Hubungan antara kemudahaan Melihat pengaruh persepsi manfaat

Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -2.053 2.538 -.809 .425 Manfaat .317 .100 .494 3.167 .004 Kemudahan .337 .177 .299 1.900 .067 Sikap -.014 .168 -.013 -.085 .933 Prilaku -.259 .108 -.349 -2.394 .023 a. Dependent Variable: Penggunaan

2.1 Hubungan antara persepsi manfaat dan penggunaan

Facebook sebagai media promosi. Untuk melihat apakah ada hubungan linier antara persepsi manfaat dan penggunaan Facebook sebagai media promosi, pertama-tama ditentukan terlebih dahulu hipotesisnya yaitu sebagai berikut: H : Tidak ada hubungan linier antara persepsi manfaat dan penggunaan Facebook sebagai media promosi. H 1 : Ada hubungan linier antara persepsi manfaat dan penggunaan Facebook sebagai media promosi. Selanjutnya yaitu menghitung besarnya angka t hitung. Hasil penghitungan SPSS diperoleh angka t hitung 3,167. Setelah itu menghitung angka t tabel dengan ketentuan sebagai berikut: Taraf signifikansi 0,05 dan Derajat Kebebasan DK dengan ketentuan : DK = n – 2, atau 35 – 2 = 33. Dari ketentuan tersebut dipeoleh angka t tabel sebesar 1,692. Setelah itu, ditentuan kriteria uji hipotesisnya yaitu sebagai berikut: Jika t hitung t tabel maka H ditolak dan H 1 diterima. Jika t hitung t tabel maka H diterima dan H 1 ditolak. Didasarkan hasil penghitungan diperoleh angka t hitung sebesar 3,167 t tabel sebesar 1,692 maka H o ditolak dan H 1 diterima. Artinya ada hubungan linier antara persepsi manfaat dan penggunaan Facebook sebagai media promosi. Besarnya pengaruh persepsi manfaat terhadap penggunaan Facebook sebagai media promosi sebesar 0,494 atau 49,4 dianggap signifikan. Hal ini tercermin dari angka signifikansi sebesar 0,004 yang lebih kecil dari 0,05.

2.2 Hubungan antara persepsi kemudahan dan penggunaan

Facebook sebagai media promosi. Untuk melihat apakah ada hubungan linier antara persepsi kemudahan dan penggunaan Facebook sebagai media promosi, pertama-tama ditentukan terlebih dahulu hipotesisnya yaitu sebagai berikut: H : Tidak ada hubungan linier antara persepsi kemudahan Facebook dan penggunaan Facebook sebagai media promosi. H 1 : Ada hubungan linier antara persepsi kemudahan Facebook dan penggunaan Facebook sebagai media promosi.