Ruang Lingkup Pengajaran Al-Qur’an

Nahdhiyah yaitu sama-sama menggunakan penekanan pada metode “ketukan”, namun berbeda pada program praktisnya. Metode yang di latar belakangi oleh sistem pengajaran Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad pada proses penyampaian wahyu al- Qur’an ini, mempunyai sistem yang sama yaitu berupa musyafahah atau sistem tatap muka. Sehingga teknik dasar pada metode ini adalah dengan membaca satu ayat atau lebih kemudian ditirukan oleh seluruh peserta didik sampai sesuai dengan bacaan gurunya. 11

d. Metode Al-Barqy

Metode al-Barqy dapat dikatakan sebagai metode cepat membaca al- Qur’an yang paling awal. Metode ini ditemukan oleh seorang dosen Fakultas Adab IAIN Sunan Ampel Surabaya yang bernama Muhadjir Sulthon pada tahun 1965. Pada awalnya metode al-Barqy diperuntukkan bagi siswa sekolah dasar Islam at-Tarbiyah, Surabaya. Muhadjir Sulthon lalu membukukan metodenya pada tahun 1978, dengan judul “Cara Cepat Mempelajari Bacaan al-Qur’an al-Barqy”. Terdapat lembaga yang bernama Muhadjir Sulthon Manajemen MSM yaitu sebuah lembaga yang didirikan untuk membantu program pemerintah dalam hal pemberantasan buta baca tulis al Q ur’an dan membaca huruf latin. Lembaga ini berpusat di Surabaya, dan telah mempunyai cabang di beberapa kota besar di Indonesia dan luar negeri seperti Singapura dan Malaysia. Metode ini disebut metode anti lupa karena mempunyai struktur yang khas, pada saat siswa lupa dengan huruf-hurufsuku kata yang telah dipelajari, maka ia akan dengan mudah dapat mengingat kembali tanpa bantuan guru. Penyebutan anti lupa itu sendiri adalah dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Departemen Agama RI. Metode ini diperuntukkan bagi siapa saja yang ingin mempelajari al- Qur’an mulai anak-anak hingga orang dewasa. Keuntungan yang di dapat dengan menggunakan metode ini adalah: 11 Ibid., h. 340. 1 Bagi guru guru mempunyai keahlian tambahan sehingga dapat mengajar dengan lebih baik 2 Bagi murid akan merasa cepat belajar sehingga tidak merasa bosan dan waktu untuk belajar membaca al- Qur’an menjadi semakin singkat sehingga menambah kepercayaan dirinya karena sudah bisa belajar dan menguasainya dalam waktu singkat. 12 Buku al-Barqy memiliki beberapa kelebihan antara lain: 1 Menggunakan sistem 8 Jam, artinya hanya dengan waktu 8 jam murid dapat membaca dan menulis huruf al- Qur’an. 2 Praktis untuk semua umur. 3 Menggunakan metode yang aktual yaitu SAS Struktur Analitik Sintetik yang memudahkan murid belajar al- Qur’an. 4 Memperhatikan pendekatan, sistematika dan teknik dalam pembelajaran. 5 Cepat dapat membaca huruf sambung. 6 Bukunya dilengkapi teknik imla ’ yang praktis dan teknik menulis khat, serta dilengkapi dengan buku latihan menulis al Barqy LKS, 7 Tidak membosankan karena ada teknik-teknik yang akurat dan menarik seperti: menyanyi, permainan dan lain-lain. 8 Sangat cepat jika dipakai klasikal, bahkan massal. Langkah-langkah penerapan metode Al Barqy yang dapat dilakukan adalah, sebagai berikut: 1 Langkah pertama: guru meminta siswa untuk menghafalkan terlebih dahulu beberapa kata kunci dalam metode Al-Barqy. Kata kunci tersebut merupakan struktur yang terdiri dari huruf-huruf hijaiyah. Contohnya: Ada Raja – Maha Kaya – Kata Wana – Sama Laba . Guru membacakan kata-kata kunci tersebut dengan 12 Ibid., h. 342.