30 keefektifannya  untuk  meningkatkan  hasil  belajar  mata  pelajaran  IPS.  Penelitian
yang  akan  dilaksanakan  bertujuan  untuk  meningkatkan  hasil  belajar  IPS  di  kelas IV sekolah dasar.
2.3 Kerangka Berpikir
Mata  pelajaran  yang  ada  di  sekolah  dasar  salah  satunya  yaitu  ilmu pengetahuan Sosial IPS. Mata pelajaran ini mendalami konsep-konsep sosial dan
ilmu-ilmu kemasyarakatan, sehingga diperlukan berbagai pendekatan dan metode. Pembelajaran tidak hanya menguatkan hafalan, tetapi lebih kepada kebermaknaan
pembelajaran,  di  mana  siswa  diajak  membangun  pengetahuannya  sendiri  agar lebih bernilai positif bagi diri siswa.
Kenyataan di sekolah masih ditemukan beberapa guru yang memahami IPS merupakan mata  pelajaran hafalan.  Hal  ini,  menjadi  kesalahpahaman  yang
seharusnya dapat  dibetulkan oleh pemerhati  pendidikan.  Tidak  sebatas  pada permasalahan  tentang  penyaluran  konsep,  pembelajaran yang masih  menerapkan
model konvensional  ternyata  juga belum mampu  membawa  siswa untuk aktif membangun pengetahuannya sendiri. Salah satunya yakni di SD Negeri Bedug 01
Kecamatan  Pangkah  Kabupaten  Tegal  yang  proses  pembelajarannya  masih menggunakan model konvensional.
Berdasarkan nilai hasil ulangan harian pertama mata pelajaran IPS kelas IV di  semester  genap  tahun  ajaran  20122013  diperoleh  rata-rata  nilai  sebesar  62
padahal nilai KKM yang diterapkan sebesar 63, sehingga 50 siswa kelas tersebut dinyatakan  belum  tuntas.  Oleh  karena  itu,  guru  perlu  menerapkan  model
pembelajaran interaktif untuk menyelesaikan permasalahan pembelajaran yang ter-
31 jadi pada kelas tersebut.
PBL  mengasah  keterampilan  analisis  siswa  untuk  membuat  rumusan masalah  dari  topik  kegiatan  sehari-hari.  Setelah  itu,  siswa  diasah  kemampuannya
untuk memunculkan pengetahuan awalnya melalui pembuatan gagasan sementara dalam  menjawab  rumusan  masalah  tersebut.  Tahap  berikutnya  yaitu  siswa
melakukan penelusuran pustaka untuk membuktikan gagasan sementara yang telah dibuat. Terakhir, siswa membuat simpulan berdasarkan hasil penelusuran pustaka
tersebut.  Langkah-langkah  PBL  membuat  siswa  membangun  pengetahuan  baru melalui  kemampuan  awal  yang  mereka  miliki.  Oleh  karena itu,  penerapan  model
PBL diharapkan akan menjadi solusi untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS. Gambaran kerangka berpikir dapat dilihat pada gambar 2.2.
Gambar 2.2 Kerangka Berpikir Strategi Pembelajaran IPS
Berpusat pada guru Berpusat pada siswa
Model pembelajaran konvensional Model pembelajaran PBL
Pembelajaran IPS
1. Menggunakan permasalahan dalam dunia nyata.
2. Berpusat pada penyelesaian masalah
3. Guru berperan sebagai fasilitator 1. Menggunakan permasalahan
dalam dunia nyata. 2. Berpusat pada penyelesaian
masalah 3. Guru berperan sebagai fasilitator
1. Memfokuskan pada prestasi individu
2. Kemampuan sosial diabaikan 3. Sedikit terjadi proses diskusi
antar siswa Hasil belajar PBL A dan konvensional B, sehingga A = B, A  B, atau A  B
32
2.4 Hipotesis Penelitian