Pelaksanaan Pengambilan Data Subjek Penelitian
ingin disampaikan oleh murid – muridnya mp1.kdk.3. Meskipun tak
jarang, guru juga kesulitan untuk memahami maksud yang ingin disampaikan oleh murid
– muridnya sehingga guru meminta bantuan pada salah satu murid yang mampu menyampaikannya pada guru
m1.kdk.11. Keempat,
setelah percakapan
berlangsung, guru
lalu menuliskan hasil percakapan antara guru dengan murid
– muridnya maupun antara murid yang satu dengan murid yang lain menjadi
sebuah bacaan di papan tulis mp1.kdk.4 Foto 01. Terkadang, guru menambahkan beberapa percakapan yang mendukung. Kelima, guru
membacakan bacaan tersebut sesuai dengan lengkung frase yang telah dibuat oleh guru dan menyuruh murid
– murid untuk mengulanginya bersama
– sama mp1.kdk.5 Foto 02. Guru membacakan bacaan tersebut secara perlahan dan jelas agar murid
– murid dapat mengucapkannya dengan benar. Guru pun menyuruh murid
– muridnya untuk mengulangi bacaan tersebut secara bersama
– sama tanpa bantuan dari guru. Keenam, guru menyuruh murid
– muridnya untuk membuat kalimat yang telah ditentukan guru yang sesuai dengan
bacaan tersebut mp1.kdk.6. Sebelumnya, guru memberikan sebuah contoh kalimat terlebih dahulu. Guru lalu menyuruh murid
– muridnya untuk membuat kalimat secara lisan secara bergantian. Kemudian,
menyuruh mereka untuk menuliskannya di papan tulis mp1.kdk.8 Foto 03.
Guru lalu menyuruh murid – muridnya untuk meneruskan
membuat beberapa kalimat di buku mereka masing – masing. Guru
pun membebaskan murid – muridnya untuk bertanya satu sama lain
dalam pembuatan kalimat. Terkadang, selama murid – murid
mengerjakan tugasnya, guru kembali menuliskan beberapa pertanyaan yang sesuai dengan bacaan yang telah dituliskannya di papan tulis.
Kemudian, murid – murid diminta untuk menjawabnya mp1.kdk.6.
Namun terkadang, guru kembali menuliskan bacaan yang lain di papan tulis, tetapi dengan tema yang tidak jauh berbeda dari bacaan
sebelumnya. Selain itu, guru juga terkadang menggunakan materi yang berasal dari hasil percakapan kelas lain pada waktu yang telah lalu
mp1.kdk.7. Setelah murid
– murid selesai menulis, guru kembali menyuruh murid
– muridnya untuk membaca bacaan di papan tulis secara bersama
– sama. Terkadang, tanpa bantuan dari guru untuk membacakannya terlebih dahulu. Guru lalu memberikan beberapa
pertanyaan yang sesuai dengan bacaan secara lisan dan menyuruh murid
– murid untuk menjawabnya. Guru pun menyuruh murid – muridnya untuk maju ke papan tulis dan menunjukkan kalimat yang
merupakan jawaban atas pertanyaan guru . Terakhir, guru selalu berusaha agar setiap muridnya untuk aktif
merespon setiap pertanyaan guru mp1.kdk.8. Awalnya, guru tidak menunjuk salah satu murid untuk menjawab dan menunggu murid
yang secara sukarela untuk menjawabnya. Namun, apabila tidak ada satu pun murid yang mau menjawab, guru lalu menunjuk murid
– muridnya untuk menjawab secara bergantian dengan pertanyaan yang
berbeda. Kemudian, guru menyuruh murid – muridnya untuk
menuliskan bacaan tersebut di buku mereka masing – masing. Guru
juga menentukan buku yang berbeda untuk menuliskan bacaan, menuliskan kalimat, maupun untuk menuliskan pertanyaan.
Selain itu, menurut hasil wawancara dengan guru WWC 1, pencapaian yang diharapkan dari metode pengajaran dengan
menggunakan Metode Maternal Reflektif MMR adalah agar murid –
muridnya dapat mengenali pengalaman, peristiwa, atau kejadian yang terjadi, baik pada diri mereka ataupun dari luar diri mereka. Metode ini
juga diharapkan dapat membuat murid – murid mampu menyebutkan
kembali kalimat atau mengucapkan kalimat dan menuliskan kalimat. Selain itu, murid
– murid diharapkan dapat memahami dan mengulangi cerita dari bacaan yang telah dituliskan di papan tulis agar dapat
menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru serta memiliki kemampuan untuk mengulangi ucapan dari guru maupun teman
– temannya.