Desain Penelitian Definisi Operasional Variabel

Simamora 2003 :83 mendefinisikan preferensi konsumen sebagai konsep abstrak yang menggambarkan peta peningkatan kepuasan yang diperoleh dari kombinasi barangjasa sebagai cerminan dari selera pembelinya. Faktor – faktor yang mempengaruhi Preferensi Konsumen Preferensi konsumen dipengaruhi oleh banyak produk yang sama yang dikeluarkan oleh perusahaan pesaing sehingga menyulitkan konsumen untuk menentukan pilihan. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi konsumen Simamora 2003 :84: a. Kualitas : baik atau tidaknya proses produksi barang atau pelayanan jasa itu diberikan pada konsumen. b. Ciri Khas : masing-masing produk memberikan ciri khas yang berbeda dari produk pesaing yang sejenis. c. Penampilan : kemasan yang unik dapat mempengaruhi konsumen untuk menentukan pilihan produk. d. Harga : adanya perbedaan harga dari barang yang sejinis 2. Variabel Dependen Variabel Terikat Variabel Dependen adalah variabel yang menjadi pusat perhatian penelitian Ferdinand, 2006. Variabel dependen yaitu variabel yang dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel dependen sering disebut variabel respon dimana dalam penelitian ini adalah sikap pembelian yang dilambangkan dengan Y. Dalam penelitian ini variabel dependen atau Y adalah sikap pembelian. Sikap pembelian adalah sikap mendorong perilaku seseorang untuk melakukan suatu tindakan tertentu. Komponen dari sikap pembelian ini adalah : 1. Kognitif kepercayaan Pengetahuan dan persepsi yang diperoleh berdasarkan kombinasi pengalaman lansung dengan obyek sikap dan informasi berkaitan dari berbagai sumber. Pengetahuan dan persepsi yand ditimbulkan cenderung mengambil bentuk kepercayaan , yaitu kepercayaan konsumen bahwa obyek sikap mempunyai berbagai sifat bahwa perilaku tertentu akan menimbulkan hasil-hasil tertentu mengetahui manfaat produk yang ditawarkan. 2. Afektive Emosi atau perasaan Emosi atau perasaan konsumen mengenai produk atau merek tertentu. Emosi dan perasaan ini bersifat sangat evaluative mencakup penilaian seseorang terhadap obyek sikap secara langsunga dan menyeluruh. Penelitian menunnjukan bahwa keadaan emosional ini dapat meningkatkan atau memperkuat pengalaman positif maupun negatif. 3. Konatif tindakan Berhubungan dengan kemungkinan atau kecenderungan individual untuk melakukan tindakan khusus atau berperilaku dengan cara tertentu terhadap obyek sikap tertentu. Dalam penelitian pemasaran dan perilaku konsumen, komponen konatif sering dianggap sebagi pernyataan maksud konsumen untuk membeli..

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di wilayah Pemerintah Kabupaten Magelang. Dilaksanakan pada bulan November sampai bulan Desember 2013.

D. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi Menurut Sugiyono 2010:117, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil Perempuan Pemerintah Daerah Kabupaten Magelang berjumlah 900 orang. 2. Sampel Sampel adalah sebagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2010:119. Sampel dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kabupaten Magelang yang berjenis kelamin perempuan. Peneliti memilih sampel PNS Perempuan Kabupaten Magelang karena jaringan distribusi produk Tupperware Tupperware member di kantor-kantor dinas di Kabupaten Magelang sudah banyak, segmen produk Tupperware adalah kaum perempuan, sebagian besar pengguna produk Tupperware adalah perempuan dan yang banyak melihat penempatan produk Tupperware pada Tupperwrae She CAN Trans 7 adalah para ibu rumah tangga khususnya para pegawai perempuan yang cenderung mengisi waktu weekend dengan menonton televisi. Sedangkan jumlah sampel yang diambil adalah PNS perempuan Pemerintah Kabupaten Magelang berjumlah 180 sampai dengan 200 orang. Hair et al 1995 menyatakan bahwa ukuran sampel minimum adalah sebanyak 5-10 observasi untuk setiap estimated parameter. Ferdinand 2005 menyatakan bahwa sampel adalah 5-10 dikali jumlah indikator ditambahkan jumlah variabel. Dalam penelitian ini, jumlah indikator penelitian sebanyak 30 sehingga jumlah sampel minimum adalah 5 kali jumlah indikator atau sebanyak 5 x 36=180 dan sampel maksimum adalah 410. Hair et al 1995 menentukan bahwa ukuran sampel yang sesuai antara 100-200,sehingga jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 180 responden. Digunakan jumlah responden yang lebih banyak, agar bila terjadi data yang bias atau tidak valid maka hal tersebut tidak mengurangi jumlah responden di bawah sampel minimum yang disarankan oleh Hair el al 1995

