2.2. INFLASI TRIWULANAN
Secara triwulanan, laju inflasi di Sumut selama triwulan II-2010 mencapai 2,21 qtq, lebih tinggi dibandingkan inflasi triwulan I-2010 1,03. Pendorong utama peningkatan inflasi
selama triwulan laporan adalah meningkatnya harga-harga bahan makanan di masyarakat terutama kelompok sayur-sayuran. Sementara penyumbang inflasi selama periode tersebut
terutama ialah peningkatan harga cabe merah. Kenaikan harga cabe merah dipengaruhi oleh kurangnya pasokan akibat sebagian besar dikirim ke luar daerah, terutama menuju ke Jakarta.
Grafik 2.3. Inflasi Triwulanan Sumut Nasional
‐1 1
2 3
4 5
I II
III IV
I II
III IV
I II
III IV
I II
2007 2008
2009 2010
Sumber : BPS
Sumut Nasional
Jika dilihat berdasarkan komoditas, terdapat sembilan komoditas dengan inflasi tertinggi dan menjadi penyumbang inflasi terbesar selama triwulan II-2010, yaitu kelompok bahan
makanan dan transportasi.
Tabel 2.2. Komoditas yang mengalami peningkatan harga tertinggi Juni 2010
Peningkatan Harga
Cabai Merah
86.77 Cabai
Hijau 40.34
Tarif Angkutan Udara
32.09 Wortel
18.85 Sawi
Hijau 17.64
Bawang Merah
16.95 Daging
Ayam Ras 15.77
Jeruk 13.83
Beras 5.19
Komoditas
Sumber : BPS, Sumut
Pada triwulan II-2010, laju inflasi volatile food cenderung tinggi. Di sisi lain, laju inflasi inti relatif tidak berubah dengan sedikit peningkatan pada bulan Juni sebagai akibat dari
meningkatnya ekspektasi inflasi. Ekspektasi inflasi, pada triwulan laporan tercatat mengalami
31
Perkembangan Inflasi Daerah | BAB 2
peningkatan. Ekspektasi harga konsumen maupun pedagang eceran untuk 3 bulan yang akan datang sempat menurun di bulan Maret namun kemudian naik kembali di bulan April 2010
dan mencapai nilai SBT sebesar 155,87 pada Juni 2010.
Grafik 2.4. Grafik 2.5. Ekspektasi Pedagang Ekspektasi Konsumen
Terhadap Nilai Jual Barang Jasa Terhadap Harga Jual Barang Jasa
‐2 2
4 6
8 10
2,000 4,000
6,000 8,000
10,000 12,000
14,000 16,000
18,000 20,000
Ja n
F e
b Ma
r A
p r
Ma y
Ju n
Ju l
A u
g S
e p
O c
t N
o v
D e
c Ja
n F
e b
Ma r
A p
r Me
i Ju
n 2009
2010
inflasi Rp
juta
Sumber : SPE KBI Medan BPS
Nilai Penjualan Rp juta
Inflasi mtm
Inflasi yoy
‐2 2
4 6
8 10
20 40
60 80
100 120
140 160
180
Ja n
F e
b Ma
r A
p r
Ma y
Ju n
Ju l
A u
g S
e p
O c
t N
o v
D e
c Ja
n F
e b
Ma r
A p
r Ma
y Ju
n
2009 2010
In fl
a si
S u
m u
t
In d
e k
s E
k sp
e k
ta si
Ha rg
a 3
6 b
ln y
a d
S B
T
Sumber : SK KBI Medan, BPS
Ekspektasi harga umum 3 bulan yad
Ekspektasi harga umum 6 bulan yad
Inflasi Sumut yoy
Inflasi Sumut mtm
Ekspektasi pedagang eceran responden Survei Penjualan eceran SPE terhadap harga barang dan jasa menunjukkan arah yang sama dengan perkembangan inflasi bulanan pada triwulan
II-2010. Mereka telah memperkirakan sebelumnya bahwa akan terjadi kenaikan harga eceran pada triwulan II-2010 dengan tingkat keyakinan yang semakin tinggi. Hal ini diindikasikan
oleh nilai indeks saldo bersih yang lebih besar dari 100, dengan kecenderungan meningkat. Hasil Survei Konsumen mengindikasikan ekspektasi konsumen terhadap harga barang dan
jasa yang searah dengan pergerakan inflasi bulanan sepanjang triwulan II-2010. Jumlah konsumen yang memperkirakan akan terjadi kenaikan harga barang dan jasa semakin
meningkat di akhir triwulan II-2010. Menurut responden, kelompok barang dan jasa yang diperkirakan berpeluang paling besar mengalami kenaikan harga adalah kelompok bahan
makanan, kelompok transportasi, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau serta kelompok listrik, air, gas, dan bahan bakar.
2.2.1. INFLASI MENURUT KELOMPOK BARANG DAN JASA
Berdasarkan kelompok barang dan jasa, pada triwulan II-2010 seluruhnya mengalami inflasi, yaitu kelompok bahan makanan 5,68, kelompok sandang 3,47, kelompok makanan
jadi 2,31 dan kelompok transportasi 0,47.
BAB 2 | Perkembangan Inflasi Daerah
32
Tabel 2.3. Inflasi Triwulanan di Sumut Menurut Kelompok Barang Jasa
Tw.I Tw.II
Tw.III Tw.IV
Tw.I Tw.II
Tw.III Tw.IV
Tw.I Tw.II
Bahan Makanan
4.74 6.67
‐1.16 6.93
‐3.92 ‐0.97
7.91 ‐2.86
0.10 5.68
Makanan Jadi, Minuman, Rokok Tembakau
1.15 4.92
2.19 2.46
1.89 1.81
2.65 2.37
2.56 2.31
Perumahan, Air, Listrik, Gas Bhn Bakar
1.16 2.74
3.12 1.16
0.56 0.06
0.64 2.91
1.67 0.21
Sandang 6.24
‐1.38 0.57
3.64 7.22
‐3.20 0.95
2.69 ‐0.50
3.47 Kesehatan
2.67 3.19
1.73 0.40
0.04 0.09
1.30 0.26