Kerangka Berfikir LANDASAN TEORI

49 belajar. Fungsi dari penyelesaian hasil belajar dalam proses belajar mengajar adalah sebagai berikut: a. Untuk mengetahui tercapai tidaknya tujuan pembelajaran, dalam hal ini adalah tujuan instruksional khusus. Dengan fungsi tersebut dapat diketahui tingkat penguasaan bahan pelajaran yang harus dikuasai oleh para siswa. b. Untuk mengetahui keefektivan proses belajar mengajar yang telah dilakukan oleh pengajar. Dengan fungsi tersebut pengajar dapat mengetahui berhasil tidaknya pembelajaran. Dengan demikian, fungsi penilaian dalam proses belajar mengajar bermanfaat ganda bagi siswa dan bagi pengajar. Penilaian hasil belajar dapat dilaksanakan dua tahap. Pertama, tahap jangka pendek, yakni penilaian yang dilaksanakan pengajar pada akhir proses belajar mengajar. Penilaian ini disebut penilaian formatif. Kedua, tahap jangka panjang, yakni penilaian yang dilaksanakan setelah proses belajar mengajar berlangsung beberapa kali atau setelah menempuh periode tertentu, misalnya penilaian tengah semester atau penilaian pada akhir semester. Penilaian ini disebut penilaian sumatif.

K. Kerangka Berfikir

Arno F.Wittig, 1981: 30 proses belajar selalu berlangsung dalam tiga tahapan yaitu: 1 tahap perolehanpenerimaan informasi; 2 tahap penyimpanan informasi; 3 tahap mendapatkan kembali informasi. Pada tahap perolehan dan penerimaan informasi, siswa mulai menerima informasi sebagai stimulus dan 50 melakukan respons terhadapnya, sehingga menimbulkan pemahaman dan perilaku baru. Pada tahap ini terjadi pula asimilasi antara pemahaman dengan perilaku baru dalam keseluruhan perilakunya. Proses perolehan dan penerimaan informasi dalam belajar merupakan tahap paling mendasar. Kegagalan dalam tahap ini akan mengakibatkan kegagalan pada tahap berikutnya. Pada tahap penyimpanan informasi, siswa secara otomatis mengalami proses penyimpanan pemahaman dan perilaku baru yang diproleh ketika menjalani proses perolehan informasi. Peristiwa ini sudah tentu melibatkan fungsi short term dan long term memory. Pada tahap mendapatkan kembali informasi, siswa akan mengaktifkan kembai fungsi sistem memorinya, misalnya ketika siswa menjawab pertanyaan atau memecahkan masalah. Proses mendapatkan kembali informasi pada dasarnya adalah upaya atau peristiwa mental dalam mengungkapkan dan memproduksi kembali sesuatu yang tersimpan dalam memori berupa informasi, simbol, pemahaman, dan perilaku tertentu sebagai respon atau stimulus yang sedang dihadapi. Metode diskusi kelompok silang, merupakan metode yang memberikan siswa kesempatan untuk berbagi pengalaman, gagasan, mengajukan pertanyaan, mengkritik isu sesuai materi yang diberikan. Berdiskusi membantu mengklasifikasi dan memahami sudut pandang yang berbeda. Metode Diskusi Kelompok Silang, membantu siswa membangun pengetahuan di dalam pikirannya, membangun arti sendiri dari apa yang telah dipelajari, bertanggung jawab atas hasil yang telah didapatkan. 51 Metode diskusi kelompok silang, jika diterapkan dalam sebuah pembelajaran, dianggap metode belajar yang dapat meningkatan kreativitas dan hasil belajar siswa. Dalam suatu penelitian, rumusan hipotesis sangat penting. Hipotesis merupakan kesimpulan sementara yang masih perlu diuji kebenarannya. Adapun hipotesis yang diajukan adalah ”ada peningkatan kreativitas dan hasil belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran IPS setelah diterapkannya Metode Diskusi Kelompok Silang”. Tahap Proses Belajar Dalam Pencapaian Pemahaman Menurut Arno F.Wittig Gambar 1: Bagan Alur Kerangka Berfikir Peningkatan Kreativitas dan Hasil Belajar siswa dengan menenerapkan Metode Diskusi Kelompok Silang 1.Tahap perolehanpenerimaan informasi berdasarkan 5 indikator kreativitas 2.Tahap penyimpanan informasi 3.Tahap mendapatkan kembali informasi 52

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Disini penelitian yang digunakan adalah penelitian yang menerapkan sebuah metode pembelajaran untuk melihat peningkatan kreativitas dan hasil belajar siswa. Penelitian yang digunakan disebut dengan penelitian tindakan kelas. Wina Sanjaya, 2010: 26 penelitian tindakan kelas adalah sebuah proses dalam rangka mengkaji masalah mengenai pembelajaran di dalam kelas melalui refleksi yang bertujuan untuk memecahkan masalah tersebut dengan cara melakukan berbagai tindakan terencana dalam situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh dari perlakuan tersebut. Rochiati, 2009: 31 penelitian tindakan kelas adalah bagaimana pengajar dapat mengorganisasikan kondisi praktek pembelajaran, dan belajar dari pengalaman tersebut. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas diidentifikasikan sebagai salah satu strategi pemecahan masalah belajar yang memanfaatkan tindakan nyata dan proses pengembangan kemampuan dalam mendeteksi dalam pemecahan masalah belajar. Penelitian tindakan dalam bidang pendidikan dilaksanakan dalam kawasan kelas dengan tujuan untuk melihat peningkatan kualitas pembelajaran. Secara singkat, PTK sebagai suatu bentuk penelaahan penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan tertentu.

Dokumen yang terkait

Hubungan antara sikap siswa terhadap mata pelajaran IPS dengan hasil belajar IPS kelas X SMK Attaqwa 05 Kebalen

1 17 97

Peningkatan hasil belajar siswa dengan metode diskusi pada mata pelajaran IPS di kelas V MI Ta’lim Mubtadi I Kota Tangerang

0 12 121

Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Melalui Metode Diskusi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii Di Smp Giri Taruna

0 6 14

PENERAPAN METODE DISKUSI KELOMPOK DENGAN MENGGUNAKAN HANDOUT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN

2 46 104

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII F SMP Negeri 01 Ketanggungan Brebes pada Pokok Bahasan Teorema Pythagoras Melalui Diskusi Dalam Kelompok Kelompok Kecil

0 21 52

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR DALAM MATA PELAJARAN IPS MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN Peningkatan Kreativitas Belajar Dalam Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Bulakan 02 Keca

0 1 16

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN METODE DISKUSI PANEL PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS V SD NEGERI 067097 MEDAN.

0 1 19

UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR MELALUI DISKUSI KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII SMP HAMONG PUTERA NGAGLIK.

0 0 197

TAPPDF.COM PDF DOWNLOAD METODE DISKUSI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA ... 1 SM

0 4 6

UPAYA MENINGKATKAN KERJA KERAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS MELALUI METODE DISKUSI KELAS IV SD NEGERI 1 MAKAM

0 0 16