Pengujian Hipotesis Penelitian ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

diperoleh nilai sebesar 1,890 dari keterangan di atas dapat diketahui bahwa tabel hitung F F 1,0551,890. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hubungan variabel fasilitas yang dimiliki dengan variabel minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi adalah linear.

C. Pengujian Hipotesis Penelitian

1. Hubungan Tingkat Pendidikan Orang Tua dengan Minat Siswa untuk Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi. a. Rumusan hipotesis Ho : Tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Ha : Ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. b. Pengujian hipotesis 1 Menyajikan data hasil penelitian Tabel V.6 Data Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Berdasarkan Tingkat Pendidikan Skala Minat Siswa Tingkat pendidikan ST T C R SR Jumlah SD 25 2 1 28 SMP 24 24 SMAK 91 10 101 DIIDIIIS1 44 31 75 S2 ke atas 7 7 Jumlah 51 122 59 2 1 235 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Berdasarkan tabel di atas, selanjutnya disusun tabel kontingensi minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi berdasarkan tingkat pendidikan, sebagai berikut : Tabel V.7 Kontingensi Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Berdasarkan Tingkat Pendidikan Skala minat Tingkat pendidikan SRRC TST Jumlah SMP ke bawah 52 13,72 38,28 62 SMA ke atas 10 48,28 173 134,72 183 Jumlah 62 173 235 2 Menghitung χ ² ∑ − = fh fh fo 2 2 χ 72 , 134 72 , 134 173 28 , 48 28 , 48 10 28 , 38 28 , 38 72 , 13 72 , 13 52 2 2 2 2 2 − + − + − + − = χ = 106,82 + 38,28 + 30,35 + 10,88 =186,33 Pada taraf signifikansi α = 0,05 dan df = 2-12-1 = 1, tampak dalam tabel bahwa χ ² tabel = 3,841. Nilai χ ² hitung χ ² tabel 186,33 3,841, artinya bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Mengingat hasil pengujian diperoleh hasil ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI perguruan tinggi, maka dilakukan perhitungan koefisien kontingensi sebagai berikut: N KK + = 2 2 χ χ 235 33 , 186 33 , 186 2 2 + = KK 997 , = KK Agar harga C yang diperoleh dapat dipakai untuk menilai derajat hubungan tingkat pendidikan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi, maka harga C perlu dibandingkan dengan max C yang bisa terjadi. Harga max C diketahui sebesar: 707 , 2 1 2 1 max max max = − = − = C C m m C Dari hasil perhitungan koefisien kontingensi C di atas diperoleh hasil 0,997 dan koefisien kontingensi maksimum sebesar 0,707. Untuk mencari hubungan antar faktor terlebih dahulu mengetahui batasan-batasan koefisien kontingensinya yaitu sebgai berikut: 80 x 0,707 = 0,567 60 x 0,707 = 0,424 40 x 0,707 = 0,283 20 x 0,707 = 0,141 Tabel V.8 Daftar Interpretasi Nilai C Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Nilai C Interpretasi 0,567 Sangat tinggi 0,424 – 0,567 Tinggi 0,283 – 0,423 Cukup 0,141 – 0,282 Rendah 0,141 Sangat rendah Dari perhitungan diketahui bahwa nilai C = 0,997 berarti derajat hubungan antara faktor tingkat pendidikan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi termasuk dalam kategori sangat tinggi. 2. Hubungan Tingkat Pendapataan Orang Tua dengan Minat Siswa untuk Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi. a. Rumusan hipotesis Ho : Tidak ada hubungan antara tingkat pendapatan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Ha : Ada hub ungan antara tingkat pendapatan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1 Menyajikan data hasil penelitian Tabel V.9 Data Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Berdasarkan Tingkat Pendapatan Skala minat Tingkat pendapatan SR R C T ST Jumlah Rp. 400.000,00 1 2 44 47 Rp. 400.000,00 – Rp.999.000,00 15 47 62 Rp. 1.000.000,00 – Rp. 2.000.000,00 74 32 106 Rp. 2.000.000,00 20 20 Jumlah 1 2 59 121 52 235 Berdasarkan tabel di atas, selanjutnya disusun tabel kontingensi minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi berdasarkan tingkat pendapatan. Tabel V.10 Kontingensi Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Berdasarkan Tingkat Pendapatan Skala minat Tingkat pendapatan SRRC TST Jumlah Rp. 1.000.000,00 62 28,76 47 80,24 109 = Rp.1.000.000,00 33,24 126 92,76 126 Jumlah 62 173 235 2 Menghitung χ ² ∑ − = fh fh fo 2 2 χ 76 , 92 76 , 92 126 24 , 33 24 , 33 24 , 80 24 , 80 47 76 , 28 76 , 28 62 2 2 2 2 2 − + − + − + − = χ = 11,91 + 33,24 + 13,77 + 38,42 =97,34 Pada taraf signifikansi α = 0,05 dan df = 2 - 12 - 1 = 1, tampak dalam tabel bahwa χ ² tabel = 3,841. Nilai χ ² hitung χ ² tabel 97,34 3,841, artinya bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara tingkat pendapatan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Mengingat hasil pengujian diperoleh hasil ada hubungan antara tingkat pendapatan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi, maka dilakukan perhitungan koefisien kontingensi sebagai berikut: N KK + = 2 2 χ χ 235 34 , 97 34 , 97 2 2 + = KK 987 , = KK Agar harga C yang diperoleh dapat dipakai untuk menilai derajat hubungan tingkat pendapatan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi, maka harga C perlu dibandingkan dengan max C yang bisa terjadi. Harga max C diketahui sebesar : 707 , 2 1 2 1 max max max = − = − = C C m m C PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Dari hasil perhitungan koefisien kontingensi C di atas diperoleh hasil 0,987 dan koefisien kontingensi maksimum sebesar 0,707. Untuk mencari hubungan antar faktor terlebih dahulu mengetahui batasan-batasan koefisien kontingensinya yaitu sebagai berikut: 80 x 0,707 = 0,567 60 x 0,707 = 0,424 40 x 0,707 = 0,283 20 x 0,707 = 0,141 Tabel V.11 Daftar Interpretasi Nilai C Variabel Tingkat Pendapatan Orang Tua Nilai C Interpretasi 0,567 Sangat tinggi 0,424 – 0,567 Tinggi 0,283 – 0,423 Cukup 0,141 – 0,282 Rendah 0,141 Sangat rendah Dari perhitungan diketahui bahwa nilai C = 0,987 berarti derajat hubungan antara faktor tingkat pendidikan orang tua dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi termasuk dalam kategori sangat tinggi. 3. Hubungan Fasilitas yang Dimiliki dengan Minat Siswa untuk Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi. a. Rumusan hipotesis Ho : Tidak ada hubungan antara fasilitas yang dimiliki dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Ha : Ada hubungan antara fasilitas yang dimiliki dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. 1 Menyajikan data hasil penelitian Tabel V.12 Data Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Berdasarkan Fasilitas Skala minat Fasilitas SR R C T ST Jumlah 49 – 54 2 2 43 – 48 7 7 35 – 42 25 43 68 30 – 34 82 82 30 1 2 60 13 76 Jumlah 1 2 60 120 52 235 Berdasarkan tabel di atas, selanjutnya disusun tabel kontingensi minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi berdasarkan fasilitas. Tabel V.13 Kontingensi Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Berdasarkan Fasilitas Skala minat Fasilitas SRRC TST Jumlah = 43 2,41 9 6,59 9 43 63 60,59 163 165,41 226 Jumlah 63 172 235 2 Menghitung χ ² ∑ − = fh fh fo 2 2 χ 59 , 60 59 , 60 63 41 , 165 41 , 165 163 41 , 2 41 , 2 59 , 6 59 , 6 9 2 2 2 2 2 − + − + − + − = χ = 0,88 + 2,41 +0,035 + 0,096 = 3,421 Pada taraf sinifikansi α = 0,05 dan df = 2 - 12 - 1 = 1, tampak dalam tabel bahwa χ ² tabel = 3,841. Nilai χ ² hitung χ ² tabel 3,421 3,841, artinya bahwa Ha ditolak dan Ho diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara fasilitas yang dimiliki dengan minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

