Proses Verifikasi Metode-Metode Peramalan

3.4.4. Menghitung Peramalan dan Kesalahan Peramalan

Langkah-langkahnya adalah : 1. Menghitung ramalan dari metode peramalan. 2. Menghitung kesalahan peramalan. 3. Menghitung standard error SEE. 4. Menguji hipotesa statistik dari kedua metode tersebut. Hipotesa Ho : SEE 1  SEE 2 Hipotesa Hi : SEE 1  SEE 2

3.4.5. Memilih Metode Peramalan dengan Kesalahan Terkecil

Dari perhitungan peramalan dan perhitungan kesalahan peramalan dipilihlah metode yang memiliki kesalahan terkecil, karena dianggap paling mampu meramalkan kondisi yang akan datang

3.4.6. Proses Verifikasi

Proses verifikasi bertujuan untuk melihat keadaaan metode peramalan yang dipilih berdasarkan peta kontrol atau aturan peta kontrol. Ada banyak alat yang dapat digunakan untuk verifikasi peramalan dan mengamati setiap perubahan sistem sebab yang mendasari permintaan. Contoh Moving Range Chart MRC dapat dilihat pada Gambar 3.7 dibawah ini. MRC dibuat untuk membandingkan nilai yang diamati dengan nilai peramalan dari kebutuhan yang sama. Didefenisikan ; MRC = 1 1      t t t t d d d d Sedangkan Moving Range rata-rata didefenisikan sebagai : Universitas Sumatera Utara 1    n MR MR Batas kontrol pada Moving Range Chart ditetapkan sebagai berikut : UCL = +2.66 MR LCL = -2.66 MR Peta kendali dibagi menjadi 6 area :  Daerah A adalah daerah yang dibatasi  23 2.66 MR =  1.77 MR  Daerah B adalah daerah yang dibatasi  13 2.66 MR =  0.89 MR  Daerah C adalah daerah diatasdibawah garis sumbu Kondisi tidak terkendali terjadi jika :  Tiga titikdata berurutan, dualebih diantaranya didaerah A.  Lima titikdata yang berurutan, empatlebih diantaranya didaerah A.  Delapan titikdata yang berurutan berada pada salah satu sisi garis sumbu. UCL = 2.66MR 23 X 2.66 MR 13 X 2.66 MR - 23 X 2.66 MR - 13 X 2.66 MR LCL = - 2.66MR Central Line = MR Gambar 3.7. Moving Range Chart Universitas Sumatera Utara Kondisi Out of Control dapat diperiksa dengan menggunakan empat aturan berikut : 1. Aturan satu titik Bila ada titik sebaran Y-Y f berada diluar UCL dan LCL, walaupun semua titik sebaran berada dalam batas kontrol, belum tentu fungsimetode reprensetatif. Untuk itu penganalisaan perlu dilanjutkan dengan membagi MRC dalam tiga daerah yaitu A, B dan C. 2. Aturan tiga titik Bila ada tiga buah titik secara berurutan berada pada salah satu sisi yang mana dua diantaranya jatuh pada daerah A. 3. Aturan lima titik Bila ada lima buah titik secara berurutan berada pada salah satu sisi yang mana lima diantaranya jatuh pada daerah B. 4. Aturan delapan titik Bila ada delapan buah titik secara berurutan berada pada salah satu sisi pada daerah C.

3.4.7. Interpretasi Hasil Peramalan