Jadwal Kegiatan Prosedur Penelitian

E. Jadwal Kegiatan

Adapun jadwal pelaksanaan penelitian dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 1. Jadwal Kegiatan Penelitian No Kegiatan Bulan Mei Juli Oktober November Desember 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Penyususnan proposal √ √ √ √ √ √ √ 2 Persiapan Penelitian SPB, instrumen Penelitian, jenis permaian √ √ √ √ 3 Pelaksanaan penelitian √ √ √ √ 4 Laporan penelitian √ √ √ √

F. Prosedur Penelitian

Berdasarkan model Hopkins 1993, PTK mencakup empat langkah utama namun diawali dengan identifikasi masalah. Keempat langkah utama tersebut, yaitu: 1 perencanaan planning, 2 tindakan acting, 3 pengamatan observing, 4 refleksi reflecting. Keempat langkah tersebut tergambar dalam gambar di bawah ini: Gambar 1. Bagan Penelitian Tindakan Model Hopkins 1993 dalam Sanjaya, 2009:54 Bagan PTK model Hopkins 1993, dapat diartikan bahwa setiap tahapan penelitian wajib dilakukan agar memperoleh hasil yang sesuai dengan kriteria keberhasilan PTK itu sendiri. Berdasarkan bagan PTK dapat diketahui bahwa kegiatan penelitian diawali dari tahap identifikasi masalah. Tahap identifikasi masalah dapat dilakukan oleh peneliti dengan melakukan wawancara, FGD Focus Group Discussion dan observasi. kegiatan tersebut dilakukan untuk merumuskan akar masalah agar lebih mempermudah peneliti untuk membuat tahap perencanaan. Tahap perencanaan disusun berdasarkan hasil identifikasi masalah. Tahap ini digunakan sebagai acuan pemberian tindakan bimbingan. Tahap tindakan dilaksanakan sesuai dengan perencanaan yang telah disusun. Pada tahap tindakan ini peneliti memberikan tindakan kepada siswa sesuai dengan pokok permasalahan yang akan diteliti. Pada pelaksanaan tahapan tindakan ini peneliti tetap melakukan observasi, wawancara dan membagikan angket untuk mengetahui hasil yang dicapai melalui tindakan yang diberikan. Tahapan peneliti ini akan melihat kesesuaian proses dengan pelaksanaan dan membuat refleksi setiap siklusnya. Tahap terakhir yang dilakukan adalah membuat refleksi setelah melakukan tindakan. Tahapan refleksi ini selain hasil penelitian dan renungan dari peneliti juga berisi evaluasi proses. Jika pada tahap ini peneliti masih belum mencapai tujuan dari patokan yang telah dibuat maka peneliti akan melaksanakan siklus selanjutnya dengan perbaikan yang telah dilakukan.

G. Tahap Penelitian

Dokumen yang terkait

Hubungan pembelajaran fisika menggunakan media komik dengan minat belajar siswa pada konsep zat dan wujudnya di SLTP Negeri 1 Jember siswa kelas I Cawu 1 tahun pelajaran 2000/2001

0 8 97

Penggunaan peta konsep untuk mengatasi miskonsepsi siswa pada konsep jaringan tumbuhan: penelitian tindakan kelas di MAN 10 Jakarta

1 13 76

Peningkatan apresiasi puisi dengan media Mind mapping pada siswa kelas VIII tahun pelajaran 2010-2011 ptk di MTs Muhammadiyah 1 Ciputat

3 17 294

Peningkatan kualitas pembelajaran ketrampilan pembicara bahasa Indonesia melalui teknik bercerita : penelitian tindakan kelas pada siswa kelas V111 smpn 13 tangerang selatan tahun pelajaran 2009/2010

8 126 127

Peningkatan keterampilan menulis naskah drama dengan media cerpen ( sebuah penelitian tindakan kelas pada siswa kelas XI MAN Cibinong Bogor tahun pelajaran 2010-2011)

2 21 165

Peningkatan kemampuan memahami bacaan melalui media gambar pada siswa kelas VII-4 SMP Darussalam Ciputat Tahun pelajaran 2013/2014

1 16 116

Peningkatan kemampuan reduplikasi dalam karangan narasi dengan metode tugas individu: penelitian tindakan kelas pada siswa kelas VIII SMP PGRI 2 Ciputat

12 84 118

Hubungan antara komunikasi orang tua dan siswa dengan prestasi belajar siswa : studi penelitian pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Pamulang

0 5 94

Upaya meningkatkan motivasi belajar matematika melalui pemberian kartu skor partisipasi siswa : penelitian tindakan kelas di SMP Islamiyah Ciputat

0 9 181

Peningkatan keterampilan menulis narasi dengan media teks wacana dialog: penelitian tindakan pada siswa kelas VII MTs Negeri 38 Jkaarta tahun pelajaran 2011-2012

4 39 107