Kerangka Berpikir Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA

47

2.5 Kerangka Berpikir

Dalam suatu perusahaan menajemen sumber daya manusia merupakan suatu manajemen yang memiliki peranan penting dimana manajemen sumber daya manusia mempunyai tujuan untuk meningkatkan potensi karyawan dalam organisasi. Oleh sebab itu pembinaan sumber daya manusia dibutuhkan dan dapat dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan disiplin kerja. Dengan dikelolanya sumber daya manusia dengan baik diharapkan terwujudnya kinerja karyawan meningkat dan potensi karyawan dapat berkembang. Kinerja pada hakekatnya meliputi sikap yang senantiasa mempunyai pandangan bahwa metode kerja hari ini haruslah lebih baik daripada metode kerja hari kemarin, dan hasil yang dapat diraih esok hari haruslah lebih banyak dan lebih bermutu daripada hasil yang dicapai sekarang. Kinerja merupakan hasil kerja yang dicapai oleh seseorang atau kelompok dan jika dalam pendidikan dan pelatihan diberikan secara maksimal dan disiplin kerja dalam menjaga ketertiban dan kelancaran dalam melaksanakan tugas, maka kualitas kerja dari karyawan akan meningkat. Untuk meningkatkan kinerja lebih baik harus didukung dengan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki karyawan, serta pendidikan dan pelatihan yang diadakan oleh perusahaan dapat meningkatkan kemampuan karyawan dalam melaksanakan tugas sehingga tercapainya tujuan yang diinginkan. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 48 Dengan demikian bahwa pelaksanaan dari pendidikan dan pelatihan serta disiplin kerja berhubungan dengan peningkatan kinerja karyawan. Dalam hal ini kerangka pemikiran yang mendasari penelitian ini dapat dijelaskan dengan melihat pengaruh pendidikan dan pelatihan serta disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Gambar 1 Bagan Kerangka Berpikir

2.6 Hipotesis

Hipotesis penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Diduga pendidikan dan pelatihan X1 disiplin kerja X2 berpengaruh secara simultan terhadap kinerja karyawan pada PT Sinar Djaja Can Gedangan-Sidoarjo. Pendidikan dan Pelatihan X1 Disiplin Kerja X2 Kinerja Karyawan Y Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 49 b. Diduga pendidikan dan pelatihan X1 disiplin kerja X2 berpengaruh secara parsial terhadap kinerja karyawan pada PT Sinar Djaja Can Gedangan-Sidoarjo. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 50

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Definisi operasional dan pengukuran ditujukan agar konsep yang digunakan dapat diukur secara empiris serta menghindari kesalah penafsiran dan pengertian makna yang berbeda. Definisi operasional dan pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

3.1.1 Variabel Bebas “X” 1.

Pendidikan dan pelatihan X 1 Yaitu suatu upaya untuk mengembangkan sumber daya manusia terutama untuk mengembangkan kemampuan intelektual dan kepribadian. Indikator-indikator yang mempengaruhi antara lain : 1. Motivasi, semakin tinggi motivasi karyawan, maka semakin cepat dia mempelajari pengetahuan baru tersebut. 2. Laporan Kemajuan, untuk mengetahui seberapa jauh seseorang karyawan telah memahami pengetahuan baru tersebut. 3. Reinforcement, yaitu memberikan hadiah atau hukuman kepada karyawan yang mengikuti program Pendidikan dan Pelatihan dengan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber