komunikator, bahan pembelajaran, media pembelajaran, siswa komunikan, dan tujuan pembelajaran. Jadi, media pembelajaran
adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan bahan pembelajaran, sehingga dapat merangsang perhatian, minat,
pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar Purwasasmita, Muliati.
b. Manfaat Media Pembelajaran
McKnown dalam Latuheru 1988:22 mengatakan bahwa: 1 pada umumnya media pembelajaran itu merupakan suatu yang baru
bagi anak didik sehingga menarik perhatian meraka, sekaligus perhatiannya tertuju pada materi pengajaran yang disajikan, 2 dengan
menggunakan media pembelajaran dalam suatu proses belajar mengajar anak didik mendapatkan kebebasan yang lebih besar, 3
materi pengajaran yang disajikan dengan memanfaatkan media lebih mudah dipahami karena lebih konkret.
Edgar Dale dalam Latuheru 1988:23 mengatakan bahwa bila media pembelajaran digunakan dengan baik dalam suatu proses belajar
mengajar, maka manfaatnya adalah sebagai berikut: 1 perhatian anak didik terhadap materi pengajaran akan lebih tinggi, 2 anak didik
mendapatkan pengalaman yang konkret, 3 mendorong anak didik untuk bekerja secara mandiri, 4 hasil yang diperolah oleh anak didik
sulit dilupakan.
Maka dari uraian di atas dapat disimpulkan 1 media pembelajaran menarik dan memperbesar perhatian anak didik terhadap materi
pengajaran yang disajikan, 2 media pembelajaran membantu memberikan pengalaman belajar yang sulit diperoleh dengan cara yang
lain, 3 media pembelajaran dapat mengatasi batas-batas ruang dan waktu, misalnya benda atau sesuatu yang diajarkan itu terlalu besar
untuk dibawa ke dalam kelas, maka dapat saja menggunakan model, foto, atau gambar dari benda tersebut.
2. Pengertian Simulasi Komputer
Simulasi komputer merupakan suatu program yang menyajikan hayalan suatu kenyataan. Simulasi yang berhubungan dengan pendidikan
ini memungkinkan untuk membawa sebuah kenyataan yang sebenarnya ke dalam ruang kelas, meskipun dalam bentuk yang jauh lebih rumit dari apa
yang digambarkan. Menurut Paul Suparno 2007, simulasi komputer adalah model
pembelajaran menggunakan program komputer untuk mensimulasikan beberapa percobaan fisika, tidak lewat percobaan di laboratorium, tetapi
lewat monitor komputer dan siswa dapat memanipulasi data,
mengumpulkan data, manganalisis data dan mengambil kesimpulan. Menurut Yosaphat Sumardi 2004, simulasi komputer pada dasarnya
mirip dengan eksperimen laboratorium, sehingga simulasi seringkali disebut sebagai eksperimen komputer. Simulasi dibuat bedasarkan pada