commit to user 19
meneliti secara cermat pikiran dan gagasannya sendiri agar dapat mengerti dan diterima oleh pembaca.
d. Ragam Tulisan
Dalam kaitannya dengan ragam tulisan, para ahli mengklasifikasikannya berbeda-beda. Menurut Weaver dalam Henry Guntur Tarigan, 2008: 28
membuat klasifikasi tulisan menjadi empat bentuk, yaitu eksposisi mencakup definisi dan analisis, deskripsi mencakup deskripsi ekspositori dan deskripsi
literer, narasi mencakup urutan waktu, motif, konflik, titik pandang, pusat minat, dan argumentasi mencakup induksi dan deduksi. Menurut Fachruddin
Ambo Enre 1988: 123 berdasarkan tujuannya, macam-macam bentuk tulisan adalah eksposisi, deskripsi, narasi, dan argumentasi. Sementara itu, Gorys Keraf
2004: 6-7 berpendapat bahwa berdasarkan tujuan umum yang tersirat ada lima jenis tulisan, yaitu eksposisi, argumentasi, persuasi, deskripsi, dan narasi.
Sementara itu, St.Y. Slamet 2007: 103-104 berpendapat bahwa dilihat dari segi bentuk atau cara penyajiannya, maka tulisan dapat dibagi menjadi
deskripsi, narasi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi. Tulisan deskripsi adalah tulisan yang isinya melukiskan atau menggambarkan sesuatu berdasarkan kesan-
kesan dari pengamatan, pengalaman, dan perasaan penulisnya. Tujuannya adalah menciptakan imajinasi pembaca sehingga pembaca seolah-olah melihat,
mengalami, dan merasakan secara langsung. Narasi penceritaanpengisahan adalah ragam wacana yang menceritakan
proses kejadian suatu peristiwa. Tujuannya adalah memberikan gambaran secara
commit to user 20
jelas kepada pembaca mengenai fase, urutan, langkah, atau rangkaian terjadinya suatu peristiwa.
Eksposisi paparan adalah ragam wacana yang dimaksudkan untuk menerangkan, menyampaikan, atau menguraikan sesuatu hal. Tujuannya adalah
menginformasikan sesuatu tanpa ada maksud mempengaruhi pikiran pembacanya. Fakta dan ilustrasi yang disampaikan penulis bersifat memperjelas apa yang akan
disampaikannya. Persuasif adalah ragam wacana yang ditujukan untuk mempengaruhi sikap
dan pendapat pembaca mengenai sesuatu hal yang disampaikan penulis. Tujannya adalah mempengaruhi pembaca. Agar tujuannya tercapai kadang-kadang penulis
memberikan fakta-fata yang tidak sebenarnya. Argumentasi pembuktianpembahasan adalah ragam wacana yang
dimaksudkan untuk meyakinkan pembaca mengenai kebenaran yang disampaikan penulis. Tujuan penulisannya adalah untuk meyakinkan pembaca. Oleh karena itu,
supaya tujuannya tercapai maka penulis harus menyajikan data-data secara logis, kritis, dan sistematis sehingga dapat memperkuat keobjektifan dan kebenaran
yang disampaikannya. Dalam penelitian ini, ragam tulis yang digunakan adalah ragam tulis yang
lazim digunakan dalam pembelajaran menulis di Indonesia. Ragam tulis tersebut adalah ragam narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi.
commit to user 21
e. Hakikat Menulis Argumentasi