D. Pembahasan

Dokumen yang terkait

MINAT SISWA MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN Minat Siswa Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Ditinjau Dari Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas XII SMA Negeri 1 Gir

0 1 13

Hubungan antara tingkat pendidikan orang tua, tingkat pendapatan orang tua dan prestasi belajar siswa dengan minat melanjutkan studi ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) : studi kasus pada siswa SLTP Negeri di Kecamatan Pengasih Kabupaten Kulon Progo.

0 0 122

Pengaruh status sosial ekonomi orang tua, dorongan orang tua dan prestasi belajar siswa terhadap minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi : studi kasus pada siswa kelas XII SMU Negeri 2 Sragen.

0 0 139

Hubungan antara status sosial ekonomi orang tua, motivasi belajar, prestasi belajar, dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

1 9 151

Hubungan antara status sosial ekonomi orang tua, prestasi belajar dan motivasi belajar dengan minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

0 3 152

Hubungan antara status sosial ekonomi orang tua, jenis pekerjaan orang tua dan prestasi belajar dengan minat siswa SMA dalam melanjutkan studi ke perguruan tinggi : studi kasus siswa-siswi kelas XII SMA Negeri I Minggir.

0 1 116

Hubungan antara status sosial ekonomi orang tua, aktor lingkungan belajar, dan prestasi belajar dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

0 0 188

HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, PRESTASI BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN MINAT SISWA MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI

0 0 150

HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN MINAT SISWA UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI

0 0 158

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, DORONGAN ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR SISWA TERHADAP MINAT SISWA MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI Studi Kasus Pada Siswa Kelas XII SMU Negeri 2 Sragen SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mempe

0 0 137