Landasan Teori Kerangka Konsep Penelitian Jenis Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian

Berikut dapat dijelaskan proses terjadinya gangguan kesehatan akibat penggunaan air yang tidak memenuhi syarat kesehatan Achmadi, 2008 a. Simpul pertama, yaitu sumber penyakit Sumber penyakit adalah titik mengeluarkan atau mengemisikan agent penyakit, yaitu komponen lingkungan yang dapat timbul melalui perantara. b. Simpul kedua, yaitu media transmisi penyakit Media transmisi penyakit merupakan komponen-komponen yang berperan memindahkan agent penyakit ke dalam tubuh manusia. Ada lima media transmisi yang lazim menjadi transmisi agent penyakit yaitu 1 udara, 2 air, 3 tanahpangan, 4 binatangserangga, dan 5 manusialangsung. c. Simpul ketiga, yaitu perilaku pemajananpengguna Air Agent penyakit, dengan atau tanpa menumpang komponen lingkungan lain, masuk ke dalam tubuh manusia melalui suatu proses yang disebut hubungan interaktif, disebut juga perilaku pemajanan. d. Simpul keempat, yaitu kejadian penyakit Hubungan interaktif manusia dengan lingkungan yang memiliki potensi gangguan kesehatan. Kejadian penyakit dapat diidentifikasi melalui diagnosis medis yang didukung dengan hasil anamnese, laboratorium dan pengukuran medis lainnya

2.8 Landasan Teori

Landasar teori dalam penelitian ini adalah kualitas air sumur yang mencakup kualitas fisik, kimia dan bakteriologis. Kualitas air sumur dipengaruhi oleh berbagai Universitas Sumatera Utara faktor, salah satunya limbah cair yang dihasilkan oleh berbagai industri baik PKS maupun industri lainnya. Pengelolaan kualitas air dilakukan untuk menjamin kualitas air yang diinginkan sesuai peruntukannya agar tetap dalam kondisi alamiahnya. Pengendalian pencemaran air dilakukan untuk menjamin kualitas air agar sesuai dengan baku mutu air melalui upaya pencegahan dan penanggulangan pencemaran air serta pemulihan kualitas air Soemirat, 2001. Menurut Kristanto 2002, bahwa sumber pencemaran air dapat bersumber dari limbah industri. Air limbah mungkin terdiri dari satu atau lebih parameter pencemar yang melampaui ambang batas yang telah ditetapkan. Kemungkinan di dalamnya terdapat minyak, lemak, bahan an organik seperti besi, aluminium, nikel, plum-bum, barium, fenol, dan lain-lain, sehingga dalam pengolahannya dibutuhkan kombinasi dari beberapa metode dan peralatan.

2.9 Kerangka Konsep Penelitian

Proses Pengolahan PKS Limbah Cair PKS Limbah Cair Buangan PKS 1. BOD 2. COD 3. TSS 4. pH Kualitas Air Sumur Penduduk 1 Kualitas Fisik : a. Warna b. Bau c. Rasa d. Kekeruhan e. Temperatur 2 Kualitas Kimia : a. Chlorida b. Kesadahan CaCO 3 c. pH Gambar 2.3. Kerangka Konsep Penelitian Universitas Sumatera Utara BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah survey dengan disain cross sectional study yang bertujuan menganalisis gambaran efektifitas pengolahan limbah cair buangan pabrik kelapa sawit PTPN I Persero Cot Girek Aceh Utara dengan kualitas air sumur penduduk disekitar pabrik kelapa sawit PTPN I Persero Cot Girek Aceh Utara.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan pada pabrik kelapa sawit PTPN I Persero Cot Girek Aceh Utara dan beberapa sumur penduduk yang dijadikan sampel penelitian dengan pertimbangan: 1. Pabrik kelapa sawit PTPN I Persero Cot Girek Aceh Utara merupakan salah satu pabrik kelapa sawit yang berlokasi tidak jauh dari areal pemukiman penduduk, 2. Temuan hasil inspeksi mendadak anggota Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten Aceh Utara, 3. Pemberitaan media massa lokal, dan 4. Pemantauan secara fisik kualitas air sumur masyarakat disekitar pabrik kelapa sawit terindikasi tidak memenuhi syarat kesehatan, antara lain air sumur berwarna kekuning-kuningan, keruh, berasa payau dan berminyak. Waktu penelitian ini diawali dengan penelusuran pustaka, konsultasi dengan pembimbing, persetujuan pembimbing, kolokium, penelitian lapangan, seminar hasil Universitas Sumatera Utara dan komprehensif, proses diatas membutuhkan waktu lebih kurang delapan bulan terhitung sejak bulan Januari 2010 sampai dengan bulan Agustus 2010.

3.3. Populasi dan Sampel