4 Keterampilan Bekerja Sama
Kemauan untuk bekerja sama itu kemudian dipraktikkan melalui aktivitas dan kegiatan yang tergambarkan dalam
keterampilan bekerja sama. Dengan demikian, siswa perlu didorong untuk mau dan sanggup berinteraksi dan berkomunikasi
dengan anggota lain.
c. Prinsip-prinsip Pembelajaran Kooperatif
Wina Sanjaya 2012: 246-247 menyebutkan terdapat empat prinsip dasar pembelajaran kooperatif, yaitu:
1 Prinsip Ketergantungan Positif Positive Interdependence
Dalam pembelajaran kelompok, keberhasilan suatu penyelesaian tugas sangat tergantung kepada usaha yang
dilakukan setiap anggota kelompoknya. Oleh sebab itu, perlu disadari oleh setiap anggota kelompok keberhasilan penyelesaian
tugas kelompok akan ditentukan oleh kinerja masing-masing anggota. Dengan demikian, semua anggota dalam kelompok akan
merasa saling ketergantungan. 2
Tanggung Jawab Perseorangan Individual Accountability Keberhasilan
kelompok tergantung
pada setiap
anggotanya, maka setiap anggota kelompok harus memiliki tanggung jawab sesuai dengan tugasnya. Setiap anggota harus
memberikan yang terbaik untuk keberhasilan kelompoknya.
3 Interaksi Tatap Muka Face to Face Promotion Interaction
Pembelajaran kooperatif memberi ruang dan kesempatan yang luas kepada setiap anggota kelompok untuk bertatap muka
saling memberikan informasi dan saling membelajarkan. Interaksi tatap muka akan memberikan pengalaman yang berharga kepada
setiap anggota kelompok untuk bekerja sama, menghargai setiap perbedaan, memanfaatkan kelebihan masing-masing anggota, dan
mengisi kekurangan masing-masing. Kelompok belajar kooperatif dibentuk secara heterogen, yang berasal dari budaya, latar
belakang sosial, dan kemampuan akademik yang berbeda. 4
Partisipasi dan Komunikasi Participation Communication Pembelajaran kooperatif melatih siswa untuk dapat
mampu berpartisipasi aktif dan berkomunikasi. Kemampuan ini sangat penting sebagai bekal mereka dalam kehidupan di
masyarakat kelak.
d. Langkah-langkah Pembelajaran Kooperatif
Rusman 2010: 211 menyebutkan terdapat enam langkah utama atau tahapan di dalam pembelajaran yang menggunakan
pembelajaran kooperatif sebagai berikut.
Tabel 1. Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif
TAHAP TINGKAH LAKU GURU
Tahap 1 Menyampaikan
Tujuan dan
Memotivasi Siswa Guru menyampaikan tujuan pelajaran yang
akan dicapai pada kegiatan pelajaran dan menekankan pentingnya topik yang akan
dipelajari dan memotivasi siswa belajar.
Tahap 2 Menyajikan
Informasi Guru menyajikan informasi atau materi
kepada siswa dengan jalan demonstrasi atau melalui bahan bacaan.
Tahap 3 Mengorganisasikan
Siswa ke
dalam Kelompok-
kelompok Belajar Guru menjelaskan kepada siswa bagaimana
caranya membentuk kelompok belajar dan membimbing
setiap kelompok
agar melakukan transisi secara efektif dan
efisien.
Tahap 4 Membimbing
Kelompok Bekerja
dan Belajar Guru membimbing kelompok-kelompok
belajar pada saat mereka mengerjakan tugas mereka.
Tahap 5 Evaluasi
Guru mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah dipelajari atau masing-
masing kelompok mempresentasikan hasil kerjanya.
Tahap 6 Memberikan
Penghargaan Guru mencari cara-cara untuk menghargai
baik upaya maupun hasil belajar individu dan kelompok.
e. Jenis-jenis Model Pembelajaran Kooperatif