Berdasarkan hasil pengolahan data yang ditunjukkan dalam Tabel 4.11 di atas, maka diperoleh persamaan hasil regresi linier sederhana sebagai berikut :
Y = 7.813 + 0.764X
Berdasarkan persamaan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut :
a. Konstanta a = 7.813, Konstanta sebesar 7.813 menyatakan bahwa tanpa
adanya sistem antrian maka besarnya nilai efektifitas waktu pelayanansebesar 7.813.
b. Koefisien X b = 0.764, ini berarti bahwa variabel sistem antrian X
berpengaruh positif terhadapefektifitas waktu pelayanan, dengan kata lain jika sistem antrian X ditingkatkan sebesar satu-satuan, maka efektifitas waktu
pelayananakan bertambah sebesar 0.764.
4.4 Pembahasan
Penelitian ini menemukan hasil dari nilai Koefisien Determinasi pada tabel 4.10 sebesar 0.761 yang menunjukkan bahwa variabel sistem antrian mampu
menjelaskan sebanyak 76.1 perubahan dari variabelefektifitas waktu pelayanan. Sedangkan sisanya sebesar 42 dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diteliti oleh
peneliti. Dari pengujian variabel penelitian secara parsial, didapati bahwa variabel
independen, yaitu sistem antrian berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap variabel dependen yaituefektifitas waktu pelayanan. Nilai signifikansi
ini didukung dengan variabel sistem antrian X dengan nilai thitung ttabel 11.388 1.98. Hal ini terlihat dari distribusi tanggapan responden dengan
Universitas Sumatera Utara
frekuensi dan persentase terbesar untuk variabel system antrian yang mayoritas tanggapan responden setuju bahwa sistem antrian berpengaruh terhadapefektifitas
waktu pelayanan. Responden merasa sistem antrian merekasudah teratur sehingga orang yang mengantri tidak merasa diperlakukan tidak adil. Pada Bank Sumut
Cabang Iskandar Muda Medan terdapat dua teller yang disediakan untuk dapat melayani para nasabah yang akan melakukan transaksi penyetoran, penarikan dan
transfer uang. Nasabah yang datang terlebih dahulu mengambil nomor antrian diloket
yang sudah disediakan oleh Bank, setelah itu menunggu dipanggil sesuai urutan yang telah didapatnya untuk mendapatkan pelayanan dari teller. Proses pelayanan
antrian pada Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medanadalah dimulai dari nasabah datang, kemudian nasabah mengambil nomor urut antrian selanjutnya
bagi yang belum mengisi slip baik setoran tunai transfer disediakan oleh pihak bank tempat pengisian slip dan bagi yang sudah mengisi dari rumah setelah
mengambil nomor urut antrian maka langsung menunggu antrian sesuai dengan nomor urutnya, setelah dipanggil nomor urutnya maka nasabah langsung
mendapatkan pelayanan baik dari teller 1 ataupun teller 2, dan setelah selesai pelayanan nasabah keluar.
Efektifitas waktu pelayanan yang diberikan oleh teller-teller kantor cabangutama Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medan terhadap nasabahnya
secara umum baik,namun bila dibandingkan dengan klasifikasi pelayanan waktu tunggu yangdibuat oleh Anderson waktu pelayanan yang diberkan oleh teller-
tellerkantor cabang utama Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medanterhadap
Universitas Sumatera Utara
nasabahnya masukdalam klasifikasi highly endangered yang artinya bahwa waktu 5 menitmerupakan waktu normal dimana nasabah akan merasa puas
terhadaptingkat pelayanan yang diberikan, sedangkan waktu pelayanan di kantorcabang utama Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medanadalah 1 menit
39 detik inimengindikasikan bahwa rata-rata nasabah yang datang dan terlayani olehteller sudah sangat puas atas kecepatan waktu yang diberikan oleh
kantorcabang Bank Sumut Cabang jalan Iskandar Muda Medan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel sistem antrian X,
dengan tingkat signifikansi = 0.000 dan nilai Fhitung Ftabel 129.697 3.15 menunjukkan secara serempak berpengaruh secara positif signifikan
terhadapefektifitas waktu pelayanan di Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medan. Dimana distribusi tanggapan responden yang mayoritas menyatakan
setuju dalam menanggapi pernyataan mengenai variabel sistem antrian.
Universitas Sumatera Utara
87
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian berpengaruh positif sistem antrian terhadap efektifitas waktu pelayanan di Bank Sumut Cabang Iskandar Muda
Medandapat diperoleh kesimpulan yaitu hasil analisis data menunjukkan bahwa sistem antrian berpengaruh positif dan signifikan terhadapefektifitas waktu
pelayanan di Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medan. Hal ini waktu efektif yang digunakan tellerdalam melayani nasabahnya rata-rata dalam satu hari kerja
adalah 5jam 57 detik, sedangkan rata-rata kecepatan pelayanan μ yangdiberikan
oleh masing-masing teller adalah 29 nasabah per jam. Secara simultan uji F hasil penelitian yang didapat sistem antrian X,
dengan tingkat signifikansi = 0.000 dan nilai Fhitung Ftabel 129.697 3.15 menunjukkan
secara serempak berpengaruh secara positif signifikan terhadapefektifitas waktu pelayanan di Bank Sumut Cabang Iskandar Muda
Medan. Kemudian secara parsial uji t hasil penelitian yang didapatsistem antrian 11.388 1.98 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel sistem antrian
berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektifitas waktu pelayananBank Sumut Cabang Iskandar Muda Medan.
Variabel efektifitas waktu pelayanan dapat dijelaskan sebesar 58 oleh sistem antrian. Sedangkan sisanya 42 dapat dijelaskan oleh variabel-variabel
lain yang tidak diteliti oleh penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara