Karakteristik Problem Based Learning Keunggulan Problem Based Learning

commit to user 19 3. Pemecahan masalah dilakukan dengan menggunakan pendekatan berpikir secara ilmiah.

b. Karakteristik Problem Based Learning

Menurut Arends dalam Trianto 2009: 93, Karakteristik dari pembelajaran berdasarkan masalah terdiri dari : 1. Pengajuan pertanyaan atau masalah. Pembelajaran berdasarkan masalah mengorganisasikan pengajaran di sekitar pertanyaan dan masalah yang keduanya secara sosial penting dan secara pribadi bermakna untuk siswa. 2. Berfokus pada keterkaitan antar disiplin. Masalah yang akan diselidiki telah dipilih benar-benar nyata agar dalam pemecahannya, siswa meninjau masalah itu dari banyak mata pelajaran 3. Penyelidikan autentik. Pembelajaran berdasarkan masalah mengharuskan siswa melakukan penyelidikan autentik untuk mencari penyelesaian nyata terhadap masalah nyata. Mereka harus menganalisis dan mendefinisikan masalah, mengembangkan hipotesis, dan membuat ramalan, mengumpul dan menganalisa informasi, melakukan eksperimen jika diperlukan, membuat inferensi, dan merumuskan kesimpulan. 4. Menghasilkan produk dan memamerkannya. Pembelajaran berdasarkan masalah menuntut siswa untuk menghasilkan produk tertentu dalam bentuk karya nyata atau artefak dan peragaan yang menjelaskan atau mewakili bentuk penyelesaian masalah yang mereka temukan. 5. Kolaborasi. Pembelajaran berdasarkan masalah dicirikan oleh siswa yang bekerja sama satu dengan yang lainnya, paling sering secara berpasangan atau dalam kelompok kecil.

c. Keunggulan Problem Based Learning

Menurut Wina Sanjaya 2010: 220, Pembelajaran berdasarkan masalah dalam pengajaran memiliki keunggulan, yaitu: 1 Pemecahan masalah merupakan teknis yang cukup bagus untuk memahami isi pelajaran. 2 Pemecahan masalah menantang kemampuan siswa serta memberikan kepuasan untuk menemukan pengetahuan baru bagi siswa. 3 Pemecahan masalah dapat meningkatkan aktivitas pembelajaran siswa. 4 Pemecahan masalah dapat membantu siswa bagaimana mentrasfer pengetahuan mereka untuk memahami masalah dalam kehidupan nyata. 5 Pemecahan masalah dapat membantu siswa mengembangkan pengetahuan barunya dan bertanggung jawab dalam pembelajaran yang mereka commit to user 20 lakukan. Selain itu pemecahan masalah juga dapat mendorong untuk melakukan evaluasi sendiribaik terhadap hasil maupun proses belajarnya. 6 Melalui pemecahan masalah bisa memperlihatkan kepada siswa bahwa setiap mata pelajaranpada dasarnya merupakan cara berpikir, dan sesuatu yang harus dimengerti siswa, bukan hanya belajar dari guru atau dari buku-buku saja. 7 Pemecahan masalah dianggap lebih menyenangkan dan disukai siswa. 8 Pemecahan masalah dapat mengembangkan kemampuan siswa untuk berpikir kritis dan mengembangkan kemampuan mereka untuk menyesuaiakan dengan pengetahuan baru. 9 Pemecahan masalah memberikan kesempatan pada siswa untuk mengaplikasikan pengetahuan yang mereka miliki dalam dunia nyata. 10 Pemecahan masalah mengembangkan minat siswa untuk secara terus menerus belajar.

d. Kelemahan Problem Based Learning

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN METODE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AKUNTANSI SMK KANISIUS SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

0 8 83

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DAN MODEL PEMBELAJARAN EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI AK SMK SWASTA JAMBI TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

0 2 29

STUDI KOMPARASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN MODEL EKSPOSITORI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI SISWA KELAS XI IS S M A NE GE RI 2

0 15 109

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IS 1 SMA SWASTA AL-MAKSUM MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2010/2011.

0 2 26

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI KELAS XI IS SMA NEGERI 1 KISARAN, TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 4 22

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN REVIEW OVERVIEW PRESENTATION EXERSICE SUMMARY TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IS SMA NEGERI 4 BINJAI TAHUN AJARAN 2011/2012.

3 6 26

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IS SMA NEGERI 1 BALIGE TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012.

0 1 20

ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN AKUNTANSI (Studi Kasus di SMA Muhammadiyah 2 Surakarta Kelas XI IS Semester Gasal Tahun Ajaran 2008/2009).

0 1 8

PEMBELAJARAN KEMAMPUAN BERSASTRA PADA SISWA KELAS XI IPA SMA MUHAMMADIYAH 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010/2011 Pembelajaran Kemampuan Bersastra Pada Siswa Kelas Xi Ipa Sma Muhammadiyah 2 Surakarta Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 12

Model Pembelajaran Ekspositori

0 0 2