dianut para manajerial cenderung menghambat adanya partisipasi dan dapat menurunkan kinerja manajerial dan kinerja kantor dinas secara keseluruhan.
2.2. Review Penelitian Terdahulu
Penelitian yang dilakukan oleh Musyarofah 2003 ditunjukkan untuk melihat pengaruh penggunaan anggaran dan gaya kepemimpinan terhadap hubungan antara
perubahan stratejik dan kinerja organisasi pada perusahaan manufaktur yang terdapat dalam daftar standar Trade dan Industry Directory of Indonesia tahun 2002 yang
diterbitkan oleh PT. Kompas. Penelitian Musyarofah mencoba menguji hubungan antara penggunaan anggaran dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial
dengan memasukan sistem pengukuran kinerja dan penggunaan anggaran sebagai variabel moderasi hasilnya penggunaan anggaran tidak memoderasi hubungan antara
perubahan strategik dan kinerja organisasi. Temuan dalam penelitian ini tidak berhasil mendukung hasil penelitian sebelumnya dari Abernethy dan Brownell, 1999
dalam Musyarofah, 2003. Penelitian yang dilakukan Kurnia 2002 yang meneliti pengaruh budgetary
goal characteristics terhadap kinerja manajerial dengan budaya paternalistik dan komitmen organisasi sebagai moderating variabel pada Perguruan Tinggi Swasta
Koperasi wilayah III. Penelitian Kurnia mencoba menguji hubungan antara budgetary goal characteristics terhadap kinerja manajerial dengan memasukan komitmen
organisasi sebagai variabel moderating. Data yang diperoleh adalah data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner secara personal yang disampaikan oleh peneliti
Universitas Sumatera Utara
melalui mail survey maupun electronic mail. Hasilnya pertama Budgetary goal characteristic tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja
manajerial, kedua menunjukkan bahwa budaya paternalistik bukan merupakan kesesuaian terbaik dan tidak mampu bertindak sebagai variabel moderating terhadap
hubungan antara kelima dimensi budgetary goal characteristics dan kinerja manajerial dan hipotesis ketiga menunjukkan bahwa komitmen organisasi bukan
merupakan kesesuaian terbaik dan tidak mampu bertindak sebagai variabel moderating terhadap hubungan antara kelima dimensi Budgetary goal characteristics
dan kinerja manajerial. Penelitian yang dilakukan Ulupui 2005 yang meneliti pengaruh partisipasi
anggaran, persepsi keadilan distributif, keadilan prosedural, dan goal commitment terhadap kinerja dinas. Sebagai variabel dependen kinerja dinas dan sebagai variabel
independen partisipasi anggaran, persepsi keadilan distributif, keadilan prosedural dan goal commitment. Hasil dari penelitian tersebut menyimpulkan bahwa partisipasi
dalam penyusunan anggaran menunjukkan hasil yang positif dan signifikan terhadap kinerja. Dan keadilan distributif menunjukkan hasil yang positif namun tidak
signifikan terhadap kinerja, persepsi keadilan prosedural menunjukkan ada pengaruh terhadap kinerja dinas, dan hasil pengujian terhadap goal commitmen dengan kinerja
menunjukkan hasil yang negatif dan signifikan. Penelitian yang dilakukan oleh Supriyono 2004 mengenai pengaruh
komitmen organisasi dan keinginan sosial terhadap hubungan antara partisipasi penganggaran dengan kinerja manajer. Unit analisis dalam penelitian ini adalah para
Universitas Sumatera Utara
manajer perusahaan-perusahaan go public di Indonesia. Hasilnya menunjukkan bahwa partisipasi penganggaran mempunyai hubungan positif dan signifikan dengan
kinerja manajer, dan menyatakan hubungan antara partisipasi penganggaran dengan kinerja dipengaruhi secara positif dan signifikan oleh komitmen organisasi.
