Lokasi atau Tempat KERANGKA TEORI

2.4 Lokasi atau Tempat

Lokasi adalah faktor yang sangat penting dalam bauran pemasaran ritel. Pada lokasi yang tepat, sebuah gerai akan lebih sukses dibandingkan dengan gerai lainnya yang berlokasi kurang strategis meskipun keduanya menjadi produk yang sama oleh pramuniaga yang sama banyak dan terampil, dan sama-sama punya penataan bagus. Beberapa jenis gerai yang berbeda seperti depertemen store, café, dapat berkumpul disuatu area perdagangan ritel seperti pusat bisnis. Masing- masing mendapatkan pembeli dari segmen yang sesuai incaran mereka. Hal itu dimungkinkan setelah masing-masing peritel mempelajari karakteristik café atau tempat usaha yang bersangkutan dari kelas social ekonomi penduduk, luas tempat usaha, kondisi lalu lintas, sarana transportasi umum. Menurut Swastha 2002:24 ”Lokasi adalah tempat dimana suatu usaha atau aktivitas usaha dilakukan”. Faktor penting dalam pengembangan suatu usaha adalah letak lokasi terhadap daerah perkotaan, cara pencapaian dan waktu tempuh lokasi ke tujuan. Faktor lokasi yang baik adalah relatif untuk setiap jenis usaha yang berbeda. Menurut Kotler 2008:51 ”Salah satu kunci menuju sukses adalah lokasi, lokasi dimulai dengan memilih komunitas”. Keputusan ini sangat bergantung pada potensi pertumbuhan ekonomis dan stabilitas, persaingan, iklim politik, dan sebagainya. Penampilan tempat usaha turut membantu menentukan citra tempat usaha. Lamb, et al 2001:105 elemen utama dari penampilan tempat adalah suasana atmosphere, yaitu kesan keseluruhan yang disampaikan oleh tata letak fisik, dan dekorasi. Suasana dapat menciptakan perasaan santai atupun sibuk. Tata letak Universitas Sumatera Utara tempat adalah kunci keberhasilan, Tata letak yang efektif tidak hanya menjamin kenyamanan dan kemudahan, melainkan juga mempunyai pengaruh besar pada pola lalu lintas konsumen dan perilaku pembelian. Pemilihan lokasi atau tempat memerlukan pertibangan cermat terhadap beberapa faktor berikut : a. Akses, misalnya lokasi yang dilalui atau mudah dijangkau sarana transportasi umum. b. Visibilitas, yaitu lokasi atau tempat yang dapat dilihat dengan jelas dari jarak pandang normal. c. lalu lintas traffic, menyangkut dua perkembangan utama berikut : 1 Banyaknya orang yang lalu lalang bisa memberikan peluang besar terhadap terjadinya impulse buying, yaitu keputusan pembelian yang sering kali terjadi spontan, tanpa perencanaan, danatau tanpa melalui usaha-usaha khusus. 2 Kepadatan dan kemacetan lalu-lintas bisa pula menjadi hambatan, misalnya terhadap pelayanan kepolisian, pemadam kebakaran, atau ambulans. d. tempat parkir yang luas, nyaman, dan aman, baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat. e. ekspansi,yaitu tersedia tempat yang cukup luas untuk perluasan usaha dikemudian hari. f. lingkungan,yaitu daerah sekitar yang mendukung jasa yang ditawarkan. e. kompetisi,yaitu lokasi pesaing. Universitas Sumatera Utara

2.5 Promosi