Berikut ini gambar model pengembangan dengan menggunakan ADDIE:
Gambar 3.1 Model Pengembangan ADDIE Branch dan Deissler dalam Prawiradilaga, 2012: 208
Berdasarkan model pengembangan ADDIE, penelitian pengembangan media gambar berseri ini akan melalui beberapa tahapan. Tahapan yang dimaksud
adalah:
3.2.1 Analysis Analisis
Istilah analisis sering muncul dalam prosedur desainpengembangan pembelajaran. Analisis ini langkah awal peneliti untuk mencari suatu potensi
masalah. Berdasarkan masalah yang ditemui inilah selanjutnya akan dicari sebuah solusi yang tepat. Tahapan ini terdiri dari beberapa aspek yaitu analisis pasar,
analisis userpengguna, analisis topik, analisis format sajian, dan analisis sarana dan prasarana.
Design Implement
Analyze
Develop Evaluate
3.2.1.1 Analisis Pasar Analisis pasar merupakan suatu analisa mengenai berbagai permasalahan
pasar atau dengan kata lain masalah yang terjadi dilapangan. Pada analisis pasar ini, peneliti mendapati bahwa dalam proses pembelajaran masih menggunakan
metode ceramah sehingga siswa cepat merasa bosan dan jenuh pada kegiatan belajar mengajar. Selain itu, guru kurang memanfaatkan peluang media lainnya
untuk menunjang pembelajaran. Sejauh ini media pembelajaran yang digunakan hanya papan tulis dan sumber belajar hanya buku paket dan lembar kerja siswa
LKS. 3.2.1.2 Analisis Pengguna
Aspek selanjutnya adalah analisis pengguna. Pada aspek ini peneliti melakukan pengembangan media gambar berseri yang ditujukan untuk jenjang
sekolah dasar SD. Hal ini dikarenakan pada usia tersebut anak masih dalam tahap berpikir konkret. Untuk mata pelajaran yang dipilih hal ini didasarkan pada
masih rendahnya keterampilan menulis siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia.
3.2.1.3 Analisis Topik Pada aspek analisis topik ini, dapat dilakukan melalui analisis kurikulum
yang digunakan. Analisis kurikulum bertujuan untuk menentukan materi-materi mana yang lebih memerlukan daya dukung adanya sebuah media pembelajaran.
Dalam menentukan materi, analisis dilakukan dengan cara melihat inti materi yang diajarkan serta kompetensi dan hasil belajar yang harus dimiliki siswa
setelah proses pembelajaran dilaksanakan.
Topik yang dipilih telah disesuaikan dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ada dalam silabus. Media ini nantinya dapat memberikan
pemahaman secara nyata sehingga akan lebih mudah untuk siswa dalam menuliskan narasi berdasarkan gambar pada media yang digunakan. Media ini
disajikan dalam bentuk buku pop-up, yaitu sebuah buku yang memiliki bagian yang dapat bergerak atau memiliki unsur tiga dimensi.
3.2.1.4 Analisis Sarana dan Prasarana Aspek terakhir dalam tahapan analisis adalah analisis sarana dan prasarana
yang ada dilapangan. Untuk keadaan sekolah yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah lingkungan sudah mendukung adanya proses pembelajaran. Namun
untuk fasilitas yang dimiliki masih dikatakan belum memadai apalagi dalam hal media pembelajaran. Sehingga sangat cocok untuk dijadikan bahan penelitian
dalam pembuatan media pembelajaran yang sederhana namun menarik. Dan juga sekaligus bisa dijadikan inovasi pada sekolah tersebut.
3.2.2 Design Perencanaan