Penelitian yang dilakukan oleh Sinambela 2003 mengenai pengaruh partisipasi dalam penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial pada Perguruan
Tinggi Swasta di Kota Medan. Hasil dari penelitian tersebut menyatakan bahwa hubungan antara partisipasi dalam penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial
mempunyai hubungan yang kuat. Penelitian yang dilakukan oleh Riza et.al 2003, meneliti pengaruh Keadilan
Distributif, Keadilan Prosedur, Komitmen terhadap Tujuan, dan Motivasi terhadap Kinerja Manjerial dalam Penyusunan Anggaran. Hasil dari penelitian tersebut
menyatakan bahwa partisipasi dalam penyusunan anggaran berhubungan dengan kinerja manajerial tidak dapat diterima.
Penelitian yang dilakukan oleh Deliana 2004 mengenai pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial dan kepuasan kerja dengan gaya kepemimpinan
dan persepsi ketidakpastian lingkungan sebagai variabel moderator. Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa adanya pengaruh yang signifikan antara partisipasi
anggaran terhadap kinerja manajerial, dan adanya pengaruh gaya kepemimpinan terhadap hubungan partisipasi anggaran dan kinerja manajerial, adanya pengaruh
persepsi ketidakpastian lingkungan terhadap hubungan partisipasi anggaran dan kinerja manajerial, adanya pengaruh partisipasi anggaran terhadap kepuasan kerja,
Universitas Sumatera Utara
adanya pengaruh gaya kepemimpinan terhadap hubungan partisipasi anggaran dan kinerja manajerial, adanya pengaruh persepsi ketidakpastian lingkungan terhadap
hubungan partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial. Penelitian yang dilakukan oleh Harefa 2007 mengenai pengaruh partisipasi
dalam penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial dengan komunikasi sebagai variabel moderator pada PT. BNI Tbk di Kota Medan. Hasil penelitian tersebut
menyatakan bahwa partisipasi manajer dalam penganggaran berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial.
Penelitian yang dilakukan oleh Maisyarah 2008 mengenai pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial dengan komunikasi
organisasi dan komitmen organisasi sebagai variabel moderating pada PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara. Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa
partisipasi dalam penyusunan anggaran berpengaruh terhadap kinerja manajerial, tetapi interaksi antara partisipasi dengan komunikasi organisasi secara partial
maupun simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial dan interaksi antara partisipasi dengan komitmen organisasi secara partial maupun
simultan juga tidak berpengaruh terhadap kinerja manajerial. Serta interaksi antara partisipasi, komunikasi organisasi, komitmen organisasi secara partial dan simultan
menunjukkan pengaruh negatif terhadap kinerja manajerial. Penelitian yang dilakukan oleh Ritonga 2008 mengenai pengaruh budaya
paternalistik dan komitmen organisasi terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial pada PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara. Hasil dari
Universitas Sumatera Utara
penelitian tersebut menyatakan bahwa partisipasi penyusunan anggaran, budaya paternalistik dan komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja
manajerial, budaya paternalistik dapat memoderasi hubungan antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial, dan komitmen organisasi dapat memoderasi
hubungan antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial. Ringkasan dari penelitian terdahulu dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.1. Tinjauan atas Penelitian Terdahulu
Nama Peneliti Judul Penelitian
Variabel yang digunakan Hasil Penelitian
Musyarofah 2003
Pengaruh penggunaan anggaran dan gaya kepemimpinan terhadap
hubungan antara perubahan stratejik dan kinerja organisasi pada
perusahaan manufaktur Variabel Independen : x
Perubahan stratejik Variabel Dependen : y
Kinerja organisasi Variabel Moderating :
Penggunaan anggaran dan gaya kepemimpinan
Pengaruh penggunaan anggaran dan gaya kepemimpinan tidak
memoderasi hubungan antara perubahan stratejik dan kinerja
organisasi pada perusahaan manufaktur
Kurnia 2002
Pengaruh budgetary goal characteristics terhadap kinerja
manajerial dengan budaya paternalistik dan komitmen
organisasi sebagai moderating variabel pada Perguruan Tinggi
Swasta Kopertis Wilayah III Variabel Independen : x
Budgetary goal characteristics Variabel Dependen : y
Kinerja manajerial Variabel Moderating :
Budaya paternalistik dan komitmen organisasi
1. Pengaruh budgetary goal
characteristics tidak mempunyai pengaruh
signifikan terhadap kinerja manajerial.
2. Budaya paternalistik tidak
dapat memoderasi hubungan antara kelima dimensi
budgetary goal characteristics dan kinerja manajerial.
3. Komitmen organisasi tidak
dapat memoderasi hubungan antara kelima dimensi
budgetary goal characteristics dan kinerja manajerial.
Ulupui 2005
Pengaruh partisipasi anggaran, persepsi keadilan distributif,
keadilan prosedural, dan goal commitmen terhadap kinerja dinas
Variabel Independen : x Pengaruh partisipasi anggaran,
persepsi keadilan distributif, keadilan prosedural dan goal commitment,
Variabel Dependen : y Kinerja Dinas
1. Partisipasi dalam penyusunan
anggaran menunjukkan hasil yang positif dan signifikan
terhadap kinerja. 2.
Keadilan distributif menunjukan hasil yang positif
namun tidak signifikan terhadap kinerja.
3. Persepsi keadilan Prosedural
menunjukkan ada pengaruh terhadap kinerja Dinas.
4. Hasil pengujian terhadap goal
commitment dengan kinerja menunjukkan hasil negatif dan
signifikan.
Universitas Sumatera Utara
Nama Peneliti Judul Penelitian
Variabel yang digunakan Hasil Penelitian
Supriyono 2004
Pengaruh komitmen organisasi dan keinginan sosial terhadap hubungan
antara partisipasi penganggaran dengan kinerja manajer
Variabel Independen : x Partisipasi penganggaran
Variabel Dependen : y Kinerja manajerial
Variabel Moderating : Komitmen organisasi dan keinginan
sosial 1.
Adanya pengaruh yang signifikan antara Partisipasi
penganggaran terhadap kinerja manajer.
2. Hubungan antara partisipasi
penganggaran dengan kinerja manajer dipengaruhi secara
positif dan signifikan oleh komitmen organisasi.
Sinambela 2003
Pengaruh partisipasi dalam penyusunan anggaran terhadap
kinerja manajerial pada Perguruan Tinggi Swasta di Kota Medan
Variabel Independen : x Partisipasi dalam penyusunan
anggaran Variabel Dependen : y
Kinerja manajerial Terdapat pengaruh yang signifikan
antara partisipasi dalam penyusunan anggaran terhadap
kinerja manajerial.
Riza. et.al 2003
Pengaruh keadilan prosedur, komitmen terhadap tujuan,dan
motivasi terhadap kinerja manajerial dalam penyusunan
anggaran Variabel Independen : x
Partisipasi anggaran Variabel Dependen : y
Kinerja manajerial Variabel Intervending : Keadilan
Distributif, Keadilan Prosedur, Komitmen dan motivasi
Partisipasi dalam penyusunan anggaran berhubungan dengan
kinerja manajer tidak dapat diterima secara signifikan.
Deliana 2004
Pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial dan
kepuasan kerja dengan gaya kepemimpinan dan persepsi
ketidakpastian lingkungan sebagai variabel moderator
Variabel Independen : x Partisipasi anggaran
Variabel Dependen : y Kepuasan kerja dan Kinerja
manajerial Variabel Moderating : Gaya
kepemimpinan dan Persepsi ketidakpastian lingkungan
1. Adanya pengaruh yang
signifikan antara partisipasi anggaran terhadap kinerja
manajerial. 2.
