84 interaktif  pada  materi  berhitung  untuk  anak  kelompok  A  TK  Teruna
Bangsa berdasarkan analisa konseptual.
6. Uji Coba Satu-Satu
Uji  lapangan  terbatas  dilakukan  antara  guru  pendamping  dan  dengan  3 siswa  yang  memiliki  kemampuan  sedang,  di  atas  sedang,  dan  di  bawah
sedang.  Tujuan  uji  lapangan  terbatas  adalah  untuk  mengurangi kesalahan-kesalahan  secara  nyata  yang  terdapat  dalam  sumber  belajar
dan  lembar  evaluasi  siswa.  Uji  coba  dilakukan  dengan  meminta  satu orang  secara  bergantian  untuk  menggunakan  multimedia  pembelajaran
interaktif  dan  menjawab  pertanyaan  yang  ada  pada  lembar  evaluasi siswa.
7. Revisi II
Hasil  uji  coba  satu-satu  dianalisa  dan  digunakan  untuk  memperbaiki produk  multimedia  pembelajaran  interaktif  pada  materi  berhitung  untuk
anak kelompok A TK Teruna Bangsa serta memperbaiki lembar evaluasi siswa.
8. Uji Coba Kelompok Kecil
Uji coba kelompok kecil dilakukan untuk memperoleh masukan maupun koreksi terhadap produk yang telah direvisi setelah uji coba satu-satu. Uji
kelompok kecil dilakukan dengan subyek penelitian siswa TK A Teruna Bangsa  sebanyak  5  anak.  Pemilihan  subyek  siswa  dalam  ujicoba  ini
sedapat mungkin disesuaikan dengan karakteristik dalam populasi,  yaitu terdiri dari peserta didik yang kurang pandai, sedang dan pandai, laki-laki
85 dan  perempuan.  Kepada  masing-masing  peserta  didik  melakukan
kegiatan  pembelajaran  dengan  menggunakan  multimedia  pembelajaran interaktif  yang  dibuat.  Selanjutnya  guru  pendamping  bertanya  pada
ketiga  anak  tersebut  sesuai  pertanyaan  pada  instrument  yang  berupa checklist.
9. Revisi III
Setelah  selesai  diisi,  hasil  checklist  dianalis  dan  dipergunakan  sebagai dasar revisi ketiga.
10. Uji Coba Lapangan
Uji  coba  lapangan  dilakukan  dengan  cara  meminta  siswa  TK  A  Teruna Bangsa  untuk  menggunakan  multimedia  pembelajaran  interaktif  dan
memberikan  evaluasi  melalui  pertanyaan  dari  guru  pendamping berdasarkan  instrumen  checklist  yang  telah  disusun.  Proses  pelaksanaan
uji  lapangan  ini  sama  dengan  pelaksanaan  ujicoba  kelompok  kecil. Adanya koreksi dan masukan melalui checklist akan dipergunakan untuk
merevisi  produk  jika  masih  ada  yang  memang  perlu  direvisi.  Ujicoba lapangan  dilakukan  dengan  sempel  satu  kelas  penuh  yang  berjumlah  15
anak berusia 4-5 tahun.
11. Revisi IV