Permasalahan Identifikasi Masalah MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN GAYA MAGNET MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION SISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR NEGERI 02 LONING KABUPATEN PEMALANG

6 Dengan latar belakang tersebut peneliti merasa tertarik untuk meneliti Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Gaya Magnet melalui Model Student Teams Achievements Division di Sekolah Dasar Negeri 02 Loning Kabupaten Pemalang.

1.2 Permasalahan

Berdasarkan latar belakang di atas dan hasil pengamatan yang dilakukan peneliti pada siswa kelas v Sekolah Dasar Negeri 02 Loning Kabupaten Pemalang. Siswa kelas v masih banyak yang mengalami kesulitan dalam mengklasifikasikan benda-benda yang dapat ditarik oleh magnet dan benda-benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet, benda-benda yang dapat ditembus dan tidak dapat ditembus oleh kekuatan gaya magnet, sifat-sifat gaya magnet dan cara membuat magnet dengan induksi, menggosok dan mengalirkan arus listrik. Peneliti menemukan beberapa permasalahan mendasar yang menyebabkan rendahnya hasil pembelajaran IPA materi gaya magnet. Penyebab itu antara lain kurangnya pemahaman siswa dalam menangkap isi dari pembelajaran IPA materi gaya magnet dan merasa kurang mendapatkan manfaat dari belajar gaya magnet sehingga kurang termotivasi untuk belajar. Selain itu, guru belum menemukan model pembelajaran yang sesuai dengan materi gaya magnet, sehingga guru masih menerapkan ceramah dalam menyampaikan materi yang diajarkan. Model pembelajaran tersebut kurang bervariasi dan kurang meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran karena pembelajaran hanya berpusat pada guru. Semua keaktifan pembelajaran dilaksanakan oleh guru, siswa dalam pembelajaran ini bersikap pasif. 7

1.3 Identifikasi Masalah

Berdasarakan permasalahan di atas ditemukan beberapa hambatan dalam pembelajaran IPA yaitu 1 pemahaman siswa masih kurang dalam menangkap isi materi gaya magnet; 2 siswa merasa kurang mendapatkan manfaat dari belajar gaya magnet; 3 guru kesulitan dalam memberikan materi pembelajaran gaya magnet; dan 4 guru belum menemukan model pembelajaran yang sesuai untuk menyampaikan materi gaya magnet. Faktor pertama adalah pemahaman siswa masih kurang dalam menangkap isi materi gaya magnet sehingga kurang termotivasi untuk belajar. Oleh karena itu, guru harus memberi pemahaman yang lebih tentang pengetahuan gaya magnet dengan benar dan tepat pada siswa. Faktor kedua adalah siswa merasa kurang mendapatkan manfaat dari belajar gaya magnet sehingga kurang termotivasi untuk belajar. Hal ini terjadi karena siswa beranggapan bahwa gaya magnet hanya tarik menarik dan tolak-menolak. Melihat kenyataan ini guru harus memberitahukan manfaat belajar gaya magnet. Faktor yang ketiga adalah guru kesulitan dalam memberikan materi pembelajaran gaya magnet. Hal ini disebabkan karena materi gaya magnet memerlukan media dan alat peraga. Faktor yang keempat yaitu guru belum menemukan model pembelajaran yang sesuai untuk menerangkan materi gaya magnet. Guru dalam pembelajaran IPA khususnya materi gaya magnet belum dapat menemukan model pembelajaran yang sesuai sehingga pembelajaran kurang bervariasi. 8

1.4 Pembatasan Masalah

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

The effectiveness of using student teams achievement division (stad) technique in teaching direct and indirect speech of statement (A quasi experimental study at the eleventh grade of Jam'iyyah Islamiyyah Islamic Senior high scholl Cege)

3 5 90

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

PENINGKATAN PEMBELAJARAN MENDENGARKAN PENGUMUMAN MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 2 KARANGPUCUNG PURBALINGGA

1 6 194

PENINGKATAN PEMBELAJARAN STRUKTUR BUMI DAN MATAHARI MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI LANGKAP 01 BUMIAYU BREBES

1 8 248

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA MENGGUNAKAN METODE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DI KELAS V SEKOLAH DASAR: Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas V SD Negeri Taman.

0 2 26

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SEMESTER 2 MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION DI SDN DADIREJO 02

0 0 23