Ekspresi Logika Materi Pembelajaran FUNGSI LOGIKA

160 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 2 BANTUL Mata Pelajaran : Teknologi Informasi Komunikasi Kelas Semester : XI Genap Pertemuan Siklus : Pertemuan 1 Siklus 3 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Standar Kompetensi : Menggunakan perangkat lunak pengolah angka untuk menghasilkan informasi. Kompetensi Dasar : Mengolah dokumen pengolah angka dengan variasi teks, tabel, grafik, gambar, dan diagram Indikator :  Mengolah data menggunakan formula dan fungsi fungsi logika

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah menerima pembelajaran, siswa diharapkan mampu mengolah data menggunakan fungsi logika.

B. Materi Pembelajaran FUNGSI LOGIKA

Excel memiliki banyak fungsi yang dapat digunakan untuk membantu operasi perhitungan, salah satunya adalah fungsi logika. Fungsi logika mengutamakan cara berpikir secara logika. Sebelum beranjak lebih jauh, kita pelajari dulu istilah yang berhubungan dengan fungsi logika.

1. Ekspresi Logika

Ekspresi logika pernyataan logika sangat diperlukan dalam penggunaan fungsi logika. Pernyataan atau ekspresi logika dinyatakan oleh operator relasi atau operator perbandingan sebagai berikut : No. Operator Arti Contoh a. = : sama dengan A1=B1 b. : lebih kecil A1B1 c. : lebih besar A1B1 d. = : lebih kecil sama dengan A1=B1 e. = : lebih besar sama dengan A1=B1 f. : tidak sama dengan A1 B1 161 Bila operasi ini diterapkan dalam ekspresi logika, pernyataan yang memenuhi syarat akan bernilai TRUE dan pernyataan yang tidak memenuhi syarat akan bernilai FALSE. Contoh: 2. Operator Logika Selain operator relasi, ada pula yang disebut operator logika. Operator logika berfungsi untuk menggabungkan dua atau lebih ekspresi logika. Yang termasuk dalam operator logika adalang fungsi AND, OR, IF, NOT, TRUE DAN FALSE. Akan tetapi yang sering digunakan adalah AND dan OR. Berikut cara penulisan operator logika AND dan OR dalam rumus. ANDekspresi logika1, ekspresi logika2, ekspresi logika-n ORekspresi logika1, ekspresi logika2, ekspresi logika-n  Fungsi operator logika AND adalah untuk menggabungkan dua atau lebih suatu ekspresi logika. Jika memenuhi syarat, maka akan ditampilkan pesan nilai TRUE. Jika tidak memenuhi syarat akan menampilkan pesan nilai FALSE. 162  Fungsi operator logika OR adalah untuk menggabungkan dua atau lebih suatu ekspresi logika dan akan bernilai TRUE jika salah satu ekspresi memenuhi syarat dan bernilai FALSE jika kedua ekspresi tidak memenuhi syarat. Contoh : 3. Fungsi IF Fungsi IF disebut juga fungsi logika. Fungsi ini mencari nilai benar dari suatu kondisi yang disyaratkan. Penulisan perintahnya adalah sebagai berikut. =IFlogical_test;value_if_true;value_if_false Maksud dari formula tersebut adalah bila logical_test terdiri dari sel yang diuji berikut ekspresi logikanyamemenuhi suatu kondisi pada syarat yang dibuat dengan oerator relasi ataupun operator logika, maka sel akan menampilkan value_if_true nilai benar. Sedangkan, value_if_false nilai salah akan ampil jika logical_test tidak sesuai atau tidak memenuhi syarat yang diinginkan ekspresi logika. Perhatikan contoh berikut: 163 Rumus yang diketik pada sel E5 adalah =IFD5=77;Lulus;Gagal. Selanjutnya, pada sel berikutnya dilakukan penyalinan dan hasilnya dapat dilihat pada gambar diatas. LULUS merupakan nilai benar, sesuai dengan syarat D5=77 dan GAGAL merupakan nilai salah karena tidak sesuai dengan syarat D5=77.

C. Metode Pembelajaran

Dokumen yang terkait

“Analisis Hasil Belajar IPA Siswa Pada Konsep Hubungan Antar Makhluk Hidup Dengan Lingkungannya Melalui Pembelajaran Kooperatif Model Jigsaw”.

0 7 162

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Perbedaan Peningkatan Hasil Belajar Antara Siswa Yang Diajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Konsep Protista

0 18 233

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PERJUANGAN KEMERDEKAAN INDONESIA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PAREREJA 01 KABUPATEN BREBES

0 9 137

Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas V SD Negeri Padasugih 01 Brebes pada Materi Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia

1 12 176

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA.

0 1 19

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas XI MIA 2 SMA Negeri 1 Prambanan Sleman pada materi sistem imun.

0 1 280

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dalam Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Siswa Kelas VIII di Smp Negeri 13 Semarang.

0 0 2

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN PROSES BELAJAR YANG BERDAMPAK PADA HASIL BELAJAR TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) MATERI APLIKASI PENGOLAH ANGKA PADA SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 2 BANTUL YOGYAK

0 0 2