Adanya pengaruh gaya kepemimpinan terhadap
hubungan partisipasi anggaran dgn kinerja manajerial.
3. Adanya pengaruh persepsi
ketidak pastian lingkungan terhadap hubungan partisipasi
anggaran dgn kinerja manajerial.
4. Adanya pengaruh partisipasi
anggaran terhadap kepuasan kerja.
5. Adanya pengaruh gaya
kepemimpinan terhadap hubungan partisipasi anggaran
dgn kepuasan kerja 6.
Adanya pengaruh persepsi ketidakpastian lingkungan
terhadap hubungan partisipasi anggaran dgn kepuasan kerja.
Harefa 2007
Pengaruh partisipasi dalam penyusunan anggaran terhadap
kinerja manajerial dengan komunikasi sebagai variabel
moderator pada PT. BNI Tbk di Kota Medan
Variabel Independen : x Partisipasi Anggaran
Variabel Dependen : y Kinerja manajerial
Variabel Moderating : Komunikasi organisasi
Partisipasi manajer dalam penyusunan anggaran berpengaruh
positif terhadap kinerja manajerial.
Maisyarah 2008
Pengaruh partisipasi penyusunan anggaran
terhadap kinerja
manajerial dengan
komunikasi organisasi dan komitmen organisasi
sebagai variabel moderating pada PDAM
Tirtanadi Provinsi
Sumatera Utara Variabel Independen : x
Partisipasi Anggaran Variabel Dependen : y
Kinerja manajerial Variabel Moderating :
Komunikasi organisasi dan komitmen organisasi
1. Partisipasi dalam penyusunan
anggaran berpengaruh terhadap kinerja manajerial.
2. Interaksi
antara partisipasi
dengan komunikasi organisasi secara partial maupun simultan
tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial.
3. Interaksi
antara partisipasi
dengan komitmen organisasi
Lanjutan Tabel 2.1
Universitas Sumatera Utara
Nama Peneliti Judul Penelitian
Variabel yang digunakan Hasil Penelitian
secara partial maupun simultan tidak berpengaruh signifikan
terhadap kinerja manajerial. 4.
interaksi antara
partisipasi, komunikasi
organisasi, komitmen organisasi secara
partial maupun
simultan menunjukkan pengaruh negatif
terhadap kinerja manajerial. Ritonga
2008 Pengaruh budaya paternalistik dan
komitmen organisasi terhadap hubungan antara partisipasi
anggaran dan kinerja manajerial pada PDAM Tirtanadi Provinsi
Sumatera Utara Variabel Independen : x
Partisipasi Anggaran Variabel Dependen : y
Kinerja manajerial Variabel Moderating :
Budaya paternalistik dan komitmen organisasi
1. Partisipasi penyusunan
anggaran, budaya paternalistik, dan komitmen organisasi
berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja manajerial.
2. Budaya paternalistik dapat
memoderasi hubungan antara partisipasi penyusunan
anggaran dan kinerja manajerial.
3. Komitmen organisasi dapat
memoderasi hubungan antara partisipasi penyusunan
anggaran dan kinerja manajerial.
Lanjutan Tabel 2.1
Universitas Sumatera Utara
BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
3.1. Kerangka Konsep
Hubungan antara variabel yang diprediksi dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 3.1. Kerangka Konseptual
Sesuai dengan gambar kerangka konseptual Gambar 3.1, dapat dijelaskan bahwa variabel partisipasi penganggaran x
1
dan komunikasi organisasi x
2
, dengan moderating budaya paternalistik x
3
dalam penelitian ini secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja manajerial y.
Sejalan dengan kerangka konseptual di atas, maka dapat dijelaskan bahwa partisipasi penganggaran dan komunikasi organisasi diduga mempengaruhi kinerja
Komunikasi Organisasi X2
Partisipasi Penganggaran
X1 Kinerja Manajerial
SKPD Y
Budaya Paternalistik X3
Universitas Sumatera Utara