Titipan Penerbitan Sendiri Pengadaan
Helga Beatrice U. Sinaga : Pengadaan Buku Pada Perpustakaan Perguruan Tinggi Di Unimed, 2009. USU Repository © 2009
milik perpustakaan yang bersangkutan. •
Sejumlah pustaka yang akan ditukarkan dibuatkan daftar yang diurutkan berdasarkan abjad :
Buku : nama pengarang dan judul
Majalah : Judul, Vol., Tahun, Nomor •
Perpustakaan mengirimkan daftar tersebut kepada sejumlah perpustakaan yang diperkirakan akan membutuhkannya, lengkap dengan syarat penukaran, misalnya
ongkos kirimnya. •
Perpustakaan penerima memilih pustaka yang diperlukan dan mengirim daftar pustaka yang ditawarkan sebagai gantinya.
• Apabila kedua perpustakaan telah sepakat, maka proses tukar menukar dapat
dilakukan, dan masing-masing dapat mulai menginventaris pustaka tukar menukar.
Dari langka h-langkah di atas diharapkan kegiatan tukar menukar bahan pustaka dapat berjalan lancar, sehingga dapat mewujudkan tujuan dari pertukaran bahan tersebut.
Menurut Sulistyo-Basuki 1994 : 39 kegiatan tukar menukar bahan pustaka antar perpustakaan mempunyai beberapa tujuan yaitu :
1. Untuk memperoleh buku-buku tertentu tidak dapat dibeli di toko buku atau
tidak tersedia karena alasan lain. Sebagai contoh terutama buku-buku terbitan pemerintah, majalah-majalah dan lain-lainnya yang akan dikirim ke
perpustakaan melalui pertukaran.
2. Sistem pertukaran memberi jalan bagi perpustakaan untuk membuang buku-
buku duplikat dan hadiah yang tidak sesuai. 3.
Pertukaran mengembangkan kerjasama yang baik antar perpustakaan khususnya pada tingkat internasional. Kecuali untuk pertukaran bahan
pustaka antar perpustakaan secara informal, banyak program-program pertukaran terbatas pada perpustakaan nasional, perpustakaan khusus dan
perpustakaan research penelitian yang besar.
Dari tujuan di atas kegiatan tukar menukar bahan pustaka sangat perlu dilakukan oleh setiap jenis perpustakaan termasuk perpustakaan khusus karena tidak ada
perpustakaan yang memiliki koleksi yang benar-benar sempurna. Sebagai contoh Perpustakaan Kongres yang ada di Amerika Serikat memiliki koleksi yang sangat besar
di dunia tetapi tetap melakukan kerjasama dengan perpustakaan lain dalam kegiatan tukar menukar bahan pustaka untuk membangun koleksinya.