Mathematics circuit dalam penelitian ini berupa media permainan yang digunakan untuk membantu siswa memahami suatu materi. Aturan permainannya
mirip dengan ular tangga dengan beberapa modifikasi untuk menyisipkan muatan pembelajaran. Bidak yang digunakan terdapat soal latihan tentang materi yang
telah diajarkan. Soal latihan itu disusun sesuai dengan indikator representasi matematik. Hal ini diharapkan kemampuan representasi matematik siswa akan
meningkat. Selain itu, dalam permainan ini siswa diharapkan untuk menyelesaikan sendiri soal yang dihadapinya, sehingga akan menumbuhkan rasa
kemandirian siswa dalam mengerjakan soal agar tidak bergantung kepada orang lain.
Berdasarkan uraian di atas, dilakukan penelitian mengatasi permasalahan yang telah dijelaskan sebelumnya, yaitu dengan mengimplementasikan sebuah
model pembelajaran yang dapat membantu meningkatkan representasi matematik pada materi segiempat. Masalah dalam materi ini aplikasinya dapat berupa
persoalan sehari – hari, sehingga memerlukan kemampuan representasi yang
baik dalam menyelesaikan persoalan yang diberikan. Peneliti mengadakan penelitian di SMP Negeri 1 Mungkid dengan judul Keefektifan Discovery
Learning dengan Pendekatan Saintifik Berbantuan Mathematics Circuit untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematik.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang, dapat diklarifikasikan permasalahan sebagai berikut.
1. Kemampuan representasi matematik di SMP Negeri 1 Mungkid sebagian besar siswa masih kurang tepat dalam mengerjakan soal representasi
matematik, padahal merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh siswa.
2. Siswa bingung merepresentasikan soal cerita ke dalam bentuk gambar maupun diagram.
3. Representasi hanya diajarkan sebagai pelengkap dalam menyelesaikan suatu masalah matematik.
4. Guru hanya mengajarkan satu jenis representasi. 5. Kemandirian siswa masih rendah dalam menyelesaikan suatu masalah
matematik. 6. Keterampilan proses siswa masih rendah.
7. Model pembelajaran yang digunakan belum optimal menggali kemampuan representasi matematik siswa.
1.3 Pembatasan Masalah
Masalah pada penelitian ini dibatasi oleh:
1. Materi segiempat dalam penelitian ini adalah menghitung luas dan keliling segiempat belah ketupat, layang
– layang, dan trapesium 2. Aspek yang diukur dalam penelitian ini adalah kemampuan representasi
matematik representasi visual, representasi persamaan, dan representasi teks tertulis siswa.
3. Objek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Mungkid.
1.4 Rumusan Masalah
Efektifkah pembelajaran model discovery learning dengan pendekatan saintifik berbantuan mathematics circuit untuk meningkatkan representasi
matematik berdasarkan pertanyaan – pertanyaan berikut.
1. Apakah kemampuan representasi matematik siswa yang menerima pembelajaran discovery learning dengan pendekatan saintifik berbantuan
mathematics circuit mencapai ketuntasan belajar? 2. Apakah kemampuan representasi matematik siswa yang menerima
pembelajaran discovery learning dengan pendekatan saintifik berbantuan mathematics circuit lebih baik daripada kemampuan representasi matematik
siswa yang menerima pembelajaran STAD? 3. Apakah terdapat pengaruh antara kemandirian belajar dan keterampilan proses
siswa terhadap kemampuan representasi matematik siswa yang menerima pembelajaran model discovery learning dengan pendekatan saintifik
berbantuan mathematics circuit? 4. Apakah kemampuan representasi matematik siswa meningkat setelah
menerima pembelajaran model discovery learning dengan pendekatan saintifik berbantuan mathematics circuit dibanding siswa yang menerima
pembelajaran STAD?
1.5 Tujuan Penelitian