Adversity Quotient dilihat dari Hirarki kebutuhan Maslow

dalam diri setiap individu, itulah yang akan menghasil tingkatan adversity quotient yang berbeda-beda antara tinggi, sedang, dan rendah. Oleh sebab itu jika adversity quotient ini rendah ataupun tinggi, akan menjadi salah satu informasi dalam pembuatan program pengembangan diri. Gambar 2.2 Kerangka Berpikir Adversity Quotient 1. Cont rol 2. Origin dan Ow nership 3. Reach 4. Endurance Tinggi Sedang Rendah Program Pendampingan 30

BAB III METODE PENELITIAN

Pada bab ini, dipaparkan beberapa hal yang berkaitan dengan metodei penelitian, antara lain jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian, subjek penelitian, teknik dan instrumen pengumpulan data, validitas dan reabilitas, teknik analisis data.

A. Jenis Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini termasuk penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Setyosari 2010 mengatakan bahwa penelitian deskriptif merupakan penelitian yang menjelaskan dan mendeskripsikan suatu keadaan, peristiwa, objek maupun segala sesuatu yang terkait dengan variabel-variabel yang dapat dijelaskan dengan angka- angka ataupun kata-kata. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif karena ingin memperoleh gambaran mengenai tingkat adversity quotient yang dimiliki mahasiswa angkatan 2014 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 27 mei 2016, berdasarkan jadwal yang disesuaikan dengan kegiatan perkuliahan mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma angkatan 2014. Tempat pelaksanaan penelitian adalah Universitas Sanata Dharma. Penelitian ini dilakukan pada pukul 09.00- 16.00 wib selama kurun waktu 7 hari.

C. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2014 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Jumlah subjek penelitian ini sebanyak 62 mahasiswa Penelitian ini merupakan penelitian populasi karena semua anggota populasi dijadikan subjek penelitian. Jumlah Subjek Penelitian dapat dilihat pada tabel 3.1. Tabel 3.1 Subjek Penelitian No. Kelas Jumlah

1. A

32 2. B 30 Total 62

D. Teknik dan Instrumen Pengumpulan data 1.

Teknik Pengumpulan Data Sugiyono 2011 menjelaskan teknik pengumpulan data merupakan langkah yang penting dalam sebuah penelitian, karena tujuan utama penelitian ialah untuk mengolah data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data yang sesuai, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang sesuai dengan standar yang sudah di tetapkan. Data merupakan suatu bahan yang sangat diperlukan untuk diteliti atau di analisis. Maka dari itu, diperlukan suatu teknik pengumpulan data yang sesuai dengan tujuan penelitian. Pada penelitian ini, peneliti mengumpulkan data adversity quotient mahasiswa angkatan 2014 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI melalui penyebaran kuesioner. Kuesioner merupakan alat pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada responden untuk dijawabnya menurut Sugiyono 2011. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini dimodifikasi berdasarkan alat ukur yang telah ada dan disesuaikan dengan aspek-aspek adversity quotient menurut Stoltz 2000. Adapun tahap-tahap yang dilakukan dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Tahap persiapan 1 Melakukan observasi dengan subjek yang akan diteliti 2 Mempersiapkan kuesioner dengan memodifikasi alat ukur yang sudah ada, yang terlebih dahulu menyesuaikan dengan yang terjadi pada mahasiswa angkatan 2014. 3 Peneliti mempersiapkan 60 item, dimana terdapat 20 item positif dan 40 item negatif 4 Menyederhanakan bahasa pada setiap item, disesuaikan dengan kemampuan subjek. 5 Revisi dan konsultasi bersama dosen pembimbing b. Tahap pelaksanaan 1 Pembagian kuesioner pada subjek 2 Membantu mengarahkan subjek ketika masih bingung dalam mengisi kuesioner.

Dokumen yang terkait

Tingkat kejenuhan belajar mahasiswa (studi deskriptif pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 1 99

Deskripsi tingkat daya juang mahasiswa angkatan 2011 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma.

3 34 100

Deskripsi tingkat kesiapan mahasiswa menghadapi pernikahan (studi deskriptif pada mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Angkatan 2012 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan implikasinya pada usulan topik-topik bimbingan persiapan berkeluarga).

0 0 84

Studi tentang tingkat kebiasaan proaktif mahasiswa semester III program studi bimbingan dan konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan tahun 2006.

0 9 106

Tingkat kejenuhan belajar mahasiswa (studi deskriptif pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

4 18 97

Minat mahasiswa bimbingan dan konseling angkatan 2005 dalam kegiatan pendidikan di program studi bimbingan dan konseling Universitas Sanata Dharma - USD Repository

0 0 119

Deskripsi motivasi belajar mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma angkatan tahun 2010 - USD Repository

0 0 92

Tingkat kecenderungan perilaku konsumtif mahasiswa Program Studi Bimbingan Dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2011 tahun akademik 2013/2014 - USD Repository

0 0 68

Deskripsi tingkat kemandirian belajar mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2013 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan klasikal - USD Repository

0 0 112

Tingkat kreativitas mahasiswa angkatan 2016 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 103