disebabkan oleh adanya faktor-faktor lain di luar persepsi manfaat dan persepsi kemudahan yang mempengaruhi penggunaan Facebook sebagai
media promosi. Persepsi manfaat dan persepsi kemudahan hanya merupakan bagian kecil dari faktor penggunaan Facebook, sedangkan Davis
1989 dalam Agus dan Sensuse 2005: 82 menyebutkan bahwa tingkat penerimaan pengguna teknologi informasi ditentukan oleh enam
pembangun, yaitu: variabel dari luar, persepsi pengguna terhadap kemudahan, persepsi pengguna terhadap manfaat, sikap dalam
menggunakan, perilaku untuk menggunakan, dan pemakaian nyata.
2. Pengaruh Persepsi Manfaat
Facebook Dan Persepsi Kemudahan Facebook Terhadap Perilaku Menggunakan Facebook Secara Parsial
Dan Simultan.
Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan SPSS diperoleh hasil bahwa persepsi manfaat dan persepsi kemudahan secara bersama-sama
tidak berpengaruh signifikan terhadap perilaku menggunakan Facebook. Hal ini dibuktikan dengan perhitungan uji hipotesis dan diperoleh angka R
square yaitu sebesar 0,161 atau 16,1, sedangkan sisanya yaitu 83,9 dipengaruhi oleh faktor lain. Dengan kata lain, variasi perilaku
menggunakan Facebook yang dapat diterangkan dengan menggunakan persepsi manfaat dan persepsi kemudahan secara gabungan sebesar 16,1,
sedangkan pengaruh sebesar 83,9 disebabkan oleh variabel-variabel lain
di luar model ini.
Berdasarkan angka signifikansi sebesar 0,137 0,05 maka H diterima dan
H
1
ditolak. Artinya, tidak ada pengaruh yang signifikan antara persepsi
manfaat dan persepsi kemudahan dengan perilaku menggunakan Facebook secara gabungan atau bersama-sama. Dengan demikian, maka hipotesis
yang diterima yaitu H yang berbunyi persepsi manfaat Facebook dan
persepsi kemudahan Facebook secara bersama-sama tidak berpengaruh secara signifikan terhadap penggunaan Facebook sebagai media promosi.
Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan SPSS diperoleh hasil bahwa persepsi manfaat secara parsial tidak memiliki pengaruh signifikan
terhadap perilaku menggunakan Facebook. Hal ini dibuktikan dengan perhitungan uji hipotesis dan diperoleh angka t hitung yaitu sebesar 0,218
sedangkan besarnya t tabel yaitu 1,692. Jadi t hitung t tabel atau 0,218 1,692, sehingga H
diterima dan H
1
ditolak. Artinya, persepsi manfaat tidak berpengaruh signifikan terhadap perilaku menggunakan Facebook.
Besarnya pengaruh persepsi manfaat terhadap perilaku menggunakan Facebook sebesar 0,042 atau 4,2 dianggap tidak sigifikan, yang juga
tercermin dalam angka signifikansi sebesar 0,829 yang lebih besar dari 0,05. Hal ini berbanding terbalik dengan apa yang di hasilkan penelitian
sebelunya oleh Agus dan Sensuse 2005 persepsi manfaat yang dirasakan pelajar dalam menggunakan internet mempunyai pengaruh positif yang
signifikan terhadap variabel persepsi perilaku pelajar. Sementara itu, dengan menggunakan SPSS pula diperoleh hasil bahwa
kemudahaan secara parsial berpengaruh terhadap perilaku menggunakan Facebook. Hal ini dibuktikan dengan perhitungan uji hipotesis dan
diperoleh angka t hitung yaitu sebesar 2,143 t tabel sebesar 1,692