53
8. Dewan Pengurus
Dewan Pengurus SMK Khazanah Kebajikan
YAYASAN PENDIDIKAN KHAZANAH KEBAJIKAN
Ketua : Drs. H. Nadjamuddin Sidiq
Sekretaris : H. Muh. Fathoni Ashari, S.Ag.
Bendahara : Hj. Ida Yupina Iskandar
SMK KHAZANAH KEBAJIKAN
Kepala Sekolah : H. Moh. Abdul Basyir, S.Ag.
Ka. Bid. Kurikulum : Tri Haryanto, SE
Ka. Tata Usaha : Muhammad Sediawan
Ka. Program Admistrasi Perkantoran : Dra. Sunani
Ka. Program Akuntansi : Suharyanto, SE
Ka. Program Tek.Elektronika : Ahmad Royani, ST.
Ka. Bid. Kesiswaan : Tri Haryanto, SE
Pembina Kesiswaan : H. Asep Toyib Bachtiar, SE
Pembina OSIS : Tri Haryanto, SE
Koordinator Humas PDE : Muhammad Sediawan
UR Sarana Prasarana Umum : Dedi Hariyadi
UR.Keamanan : Junaedi Abidin
Urusan Keuangan : Ahmad Royani, ST
Urusan Data : Junaedi Abidin
Urusan Piket Guru : Drs. Widjianto
Yuliana, S.Ag.
B. Pelaksanaan Pendidikan Agama Islam di SMK Khazanah Kebajikan
Berdasarkan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan guru agama di SMK Khazanah Kebajikan tentang pelaksanaan pendidikan agama
Islam, dapat diketahui bahwa perencanaan yang dilakukan sebelum mengajar
54
adalah dengan membuat silabus yang mengacu pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang
disusun dengan mengacu pada Permendiknas Peraturan Mentri Pendidikan Nasional No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi, No. 23 tahun 2006 tentang
Standar Kompetensi Lulusan, dan No 24 tahun 2006 tentang pelaksanaan Permendiknas Nomor 22 dan 23.
Kurikulum ini menjadi acuan dan pedoman bagi para guru pelajaran Pendidikan
Agama Islam
dalam merencanakan,
melaksanakan, dan
melakukan penilaian di SMK Khazanah Kebajikan Pondok Cabe Ilir Pamulang Tangerang-Banten.
Selain itu, hal yang juga berpengaruh pada pelaksanaan Pendidikan Agama Islam adalah mengenai alokasi waktu dalam proses pembelajaran, di
sekolah ini, yang mana.porsi pelajaran Pendidikan Agama Islam hanya 2 jam pelajaran dengan rasionalisasi 40 menit setiap 1 jam pelajaran. Sedangkan
dalam prosesnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini
Gambar 3. Proses Pelaksanaan PAI di SMK Khazanah Kebajikan
Mengingat pembelajaran agama yang diberikan kurang lebih 2-3 jam itu masih kurang, maka pihak sekolah mengadakan program intensif agama
yang disebut “Fiqh”. Program ini mengkaji ayat-ayat suci al-Quran, aqidah, PEMANASAN APERSEPSI
EKSPLORASI
KONSOLIDASI PEMBELAJARAN
PEMBENTUKAN SIKAP DAN PERILAKU
PENILAIAN FORMATIF 5
25
30
10
10
55
akhlak, dan masail fiqhiyyah, yang diadakan setiap hari setelah shalat maghrib, yang dibimbing oleh Pembina asrama dengan memadukan program
sekolah dan program Yayasan karena SMK Khazanah Kebajikan berada di bawah naungan Yayasan Khazanah Kebajikan.
Selain itu, materi yang diberikan dalam pelajaran Pendidikan Agama Islam adalah meliputi beberapa aspek, yaitu aspek keimanan, ibadah, Al-
Qur’an dan akhlak. Buku yang dipakai adalah Pelajaran Pendidikan Agama Islam. dan dalam pelaksanaannyapun dapat dikatakan tercapai, walaupun
masih banyak kekurangan dalam hal kuantitas materi, karena pihak sekolah harus menyesuaikan materi dengan alokasi waktu
yang hanya 2 jam pelajaran.
Mengenai media pengajaran yang digunakan dalam mata pelajaran pendidikan Agama Islam itu disesuaikan oleh materi yang akan dibahas pada
saat itu, apabila materi yang akan disampaikan sangat membutuhkan media guna mempermudah anak didik dalam menyerap materi, maka seorang guru
harus menggunakan media pengajaran yang sesuai dengan materi, dan kalau para siswa mengalami kejenuhan, maka diganti dengan permainan.
Sedangkan metode yang digunakan dalam menyampaikan materi pelajaran Pendidikan agama Islam di SMK Khazanah Kebajikan sangat
bervariasi, tergantung dari materi yang akan disampaikan dan juga alokasi waktu, selain itu harus adanya kesesuaian antara materi dan metode yang
akan digunakan, jangan sampai terjadi tumpang tindih antara materi yang akan disampaikan dengan metode yang akan digunakan dalam penyampaian
materi tersebut. Adapun metode yang sering dipakai adalah metode ceramah, metode diskusi tanya jawab, metode pemberian tugas secara individu
maupun kelompok, metode latihan. Metode tersebut sangat efektif digunakan karena sebagian besar siswa dapat menerima pelajaran yang diberikan.
Adapun pelaksanaan evaluasi untuk mengukur keberhasilan dalam proses pembelajaran adalah dengan:
1. Ujian lisan setiap satu bab dari materi yang telah disampaikan. 2. Ujian tulis setiap dua sampai tiga bab selesai disampaikan
56
3. Ujian harian tiap satu sub tema 4. Hapalan ayat al-Quran
Pendidikan Agama Islam di SMK Khazanah Kebajikan bertujuan untuk mewujudkan manusia Indonesia berakhlak mulia, yaitu manusia yang
produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi tasamuh, serta menjaga harmoni secara personal dan sosial.
C. Deskripsi Data