Manfaat Pendidikan Keterampilan Pendidikan Keterampilan

22 1 Kecakapan personal personal skills, kecakapan personal meliputi kecakapan mengenal diri, percaya diri, dan kecakapan berfikir rasional 2 Kecakapan sosial social skills, kecakapan sosial mencakup kecakapan melakukan kerjasama, bertenggang rasa, dan tanggung jawab sosial. 3 Kecakapan akademik academic skills, kecakapan yang menyangkut penguatan pengetahuan dalam ranah kognitif secara akademik 4 Kecakapan vokasional vocational skills, kecakapan vokasional merupakan kecakapan yang berkaitan dengan bidang kejuruan atau keterampilan tertentu Anwar, 2006: 28.

f. Pelaksanaan Pendidikan Keterampilan

Pelaksanaan merupakan suatu proses kegiatan, dalam proses pelaksanaan pendidikan keterampilan ada tiga tahapan, yaitu : 1 Persiapan Persiapan adalah menentukan rumusan pembelajaran berupa tujuan, media, sumber belajar, materi, metode pembelajaran, evaluasi yang akan diterapkan, dan alokasi waktu yang diperlukan dalam pembelajaran Umberto Sihombing, 2000: 58. 2 Pelaksanaan Tahap pelaksanaan merupakan aktivitas pembelajaran bukan hanya proses penyampaian dan penerimaan informasi tetapi juga memberikan pengalaman belajar kepada peserta didik. Pengalaman ini harus memberikan dorongan untuk mengubah tingkah laku peserta didik seperti yang diinginkan Umberto Sihombing, 2000: 65. 23 Dalam tahap pelaksanaan pembelajaran, didahului dengan persiapan pembelajaran yaitu penyusunan rencana pembelajaran. Menerapkan strategi dan metode pembelajaran yang sduah dirumuskan. Pendidik memberikan materi pembelajaran. 3 Evaluasi Evaluasi merupakan proses pengumpulan data untuk menentukan sejauhmana, dalam hal apa, dan bagaimana tujuan pendidikan sudah tercapai Suharsimi Arikunto, 2010: 3. Defines lain mengenai evaluasi yaitu : “Proses evaluasi bukan sekedar mengukur sejauhmana tujuan tercapai, tetapi digunakan untuk membuat suatu keputusan. Tahap evaluasi pembelajaran melibatkan pendidik dan peserta didik. Evaluasi yang bisa dilakukan sebelum proses pembelajaran, dalam proses pembelajaran, dan setelah pembelajaran selesai. Penilaian hasil yang bertujuan untuk mengukur tingkat ketercapaian tujuan pembelajaran” Cronbach dan Stufflebeam Suharsimi Arikunto, 2010: 3. Evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan oleh pendidik untuk memantau proses, kemajuan, dan perbaikan hasil belajar peserta didik secara berkesinambungan. Dalam pelaksanaan evaluasi atau penilaian, pendidik perlu menentukan criteria keberhasilan, cara, dan jenis penilaian dengan kompetensi dalam kurikulum. Penilaian hasil belajar berorientasi pada acuan atau patokan indikator hasil belajar, ketuntasan belajar, multi ala, dan cara penilaian.