Teknik Pengumpulan Skor Teknik Analisis Data .1 Metode Uji Instrumen

Kuesioner, yaitu dengan cara memberikan daftar pertanyaan tertutup kepada konsumen mengenai hal-hal yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. 2. Data sekunder, yaitu pengumpulan data yang diperoleh melalui studi pustaka, yang terdiri dari: a. Dokumentasi, yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan catatan-catatan dan dokumen yang ada dilokasi penelitian serta sumber- sumber yang relevan dengan masalah yang akan diteliti. b. Studi Kepustakaan, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan membaca, mempelajari dan menganalisa buku-buku, peraturan-peraturan, surat kabar, majalah dan laporan penelitian, dokumen-dokumen perjanjian yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.

3.8 Teknik Pengumpulan Skor

Teknik yang digunakan penulis dalam penelitian untuk analisis data adalah: Skala pengukuran yang digunakan adalah Skala Likert. Skala Likert sebagai alat untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial Sugiyono, 2004:86. Skala Likert digunakan untuk mengukur pengaruh Harga, Lokasi, Promosi, dan Gaya Hidup terhadap Minat Berkunjung Kembali, pengukuran dengan Skala Likert ini menggunakan lima tingkatan jawaban yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Instrumen Skala Likert No Pernyataan Skor 1. Sangat Setuju SS 5 2. Setuju S 4 3. Kurang Setuju KS 3 4. Tidak Setuju TS 2 5. Sangat Tidak Setuju STS 1 Sumber: Sugiyono 2004 diolah oleh peneliti 3.9 Teknik Analisis Data 3.9.1 Metode Uji Instrumen a. Uji Validitas Validitas data penelitian ditentukan oleh proses pengukuran yang akurat. Suatu instrument pengukuran dikatakn valid jika instrument tersebut mengukur apa yang seharusnya diukur. Ghozali 2005:19, menyatakan bahwa untuk mengukur validitas dapat dilakukan dengan tiga macam yaitu : 1. Melakukan korelasi antara skor butir pertanyaan dengan total skornkonstruk atau variable. 2. Uji validitas dapat juga dilakukan dengan melakukan korelasi bivariate antara masing-masing skor indicator dengan total skor konstruk. 3. Uji dengan Confirmatori Factor Analysis CFA Pengujian validitas kuesioner dalam penelitian ini dilakukan dengan cara mengkorelasikan antar skor butir pertanyaan dengan total skor konstruks atau variable. Adapun ketentuan untuk pengambilan keputusan yaitu: Universitas Sumatera Utara 1. Jika r hitung positif dan r hitung r tabel maka buti pernyataan tersebut valid. 2. jika r hitung negative dan r hitung r tabel maka butir pernyataan tersebut tidak valid 3. r hitung dapat dilihat pada kolom Corrected item total correlation. b. Uji Reliabilitas Suatu kuesioner dikatakn reliable atau handal apabila jawaban dari responden terhadap pertanyaan selalu konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Menurut Ghozali 2005:20 pengukuran reliabilitas dapat dilakukan dengan 2dua cara yaitu : 1. Repeated measure atau pengukuran ulang dilakukan dengan cara memberikan kuesioner pertanyaan yang sama pada waktu yang nerneda, dan kemudian dilihat apakah responden tetap konsisten dengan jawabannya. 2. One Shot atau pengukuran sekali saja dilakukan dengan cara hanya sekali saja kuesioner diberikan kepada responden dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan pertanyaan lain atau mengukur korelasi antara jawaban pertanyaan. Berdasarkan pernyataan di atas penulis menggunakan pengukuran reliabilitas Reapeated measure atau pengukuran ulang dan pengujian reliabilitasny digunakan uji Cronbach Alpha. Suatu konstruk atau variable dikatakan reliable jika memberikan nilai Cronbach Alpa 0,60. Universitas Sumatera Utara

3.9.1.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji Validitas dan Reliabilitas dilakukan kepada 29 buah kuesioner dan disebar kepada 29 orang responden sebagai sampel dengan r tabel sebesar 01,66 yang kemudian diolah dengan menggunakan aplikasi SPSS. Adapun hasil dari uji validitas dan uji reliabilitas akan disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut : Tabel 3.1 Hasil Uji validitas dan realiabilitas variabel harga X1 NO Variabel Pernyataan Nilai r Tabel Corrected Item-total correation Keterangan 1. P1 0,367 0,584 Valid

2. P2

0,367 0,507 Valid 3. Harga P3 0,367 0,276 Tidak Valid 4. P4 0,367 0,520 Valid

5. P5

0,367 0,615 Valid 6. P6 0,367 0,462 Valid Reliabilty 0,6190,367 Dari hasil pengujian variabel Harga X1 diatas yang dilakukan pada 6 pernyataan, terdapat 1 Satu buah pernyataan yaitu pernyataan nomor 3 tidak valid atau nilai r hitungnya lebih kecil dari r tabel 0,367. Dengan demikian, hal tersebut menyatakan bahwa pernyataan yang memiliki nilai r hitung lebih kecil dari r tabel tidak dicantumkan lagi dan hanya terdapat 5 Lima buah pernyataan yang selanjutnya akan disebar melalui sebuah angket kepada 73 orang responden. Hasil dari pengujian Reliabilitas kepada item-item pernyataan yang valid adalah sebesar 0,619 dan lebih besar dari r tabel 0,367. Universitas Sumatera Utara