pada jarak tertentu supaya mudah dibersihkan bila terjadi penyumbatan sehingga dapat mengalir dengan lancar.
e. Sarana pembuangan sampah
1. Di setiap ruangan harus tersedia tempat sampah yang dilengkapi dengan
tutup 2.
Tersedia tempat pengumpulan sampah sementara TPS dari seluruh ruangan untuk memudahkan pengangkutan atau pemusnahan sampah
3. Peletakan tempat pembuangan pengumpulan sampah sementara dengan
ruang kelas berjarak minimal 10 m.
2.2. Higiene Perorangan
Higiene merupakan hal yang sangat penting diperhatikan terutama pada masa-masa perkembangan. Dengan kesehatan pribadi yang buruk pada masa
tersebut akan dapat mengganggu perkembangan kualitas sumber daya manusia. Higiene yang belum memadai merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi
tingginya prevalensi kecacingan. Menurut Azwar 1996 Higiene adalah usaha kesehatan masyarakat yang mempelajari pengaruh kondisi lingkungan terhadap
kesehatan manusia, upaya untuk mencegah timbulnya penyakit karena pengaruh lingkungan tersebut, serta membuat kondisi lingkungan sedemikian rupa sehingga
terjamin pemeliharaan kesehatan. Keadaan higiene yang tidak baik seperti tangan dan kuku yang kotor, kebersihan diri dan penggunaan alas kaki hal ini dapat
menimbulkan infeksi kecacingan. Pemeliharaan kebersihan perorangan diperlukan untuk kenyamanan
individu, keamanan dan kesehatan Potter, 2005. Kebersihan diri meliputi
Universitas Sumatera Utara
kebersihan tangan, kaki, dan kuku. Pemeliharaan kesehatan dilakukan dengan mencuci tangan dengan sabun sebelum makan, memotong kuku secara teratur,
membersihkan lingkungan, mencuci kaki sebelum tidur. Tanah merupakan media yang diperlukan cacing untuk melalukan proses
perkembangbiakannya. Larva filariform dalam tanah dapat menembus kulit terutama kulit tangan dan kaki yang kontak langsung dengan tanah. Untuk
menghindari hal tersebut, maka ketika bermain hendaklah memakai alas kaki. Tangan adalah salah satu jalur utama masuknya kuman penyakit ke dalam
tubuh. Sebab, tangan merupakan alat tubuh yang paling sering berhubungan langsung dengan mulut dan hidung. Tangan yang kotor sangat beresiko terhadap
masuknya mikroorganisme.
Cuci tangan
berfungsi untuk
menghilangkanmengurangi mikroorganisme yang menempel di tangan. Cuci tangan harus dilakukan dengan menggunakan air bersih dan sabun.
Air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyebab penyakit. Bila digunakan, kuman akan berpindah dan akan masuk ke dalam tubuh ketika
makan. Sabun dapat membersihkan kotoran dan membunuh kuman yang ada pada tangan. Mencuci tangan dengan air dan sabun lebih efektif membersihkan kotoran
dan dan telur cacing yang menempel pada permukaan kulit, jari-jari dan kuku pada kedua tangan Proverawati Rahmawati, 2012.
Menurut Onggowaluyo 2002 kuku yang terawat dan bersih merupakan cerminan keperibadian seseorang. Kuku yang panjang dan tidak terawat akan
menjadi tempat melekatnya berbagai kotoran yang mengandung bahan dan mikroorganisme diantaranya bakteri dan telur cacing.
Universitas Sumatera Utara
2.3. Kecacingan