satu minggu. Usia beliau saat ini adalah 48 tahun, pendidikan terakhir S1 di IKIP Yogyakarta dan mengajar sejak tahun 1990.
Siswa kelas XI TGB 3 dipilih menjadi informan karena sudah hampir 2 tahun merasakan pembelajaran menggunakan Kurikulum 2013. Siswa kelas XI
TGB 3 berjumlah 29 siswa, yang terdiri atas 21 siswa putra dan 8 siswa putri. Pengambilan data dan pelaksanaan penelitian dilaksanakan di SMK
Negeri 2 Yogyakarta pada bulan Mei tahun 2015.
D. Objek Penelitian
Objek penelitiannya adalah proses pembelajaran Teks Ulasan Film dan Drama meliputi komponen pembelajaran berupa materi, metode, media, dan
evaluasi pembelajaran; penerapan pendekatan saintifik kurikulum 2013; faktor penghambat pembelajaran; dan upaya guru mengatasi hambatan dalam
pelaksanaan pembelajaran teks ulasan film dan drama pada siswa kelas XI TGB 3 tahun ajaran 20142015 SMK Negeri 2 Yogyakarta.
E. Instrumen Penelitian
Instrumen adalah alat atau fasilitas yang digunakan dalam mengumpulkan data agar pekerjaan dilakukan lebih mudah dengan hasil yang lebih baik yaitu
lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Berdasarkan karakteristik penelitian kualitatif, instrumen utama pengumpul data adalah peneliti
itu sendiri. Maka, peneliti berperan sebagai human instrument yang melakukan
pengumpulan data, menilai kualitas data, menganalisis data, menafsirkan data dan
membuat kesimpulan penelitian.
Sementara itu, instrumen yang digunakan dalam pengambilan data antara
lain:
1 Lembar Pengamatan
Lembar pengamatan digunakan untuk mendata, memberikan gambaran proses pembelajaran teks ulasan film dan drama. Lembar pengamatan
disusun berdasarkan pedoman yang digunakan untuk mengamati siswa. Hasil pengamatan dilengkapi dengan catatan lapangan field notes terlampir
pada halaman 151. 2
Lembar wawancara Lembar wawancara digunakan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang berkaitan dengan proses pembelajaran teks ulasan film dan drama. Lembar wawancara disusun berdasarkan pedoman yang digunakan untuk
wawancara terhadap guru dan siswa yang terlampir pada halaman 122.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah cara peneliti dalam mendapatkan sejumlah data lapangan yang kemudian dideskripsikan. Peneliti menggunakan beberapa
pendekatan pengumpulan data kualitatif yaitu.
1. Observasi
Observasi dilakukan selama 7x pertemuan. Observasi difokuskan pada Kegiatan Belajar Mengajar KBM yang dilakukan oleh guru dan siswa pada
pembelajaran kompetensi dasar teks ulasan film dan drama mata pelajaran bahasa Indonesia. Peneliti ikut membaur dengan siswa yang ada dan secara hati-hati
serta cermat meneliti proses KBM tersebut. 2.
Wawancara
Wawancara dilakukan untuk memperkuat informasi dan kondisi yang ditemukan saat pengamatan. Subjek wawancara adalah siswa dan guru.
Pelaksanaan wawancara dalam bentuk “semi structured” yang menggabungkan
pedoman wawancara terstuktur dan tidak terstuktur. Sebelum melakukan wawancara, peneliti membuat daftar pertanyaan atau pedoman wawancara agar
informan dapat menjawab pertanyaan dengan lengkap dan sesuai dengan kenyataan. Adapun pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam wawancara
adalah seputar materi, metode, media, dan evaluasi dalam pembelajaran; pendekatan saintifik; faktor penghambat pembelajaran; dan upaya mengatasi
faktor penghambat pembelajaran teks ulasan film dan drama.
3. Dokumentasi
Dokumentasi adalah pengumpulan bukti dan keterangan. Bukti-bukti dan keterangan didapatkan melalui administrasi pembelajaran, tugas-tugas siswa, soal
ulangan, dan hasil penilaian. Dokumen-dokumen tersebut dianalisis untuk lebih
memperdalam informasi.
G. Teknik Analisis Data
Langkah-langkah yang digunakan dalam analisis data penelitian kualitatif, meliputi.
1 Mentranskrip hasil wawancara
Setelah memperoleh data berupa rekaman wawancara, maka selanjutnya peneliti mentraskrip semua data tersebut dengan cara menuliskan kembali
jawaban-jawaban yang diberikan oleh narasumber. 2
Membaca dan mengkategorikan data Data yang sudah diperoleh melalui proses transkripsi tersebut kemudian
dibaca ulang. Setelah itu, peneliti mengkategorikan data tersebut dan mengelompokkan data-data yang sama ke dalam beberapa topik. Pada tahap ini,
peneliti juga memisahkan data, mana data yang dibutuhkan lebih lanjut dan data yang tidak terpakai.
3 Menghubungkan data
Setelah proses pengkategorian selesai, tahap selanjutnya peneliti menghhubungkan data-data tersebut. Peneliti membuat hubungan antara hasil
wawancara yang didapat dari guru dan siswa dengan hasil observasi pelaksanaan pembelajaran dan catatan lapangan.
4 Menginterpretasi data
Dari hubungan-hubungan yang sudah dibuat, peneliti kemudian melakukan interpretasi data. dari interpretasi data ini akan terlihat bagaimana pelaksanaan
pembelajaran teks ulasan film dan drama yang dilakukan oleh guru. Selain itu dalam tahap interpretasi juga diperoleh faktor-faktor yang menyebabkan
hambatan penerapan kurikulum 2013 dalam pembelajaran teks ulasan film dan drama.
5 Menyimpulkan
Tahap terakhir menghasilkan simpulan berdasarkan penelitian yang telah dilakukan. Simpulan ini menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam rumusan
masalah terkait penerapan Kurikulum 2013 dalam pembelajaran teks ulasan film dan drama, apa saja hambatannya dan usaha penyikapan dari hambatan tersebut.
F. Uji Keabsahan Data