Facebook Sebagai Media Promosi Mempercepat Memasarkan

7.3. Menggunakan Facebook Sebagai Media Promosi Membosankan Pemasar Tabel 30. Frekuensi Menggunakan Facebook Sebagai Media Promosi Membosankan Pemasar Klasifikasi Jawaban Frekuensi Pers entase 1 Sangat Tidak Setuju 2 Tidak Setuju 3 Ragu - ragu 16 46 4 Setuju 19 54 5 Sangat Setuju Juml ah 35 100 Sumber : Kuesioner, Data Diolah 2012 Dari tabel 30 di atas, mengenai Facebook sebagai media promosi membosankan pemasar, hanya 19 orang responden atau sebesar 54 memberikan penilaian positif yaitu setuju bahwa memasarkan produk melalui Facebook membosankan pemasar. Sementara itu, responden yang memberikan penilaian negatif yaitu ragu-ragu, tidak setuju, dan sangat tidak setuju sebanyak 16 orang responden atau 46. Hal ini mengindikasikan bahwa apa yang di sediakan oleh Facebook dalam menunjang proses memasarkan produk sudah mulai membuat bosan pemasar hal ini di karenakan oleh pembaruan yang monoton dilakukan oleh Facebook terhadap fitur-fiturnya. Dari penjelasan analisis deskriptif mengenai variabel sikap di atas yang terbagi atas tiga indikator, yaitu senang memasarkan menggunakan Facebook, menikmati memasarkan Facebook, bosan memasarkan melalui Facebook. Maka dibuatlah kesimpulan mengenai variabel sikap yang dapat dilihat pada tabel 4.21 di bawah ini: Tabel 31. Hasil Rata-Rata Analisis Variabel Sikap Jawaban item1 item2 item3 Jumlah Sangat Tidak Setuju 0,00 Tidak Setuju 5 2 7 6,67 Ragu - ragu 11 10 16 37 35,24 Setuju 19 21 19 59 56,19 Sangat Setuju 2 2 1,90 Jumlah 105 100 Sumber : Kuesioner, Data Diolah 2012 Berdasarkan tabel 31 di atas mengenai rata-rata jawaban responden mengenai sikap terdiri dari pemasar senang menggunakan Facebook, pemasar menikmati dalam memasarkan melalui Facebook, dan Facebook membosankan bagi pemasar, rata-rata responden memberikan jawaban positif yaitu setuju dan sangat setuju yaitu 61 atau sebesar 58,19. Hal ini mengindikasikan bahwa sebagaian besar responden berpendapat bahwa Facebook masih dijadikan sebagai ujung tombak dalam memasarkan produk. Pernyataan tersebut besar kemungkinan disebabkan fitur –fitur yang diberikan oleh Facebook sangat mendukung dalam memasarkan produk dan juga lengkap dibandingkan dengan jejaring sosial lainnya sehingga membuat pemasar tidak merasa bosan.

8. Analisis Variabel Perilaku Menggunakan