Pengembangan Kemampuan Berhitung Permulaan Anak TK

42

2. Pengembangan Kemampuan Berhitung Permulaan Anak TK

Pengembangan kemampuan berhitung permulaan anak dapat dilakukan melalui permainan berhitung Ahmad S, 2011: 102. Prinsip dasar dalam menerapkan permainan berhitung adalah sebagai berikut: a. Dimulai dari menghitung benda b. Menghitung dari yang lebih mudah ke yang lebih sulit c. Anak berpartisipasi aktif dan adanya rangsangan untuk menyelesaikan masalahnya sendiri. d. Suasana yang menyenangkan e. Bahasa yang digunakan sederhana dan menggunakan contoh-contoh f. Anak dikelompokkan sesuai dengan tahap berhitungnya g. Evaluasi dari awal sampai akhir kegiatan Yew Ahmad S., 2011: 103 mengungkapkan lima prinsip dalam mengajarkan berhitung pada anak usia dini. Kelima prinsip tersebut adalah sebagai berikut : a. Buat pelajaran mengasikkan b. Ajak anak terlibat langsung c. Bangun keinginan dan kepercayaan diri dalam diri anak untuk menyelesaikan berhitung d. Hargai kesalahan anak dan jangan menghukumnya. e. Fokus pada apa yang anak capai. Berdasarkan PP Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan TK, RA dan bentuk lainnya yang sederajat 43 tingkat pencapaian perkembangan siswa pada lingkup perkembangan konsep bilangan, lambang bilangan, dan huruf untuk anak usia 4 – 5 tahun adalah sebagai berikut : a. Mengetahui konsep banyak dan sedikit b. Membilang banyak benda satu sampai sepuluh c. Mengenal konsep bilangan d. Mengenal lambang bilangan e. Mengenal lambang huruf Berdasarkan uraian tentang pengembangan kemampuan berhitung pada anak TK, penulis mengembangkan multimedia pembelajaran interaktif untuk materi berhitung anak kelompok A TK Teruna Bangsa dengan prinsip- prinsip sebagai berikut: a. Pembelajaran dimulai dari menghitung benda kongkrit b. Kegiatan menghitung dimulai dari yang lebih mudah ke yang lebih sulit c. Ada rangsangan untuk anak berperan aktif menyelesaikan masalahnya sendiri d. Kegiatan yang menyenangkan bagi anak untuk belajar e. Bahasa yang digunakan sederhana dan menggunakan contoh-contoh f. Anak dikelompokkan sesuai dengan tahap berhitungnya g. Evaluasi dari awal sampai akhir kegiatan h. Ada umpan balik untuk menumbuhkan kepercayaan diri anak dan mengetahui pencapaian belajar mereka. 44

D. Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif