commit to user 22
pembelajaran berdasarkan masalah akan dianggap lengkap jika siswa melaporkan pengetahuan apa yang didapat dari proses pemecahan masalah
sebagai hasil penelitian.
6. Pembelajaran Ekspositori a. Pengertian Pembelajaran Ekspositori
Pembelajaran ekspositori adalah strategi pembelajaran yang menekankan kepada proses penyampaian materi secara verbal dari seorang guru kepada
sekelompok siswa dengan maksud agar siswa dapat menguasai materi pelajaran secara optimal. Dalam sistem ini, guru menyampaikan bahan dalam
bentuk yang telah dipersiapkan secara rapi, sistematik, secara lengkap sehingga siswa tinggal menyimak dan mencernanya secara teratur dan tertib
Abin Syamsuddin Makmun, 2004: 233. Pada model ini dalam memberikan informasi dan penjelasan kepada siswa,
guru menggunakan alat bantu seperti gambar, bagan, grafik, dan lain-lain disamping memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengajukan
pertanyaan. Guru hanya memberi informasi pada saat tertentu jika diperlukan, misalnya pada permulaan pelajaran, memberi contoh soal serta menjawab
pertanyaan siswa. Karena model ekspositori lebih menekankan kepada proses bertutur, maka sering juga dinamakan strategi ”chalk and talk”.
b. Karakteristik Pembelajaran Ekspositori
Terdapat beberapa karakteristik strategi ekspositori di antaranya: 1
Strategi ekspositori dilakukan dengan cara menyampaikan materi pelajaran secara verbal, artinya bertutur secara lisan merupakan alat utama dalam
melakukan strategi ini, oleh karena itu sering orang mengidentikannya dengan ceramah.
2 Biasanya materi pelajaran yang disampaikan adalah materi pelajaran yang
sudah jadi, seperti data atau fakta, konsep-konsep tertentu yang harus dihafal sehingga tidak menuntut siswa untuk berpikir ulang.
3 Tujuan utama pembelajaran adalah penguasaan materi pelajaran itu
sendiri. Artinya,setelah proses pembelajaran berakhir siswa diharapkan
commit to user 23
dapat memahaminya dengan benar dengan cara dapat mengungkapkan kembali materi yang telah diuraikan.
Strategi pembelajaran ekspositori merupakan bentuk dari pendekatan pembelajaran yang berorientasi kepada guru teacher centered approach.
Sebab dalam model ini guru memegang peran yang sangat dominan. Melalui strategi ini guru menyampaikan materi pembelajaran secara terstruktur
dengan harapan materi pelajaran yang disampaikan itu dapat dikuasai siswa dengan baik. Fokus utama strategi ini adalah kemampuan akademik
academic achievement siswa.
c. Keunggulan Model Ekspositori
Strategi pembelajaran ekspositori merupakan model pembelajaran yang banyak dan sering digunakan. Hal ini disebabkan model ini memiliki
beberapa keunggulan, di antaranya: 1
Dengan strategi pembelajaran ekspositori guru bisa mengontrol urutan dan keluasan materi pembelajaran, ia dapat mengetahui sampai sejauh mana
siswa menguasai bahan pelajaran yang disampaikan. 2
Strategi pembelajaran ekspositori dianggap sangat efektif apabila materi pelajaran yang harus dikuasai siswa cukup luas, sementara itu waktu yang
dimiliki untuk belajar terbatas. 3
Melalui strategi pembelajaran ekspositori selain siswa dapat mendengar melalui penuturan kuliah tentang suatu materi pelajaran, juga sekaligus
siswa bisa melihat atau mengobservasi melalui pelaksanaan demonstrasi. 4
Keuntungan lain adalah strategi pembelajaran ini bisa digunakan untuk jumlah siswa dan ukuran kelas yang besar.
d. Kelemahan Model Ekspositori