Manfaat Keterbukaan Diri Keterbukaan Diri

26

5. Manfaat Keterbukaan Diri

Keterbukaan diri akan berguna apabila individu satu dan yang lainnya dengan senang hati dan terbuka membagi perasaan dan pikirannya. Menurut DeVito 2008: 41 ada beberapa keuntungan yang akan diperoleh seseorang jika mau mengungkapkan informasi diri kepada orang lain, antara lain: 1 Mengenal diri sendiri Manfaat keterbukaan diri adalah individu mendapatkan perspektif baru tentang diri sendiri dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai dirinya sendiri. Semakin banyak informasi yang diungkapkan indiviu, maka semakin banyak pula timbal bali8k yang didapatkan dari orang lain. Hal ini membuat individu semakin mengenal dirinya karena banyaknya pendapat dari orang lain. 2 Adanya kemampuan menanggulangi masalah Individu akan lebih mampu menanggulangi masalah atau kesulitan, khususnya perasaan bersalah melalui keterbukaan diri. Perasaan bersalah dan merasa ditolak dapat dikurangi dengan membuka diri dan menerima permasalahan yang terjadi. Seseorang dapat mengatasi masalah karena ada dukungan dan bukan penolakan sehingga dapat menyelesaikan atau mengurangi bahkan menghilangkan masalahnya. 3 Meningkatkan komunikasi Keterbukaan diri memperbaiki komunikasi, dimana keterbukaan diri sendiri memiliki arti sebagai kondisi yang penting dalam 27 meningkatkan kedekatan hubungan dengan orang lain. Dengan melakukan keterbukaan diri, individu akan melatih komunikasinya dengan orang lain. 4 Memperdalam hubungan Keterbukaan diri dapat membina hubungan yang bermakna dan mendalam diantara dua orang. Keterbukaan diri akan menimbulkan sikap saling terbuka, percaya, menghargai dan saling peduli satu sama lain. sehingga akan tercipta hubungan yang bermakna, jujur, terbuka, dan tidak sekedar hubungan seadanya. Taylor 2009: 335 mengungkapkan bahwa orang yang membuka dirinya dapat menyebabkan rasa suka. Individu cenderung menyukai orang yang mengungkapkan informasi tentang dirinya kepada individu. Hal tersebut bisa dianggap sebagai tanda kehangatan, persahabatan, dan rasa percaya. Johnson Supratiknya, 1996 mengungkapkan manfaat dari keterbukaan diri, yaitu: a. Meningkatkan kesadaran diri self awareness. Dalam proses pemberian informasi kepada orang lain, individu akan lebih sadar terhadap kebutuhan, perasaan dan hal psikologis dalam dirinya. Selain itu, orang lain akan membantu individu dalam memahami dirinya sendiri, melalui berbagai masukan yang diberikan, terutama jika hal itu dilakukan dengan penuh empati dan jujur. 28 b. Membangun hubungan yang lebih dekat dan mendalam, saling membantu dan lebih berarti bagi kedua belah pihak. Keterbukaan merupakan suatu hubungan timbal balik, semakin individu terbuka pada orang lain maka orang lain akan berbuat hal yang sama. Dari keterbukaan tersebut, maka akan timbul kepercayaan dari kedua pihak sehingga akhirnya terjalin hubungan persahabatan yang sejati. c. Mengembangkan keterampilan berkomunikasi Memungkinkan individu untuk menginformasikan suatu hal kepada orang lain secara jelas dan lengkap tentang pandangannya terhadap suatu situasi, bagaimana perasaannya tentang hal tersebut, apa yang terjadi, dan apa yang diharapkan. d. Mengurangi rasa malu dan meningkatkan penerimaan diri self acceptance Jika orang lain dapat menerima keterbukaan individu maka kemungkinan besar penerimaan diri individu akan lebih meningkat. e. Memecahkan berbagai konflik dan masalah interpersonal Jika orang lain mengetahui keadaan individu dalam ketakutan dan rasa frustasi maka akan lebih mudah bagi mereka untuk bersimpati atau memberikan bantuan sehingga sesuai dengan apa yang individu harapkan. 29 f. Memperoleh energi tambahan dan menjadi lebih spontan Harap diingat bahwa untuk menyimpan suatu rahasia dibutuhkan energi yang besar dan dalam kondisi demikian seseorang akan lebih cepat marah, tegang, pendiam dan tidak riang. Dengan berbagi informasi, hal-hal tersebut akan hilang atau berkurang dengan sendirinya. Selanjutnya, Floyd 2009: 112-113 juga menjelaskan beberapa manfaat bagi orang yang membuka diri, yaitu: a. Meningkatkan hubungan dan kepercayaan Keterbukaan diri dapat meningkatkan kualitas hubungan. Ketika individu memelihara keterbukaan diri dengan orang yang dipercaya, mereka juga akan saling menjaga kepercayaan diantara individu tersebut b. Mendapatkan timbal balik Ketika individu membuka diri pada orang lain, mereka akan memberikan timbal balik yang dapat bermanfaat untuk diri individu. c. Melepaskan emosi Keterbukaan diri dapat mengurangi beban pikiran dan perasaan yang dialami oleh individu. d. Menolong orang lain Keterbukaan diri dapat membantu orang lain dengan cara memberikan penjelasan atau fakta-fakta yang diketahui, serta dapat menghibur orang yang sedang mengalami kebosanan. 30 Berdasarkan pendapat beberapa ahli diatas, dapat disimpulkan bahwa keterbukaan diri yang dilakukan secara jujur dan ikhlas dapat memberi mafaat yang sangat positif bagi individu yang melakukannya. Lebih dari itu, individu akan lebih mengenal dirinya sendiri, dapat menyelesaikan maslaahnya serta mengurangi beban dalam dirinya.

6. Cara Meningkatkan Keterbukaan Diri