Grafik 2.16. Inflasi Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
11.99 11.87
12.67 7.777.45
8.85 6.52
8.81 7.868.30
8.33
2 4
6 8
10 12
14
Tw.I Tw.II Tw.III Tw.IV Tw.I Tw.II Tw.III Tw.IV Tw.I Tw.II 2007
2008 2009
2010
Sumber : BPS, Sumut
d. Kelompok Sandang
Inflasi kelompok sandang pada triwulan II-2010 meningkat signifikan dibandingkan Maret 2010 yang mengalami deflasi 0,16. Inflasi kelompok ini sebesar 6,68 dan menyumbang
0,59 terhadap inflasi Sumut. Meningkatnya inflasi kelompok sandang disebabkan oleh inflasi subkelompok barang pribadi dan sandang lainnya serta sandang anak-anak. Pada
subkelompok tersebut, harga emas perhiasan masih tetap tinggi dan belum menunjukkan penurunan dan menyumbang 0,45 terhadap inflasi Sumut.
Grafik 2.17. Inflasi Kelompok Sandang
9.38 16.36
14.61 11.29
9.22 10.30
8.39 8.80 7.81
‐0.16 6.68
‐2 2
4 6
8 10
12 14
16 18
Tw.I Tw.II Tw.III Tw.IV Tw.I Tw.II Tw.III Tw.IV Tw.I Tw.II 2007
2008 2009
2010
Sumber : BPS, Sumut
e. Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas Bahan bakar
Inflasi kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar mengalami peningkatan dibandingkan Maret 2010, yaitu dari 5,29 menjadi 5,46. Subkelompok biaya tempat
tinggal memberikan sumbangan inflasi terbesar sekaligus mengalami inflasi tertinggi
41
Perkembangan Inflasi Daerah | BAB 2
dibandingkan subkelompok lainnya. Pada subkelompok ini kenaikan harga terjadi pada sebagian besar bahan bangunan sehingga juga memicu kenaikan harga jual rumah di Sumut.
Di samping bahan bangunan, inflasi kelompok perumahan juga didorong oleh kenaikan harga beberapa komoditas administered prices, yaitu minyak tanah dan elpiji. Kenaikan harga
minyak tanah terjadi sebagai dampak program konversi minyak tanah ke elpiji. Sementara itu, kenaikan harga elpiji terutama terjadi di Kota Medan disebabkan oleh sempat terjadinya
kekosongan stok di para agen.
Grafik 2.18. Inflasi Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas Bahan Bakar
3.60 4.26
6.69 8.63 8.43
7.18 4.70
2.18 3.90
5.295.46
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Tw.I Tw.II Tw.III Tw.IV Tw.I
Tw.II Tw.III Tw.IV Tw.I Tw.II
2007 2008
2009 2010
Sumber : BPS, Sumut
f. Kelompok Kesehatan
Inflasi kelompok kesehatan mengalami sedikit peningkatan pada triwulan II-2010. Inflasi kelompok ini mencapai 3,58 setelah pada bulan Maret 2010 sebesar 3,40. Kelompok
tersebut menyumbang 0,17 terhadap inflasi Sumut.
Grafik 2.19. Inflasi Kelompok Kesehatan
0.60 3.18
6.25 7.98 8.21
5.36 2.74
2.29 2.14 3.40
3.58 1
2 3
4 5
6 7
8 9
Tw.I Tw.II Tw.III Tw.IV Tw.I Tw.II Tw.III Tw.IV Tw.I Tw.II 2007
2008 2009
2010
Sumber : BPS, Sumut
BAB 2 | Perkembangan Inflasi Daerah
42
g. Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan
