X4 Market Value of Equity to Book Value of Total Liabilities

perusahaan yang telah dilakukan sebesar 3 dari total aktiva yang dimiliki. Sedangkan, nilai X3 tertinggi yaitu pada PT. Multi Bintang Indonesia Tbk. MLBI di tahun 2013 sebesar 0,885 atau 88,5. Nilai ini menunjukkan kemampuan total aktiva perusahaan untuk menghasilkan laba sebelum bunga dan pajak sebesar 88,5 dari total aktiva yang dimiliki perusahaan.

d. X4 Market Value of Equity to Book Value of Total Liabilities

Rasio ini termasuk dalam rasio solvabilitas yang mengukur kemampuan perusahaan dalam memberikan jaminan pada setiap hutangnya melalui modal sendiri. Nilai pasar ekuitas sendiri diperoleh dengan mengalikan jumlah lembar saham yang beredar dengan harga pasar per lembar saham. Sedangkan untuk nilai buku hutangnya diperoleh dengan menjumlahkan kewajiban lancar dan kewajiban jangka panjang. Berikut ini adalah perhitungan untuk X4 yang disajikan dalam tabel 5.4 Tabel 5.4: X4 Market Value of Equity to Book Value of Total Liabilities No. Kode Perusahaan 2010 2011 2012 2013 2014 1 ADES 4,255 3,131 6,294 6,694 3,880 2 CEKA 0,605 0,677 0,686 0,638 0,599 3 DLTA 14,666 14,477 27,737 31,919 27,432 4 ICBP 6,816 6,718 7,887 7,433 7,739 5 MLBI 8,673 10,917 18,901 31,713 15,012 6 PSDN 0,521 2,075 1,081 0,817 0,850 7 ROTI 23,772 15,820 12,971 4,987 5,927 8 SKLT 1,193 1,059 1,034 0,766 1,163 9 ULTJ 4,953 4,016 5,161 16,317 16,478 Sumber: data diolah Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, terlihat bahwa nilai X4 Market Value of Equity to Book Value of Total Liabilities yang dimiliki perusahaan makanan dan minuman di tahun 2010-2014, secara keseluruhan memiliki nilai X4 yang fluktuatif dari tahun ke tahun. Perusahaan yang mempunyai X4 yang rendah, menunjukkan bahwa perusahaan tersebut telah menggunakan lebih banyak hutang daripada modal sendiri. Perusahaan yang memiliki nilai X4 paling kecil adalah PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk. PSDN di tahun 2010 yaitu sebesar 0,521 atau 52,1, nilai ini menunjukkan bahwa perusahaan hanya mampu membayar biaya hutang sebesar 52,1 dari ekuitas perusahaan yang dinilai dari harga pasar. Nilai X4 tertinggi yaitu pada PT. Delta Djakarta Tbk. DLTA di tahun 2013 sebesar 31,919 atau 3.191,9, nilai ini menunjukkan bahwa kemampuan perusahaan untuk membayar biaya hutangnya sebesar 3.191,9 dari ekuitas perusahaan yang dinilai dari harga pasar.

e. X5 Sales to Total Assets