Definisi Konseptual Definisi Operasional Kisi-kisi Instrumen Kalibrasi dan Hasil Ujicoba

commit to user 66 Oleh karena itu, secara rinci pengembangan instrumen masing-masing variabel penelitian dijelaskan sebagai berikut.

1. Kemampuan Menulis Argumentasi

a. Definisi Konseptual

Kemampuan menulis argumentasi adalah kecakapan atau kesanggupan penulis dalam menuangkan gagasannya dengan tujuan untuk meyakinkan atau mempengaruhi pembaca dengan cara menyampaikan beberapa alasan dan bukti- bukti yang kuat tentang suatu kebenaran, pernyataan atau pokok persoalan. Ada empat ciri yang didapati dalam tulisan argumentasi, yaitu: 1 semata- mata menyampaikan suatu pandangan; 2 mengemukakan alasan atau bantahan untuk mempengaruhi keyakinan pembaca; 3 mengusahakan pemecahan masalah; dan 4 mendiskusikan suatu persoalan tanpa perlu mencapai suatu penyelesaian. Unsur-unsur yang diukur dalam kemampuan menulis argumentasi meliputi: 1 content isi, 2 form organisasi, 3 grammar tata bahasa dan pola kalimat, 4 style gaya pilihan struktur dan kosa kata, dan 5 mechanics ejaan.

b. Definisi Operasional

Kemampuan menulis argumentasi adalah skor kemampuan mahasiswa dalam menuliskan karangan dengan memiliki tujuan: 1 semata-mata menyampaikan suatu pandangan; 2 mengemukakan alasan atau bantahan untuk mempengaruhi keyakinan pembaca; 3 mengusahakan pemecahan masalah; dan 4 mendiskusikan suatu persoalan tanpa perlu mencapai suatu penyelesaian. Skor commit to user 67 penilaian kemampuan menulis argumentasi dapat diukur dengan memperhatikan 1 content isi, 2 form organisasi, 3 grammar tata bahasa dan pola kalimat, 4 style gaya pilihan struktur dan kosakata, dan 5 mechanics ejaan.

c. Kisi-kisi Instrumen

Tabel 2. Spesifikasi Rambu-rambu Penilaian Kemampuan Menulis Argumentasi NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT SKOR 1 Isi content 10 40 2 Organisasi gagasan form 6 24 3 Tata bahasa grammar 4 16 4 Pilihan struktur dan kosakata style 3 12 5 Ejaan mechanics 2 8 Jumlah 25 100

d. Kalibrasi dan Hasil Ujicoba

Validitas tes kemampuan menulis argumentasi tidak diuji secara statistik tetapi hanya dilihat melalui validitas konstruk, yaitu dengan melihat aspek-aspek yang dinilai dalam menulis, sedangkan untuk mengukur tingkat reliabilitas butir tes kemampuan menulis argumentasi dengan menggunakan rumus statistik reliabilitas ratings dengan menggunakan tiga penilai. Dari hasil perhitungan reliabilitas ratings didapat koefisien reliabilitas dari seorang raters 0,97 dan apabila dihitung koefisien reliabilitas rata-rata rating dari k raters adalah 0,99 lihat lampiran 4B, halaman 138.

2. Kompetensi Gramatikal