cukup
efektif untuk
mempelajari suatu
sistem. Observasi
adalah pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan. Pada
waktu melakukan observasi, analis sistem dapat ikut juga berpartisipasi atau hanya mengamati saja orang-orang yang sedang
melakukan suatu kegiatan tertentu yang diobservasi Jogiyanto, 2005.
b. Wawancara Interview
Wawancara Interview telah diakui sebagai teknik pengumpulan datafakta
yang penting
dan banyak
dilakukan dalam
pengembangan sistem informasi. Wawancara memungkinkan analisa
sistem sebagai
pewawancara interviewer
untuk mengumpulkan data secara tatap muka langsung dengan orang
yang diwawancarai
interviewee. Seperti
halnya teknik
pengumpulan data yang lain wawancara bukanlah teknik yang terbaik untuk semua situasi Jogiyanto, 2005.
3. Studi Literatur Sejenis
Pengumpulan data biasanya diawali dengan mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan masalah penelitian. Informasi–informasi
tersebut dapat diperoleh melalui peninjauan literature yang relevan Gulo, 2002.
2.6.4 Metodologi Analisis