27
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian kualitatif merupakan sumber dari deskripsi yang luas dan kokoh,
dan memuat penjelasan tentang proses-proses yang terjadi dalam lingkup setempat. Penelitian kualitatif ini dapat memahami alur peristiwa secara kronologis, menilai sebab
akibat dalam lingkup pikiran orang setempat, memperoleh penjelasan yang kaya dan bermanfaat karena penelitian kualitatif isinya adalah narasi kata-kata Siswanto, 2005 dalam
Prastowo, 2010. Sedangkan menurut Saryono Mekar 2010, penelitian kualitatif adalah metode penyelidikan untuk mencari jawaban atas suatu pertanyaan, dilakukan secara
sistematik menggunakan prosedur untuk menjawab pertanyaan, mengumpulkan fakta, menghasilkan suatu temuan yang tidak bisa ditetapkan sebelumnya, dan menghasilkan suatu
temuan yang dapat dipakai melebihi batasan-batasan penelitian yang ada pada penelitian kuantitatif.
Fenomenologi adalah suatu ilmu yang memiliki tujuan untuk menjelaskan fenomena, penampilan dari sesuatu yang khusus, misalnya pengalaman hidup Streubert, 1995. Fokus
utama fenomenologi adalah pengalaman nyata. Hal yang akan dikaji adalah deskripsi mengenai bagaimana pengalaman orang lain dan apa maknanya bagi mereka. Fenomena
yang diamati dapat berupa emosi, hubungan, perkawinan, pekerjaan, dan sebagainya Saryono Mekar, 2010.
28
B. Lokasi dan Waktu penelitian
1. Lokasi penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di Puskesmas dan KUA di Kota Tangerang
Selatan, antara lain;
a. Puskesmas dan KUA di Kecamatan Ciputat
b. Puskesmas dan KUA di Kecamatan Pamulang
c. Puskesmas dan KUA di Kecamatan Serpong Utara
2. Waktu penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli – Agustus 2011.
A. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1.
Pedoman wawancara mendalam indepth interview dengan bantuan alat pencatat dan alat perekam suara tape recorder,
2. Observasi dengan menggunakan lembar check list.
B. Informan Penelitian
Pemilihan informan penelitian ini ditetapkan secara langsung purposive dengan prinsip kesesuaian appropriateness dan kecukupan adequancy. Informan dalam penelitian
ini adalah :
29
1. Informan Kunci
Informan kunci dalam penelitian ini merupakan petugas yang sudah ditetapkan menjadi pemegang program imunisasi TT bagi calon pengantin. Informan kunci dalam
penelitian ini terdiri dari ; a.
1 orang Petugas kesehatan petugas puskesmas penanggung jawab program imunisasi TT bagi calon pengantin, masing-masing dari Kecamatan Ciputat,
Pamulang dan Serpong utara b.
1 orang Petugas KUA penanggung jawab program imunisasi TT dan penataran bagi calon pengantin, masing-masing dari Kecamatan Ciputat, Pamulang dan Serpong
utara 2.
Informan Pendukung Informan pendukung dalam penelitian ini terdiri dari ;
a. 3 orang calon pengantin wanita.
Kriteria inklusi : semua calon pengantin wanita baik yang sudah maupun yang belum melaksanakan imunisasi TT bagi calon pengantin, sudah terdaftar di KUA setempat,
dan mengikuti kelas penataran calon pengantin.
C. Tekhnik Pengumpulan Data