E. Teknik Pengambilan Sampel

Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah probability sampling, yaitu metode pengambilan sampel yang setiap elemen pada populasi mempunyai peluang atau kemungkinan untuk terpilih sebagai sampel sama. Peneliti memilih metode ini karena besarnya peluang elemen dalam populasi untuk terpilih sebagai subyek penelitian sudah diketahui melalui jumlah PNS Perempuan di Pemerintah Kabupaten Magelang. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel Proposional random sampling, yaitu penentuan sampel yang dilakukan dengan cara mengambil sampel dari tiap sub populasi dengan memperhitungkan besar kecilnya sub-sub populasi tersebut Laurence, 2006. Sub populasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kantor dinas yang berjumlah 10 yang berada di bawah Pemerintah Kabupaten Magelang. Sedangkan jumlah sampel yang diambil adalah PNS perempuan Pemerintah Kabupaten Magelang berjumlah 180 orang. Jadi setiap kantor dinas mempunyai perwakilan 18010 = 18 sampai dengan 20 responden.

F. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuesioner Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan tertulis pada responden untuk dijawabnya Sugiyono, 2010:199. Metode kuesioner digunakan untuk mengetahui pendapat responden. Dalam hal ini, responden hanya menjawab dengan cara memberi tanda tertentu pada alternatif jawaban yang disediakan. Pertanyaan yang diberikan menyangkut variabel penempatan produk, citra diri, preferensi konsumen dan sikap pembelian. 2. Studi Pustaka Studi pustaka yaitu metode pengumpulan data yang diperoleh dari buku- buku, artikel-artikel, jurnal-jurnal ilmiah dan literatur-literatur lain yang berhubungan dengan materi penelitian, seperti penelitian-penelitian terdahulu untuk menguatkan landasan teoritis penelitian sehingga dapat membantu penelitian ini.

G. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah berupa kuesioner yang berisi bagan-bagan dimensi variable dan dijabarkan menjadi berbagai indikator yang selanjutnya diterjemahkan ke dalam butir-butir pertanyaan. Penyusunan kuesioner didasarkan pada konstruksi teoritik yang telah

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen Dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan Perpindahan Merek Dari Smartphone Blackberry Pada Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

6 122 86

Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Perpindahan Merek Dunkin’ Donuts ke J.CO Donuts and Coffee pada mahasiswa/i Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

2 60 105

Analisis Pengaruh Pengembangan Produk Dan Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Laptop Merek ACER (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi Nomensen Medan)

4 82 112

Analisis Preferensi Konsumen Bakso Bakar (Studi Kasus : Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan)

13 139 74

Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen Dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan Perpindahan Merek Handphone Dari Nokia Ke Blackberry Pada Mahasiswa Fakultas Hukum S-1 USU

1 32 99

Pengaruh Atribut Produk Terhadap Sikap Konsumen Pada Green Product Cosmetics (Studi Kasus Pada Puri Ayu Martha Tilaar Sun Plaza Medan).

4 54 111

Pengaruh Status Pionir Sebuah Merek Terhadap Sikap Konsumen Pada Kategori Minuman Isotonik Pocari Sweat (Studi Kasus Pada Mahasiswa Politeknik Negeri Medan)

4 71 71

Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan Brand Switching Handphone GSM dari Nokia ke BlackBerry (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas ISIP Jurusan Ilmu Komunikasi S-1 Reguler USU)

0 24 78

Pengaruh Atribut Produk Terhadap Terbentuknya Citra Merek (Brand Image) Di PT. Radio Kidung Indah Selaras Suara Medan (Studi Kasus Rekan Sebaya Kiss FM Medan)

2 40 99

Analisis Pengaruh Citra Toko Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Supermarket Mandiri Simpang Bahagia Medan

2 74 112