Hasil Uji Hipotesis Minor

78  Dimensi generality memiliki koefisien regresi 0.363 dengan signifikansi 0.257 artinya secara positif tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi berprestasi. Jadi, semakin tinggi generality maka belum tentu akan semakin tinggi pula motivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi.

4.4.2. Hasil Uji Hipotesis Minor

Selanjutnya, untuk menguji hipotesis-hipotesis minor dalam penelitian ini yang sebelumnya telah disebutkan dalam BAB II, akan dilakukan uji proporsi varians, yaitu mencari proporsi varians masing-masing dimensi variabel independen penelitian melalui R square change pada program SPSS 17.0. Signifikansi dapat diketahui melalui kolom Sig. F Change dengan membandingkan nilai signifikansi pada 0.05 taraf signifikansi 5 yang telah ditentukan sebelumnya. Jika nilai signifikansi kecil dari 0.05, maka dimensi dari variabel tersebut dapat dikatakan signifikan. Berikut ini adalah tabel koefisien regresi yang menunjukkan besarnya proporsi varians pada motivasi berprestasi : 79 Tabel 4.15 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Change Statistics R Square Change F Change df1 df2 Sig. F Change 1 .380 a .145 .132 5.99370 .145 11.496 1 68 .001 2 .565 b .320 .299 5.38543 .175 17.228 1 67 .000 3 .634 c .402 .375 5.08485 .083 9.155 1 66 .004 4 .718 d .515 .485 4.61632 .113 15.077 1 65 .000 5 .725 e .526 .489 4.59756 .011 1.532 1 64 .220 6 .747 f .558 .516 4.47433 .032 4.574 1 63 .036 7 .749 g .561 .511 4.49867 .002 .320 1 62 .574 8 .755 h .570 .513 4.48744 .009 1.311 1 61 .257 a. Predictors: Constant, Keterbukaan b. Predictors: Constant, Keterbukaan, Empati c. Predictors: Constant, Keterbukaan, Empati, Supportiveness d. Predictors: Constant, Keterbukaan, Empati, Supportiveness, Positiveness e. Predictors: Constant, Keterbukaan, Empati, Supportiveness, Positiveness, Kesetaraan f. Predictors: Constant, Keterbukaan, Empati, Supportiveness, Positiveness, Kesetaraan, Level g. Predictors: Constant, Keterbukaan, Empati, Supportiveness, Positiveness, Kesetaraan, Level, Strength h. Predictors: Constant, Keterbukaan, Empati, Supportiveness, Positiveness, Kesetaraan, Level, Strength, Generality Dari tabel 4.15, diketahui bahwa hanya 5 variabel dari variabel independen yang memiliki pengaruh yang signifikan dengan signifikansi dibawah 0.05 terhadap motivasi berprestasi Dengan demikian, dari 8 hipotesis minor dalam penelitian ini, hanya ada 5 hipotesis minor yang ditolak yaitu, H 01 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari keterbukaan terhadap motivasi berprestasi pada remaja., H 02 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari empati terhadap motivasi berprestasi pada remaja., H 03 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari supportiveness terhadap motivasi berprestasi pada remaja., H 04 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari possitiveness terhadap motivasi berprestasi pada 80 remaja.. H 06 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari level terhadap motivasi berprestasi pada remaja.. Dengan melihat kolom R square change, maka dapat diketahui proporsi varians yang diberikan oleh variabel independen terhadap variabel dependen motivasi berprestasi, yaitu sebagai berikut: 1. Dimensi keterbukaan memiliki proporsi varians terhadap motivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi sebesar 14.5 dan signifikan pada nilai F change 0.001. 2. Dimensi empati memiliki proporsi varians terhadap motivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi sebesar 17.5 dan signifikan pada nilai F change 0.000. 3. Dimensi supportiveness memiliki proporsi varian terhadap motiivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi sebesar 8.3 dan signifikan signifikan pada nilai F change 0.004. 4. Dimensi positiveness memiliki proporsi varians terhadap motivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi sebesar 11.3 dan signifikan signifikan pada nilai F change 0.000. 5. Dimensi kesetaraan memiliki proporsi varians sebesar 1.1 terhadap mottivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, 81 membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi tetapi tidak signifikan pada nilai F change 0.220. 6. Dimensi level memiliki proporsi varians 3.2 terhadap motivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi dan cukup signifikan pada nilai F change 0.036. 7. Dimensi strength memiliki proporsi varians 0.2 terhadap motivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi tetapi tidak signifikan pada nilai F change 0.574 8. Dimensi generality memiliki proporsi varians 0.9 terhadap motivasi berprestasi resiko pemilihan tugas, kesempatan untuk unggul, membutuhkan umpan balik, tanggung jawab, ketekunan, dan berprestasi tetapi tidak signifikan pada nilai F change 0.257. 82

BAB V KESIMPULAN DISKUSI DAN SARAN

5.1. KESIMPULAN

Berdasarkan uji hipotesis penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan analisis multiple regression, maka dapat diambil kesimpulan bahwa hipotesis mayor Ho dalam penelitian ini yang menyatakan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan dari komunikasi efektif orang tua – remaja dan self efficacy terhadap motivasi berprestasi, ditolak. Sebesar 55.3 komunikasi efektif orang tua – remaja dan self-efficacy dapat mempengaruhi motivasi berprestasi, sisanya dipengaruhi hal – hal lain selain keduanya. Dari 8 hipotesis minor dalam penelitian ini, hanya ada 5 hipotesis minor Ho yang ditolak yaitu H 01 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari keterbukaan terhadap motivasi berprestasi pada remaja., H 02 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari empati terhadap motivasi berprestasi pada remaja., H 03 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari supportiveness terhadap motivasi berprestasi pada remaja., H 04 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari possitiveness terhadap motivasi berprestasi pada remaja.. H 06 Tidak ada pengaruh yang signifikan dari level terhadap motivasi berprestasi pada remaja.. Jika dilihat proporsi varians masing-masing dimensi dari variabel independent, hanya ada empat dimensi dari variabel independent yang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi berprestasi pada remaja yaitu,