Subyek dan Obyek Penelitian Unit Analisis Populasi dan Korpus Tekhnik Pengumpulan Data

Adalah di mana khalayak dapat memahami dan mengerti betul akan sepak terjang para mafia hukum di Indonesia.

3.2 Subyek dan Obyek Penelitian

Subyek dalam penelitian ini adalah surat kabar harian Jawa Pos dan Kompas. Sedangkan obyek penelitian adalah berita-berita tentang sel mewah Artalyta di rutan pondok bambu yang dimuat pada surat kabar tersebut pada Jaw Pos dan Kompas 2010.

3.3 Unit Analisis

Unit analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah uni reference, yaitu unit yang digunakan untuk menganalisis kalimat dan kata yang dimuat dalam teks berita mengenai sel mewah artalyta di rutan pondok bambu di dalam surat kabar harian Jawa Pos dan Kompas. Analisis teks media dengan melihat hubungan antar kalimat, foto, grafik, dan ungkapan narasumber, untuk mengungkapkan pemaknaan terhadap perspektif yang digunakan oleh media, Jawa Pos dan Kompas dalam melihat suatu peristiwa, yaitu mengenai sel mewah Artalyta dirutan pondok bambu.

3.4 Populasi dan Korpus

Populasi penelitian ini adalah surat kabar Jawa Pos dan Kompas yang terbit pada Jawa Pos dan Kompas. Korpus adalah suatu himpunan terbatas dari unsur yang memiliki sifat bersama atau tunduk pada aturan yang sama, dan karena itu dapat di anlisis sebagai keseluruhan Kurniawan,2001 :70 Korpus dalam penelitian ini adalah : - Pada Jawa Pos ada 2 judul berita : 1. “Kamar Ayin Setara Hotel” tanggal 11 januari 2010 halaman 1 2. “Berdalih buat Karaoke Bareng” tanggal 12 januari 2010 halaman 1 - Pada Kompas Ada 2 judul berita : 1. “Artalyta Sedang Dirawat Wajahnya oleh Dokter Spesialis” tanggal 11 janauri 2010 halaman 1 2. “Bukti Ada Mafi Hukum” tanggal 12 januari 2010 halaman 4 Data Terlampir

3.5 Tekhnik Pengumpulan Data

Data penelitian tentang berita Sel mewah Artalyta di Rutan Pondok bambu Jakarta Jawa Pos dan Kompas., didapat dari pengumpulan secara langsung dari medianya dengan mengidentifikasikan isi berita, yang berpedoman pada model analisi framing dari Gamson dan Modiglini. Data hasil identifikasi tersebut kemudian dianalisis untuk mengetahui perspektif media dalam mengkontruksi suatu fakta untuk dimuat dalam media dalam bentuk berita.

3.6 Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

PEMBINGKAIAN BERITA BAILOUT CENTURY (Studi Analisis Framing Tentang Bailout Century Pada Sidang Paripurna SPR di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas).

1 2 100

Pembingkaian Berita Isu Reshuffle Kabinet (Studi Analisis Framing Berita Isu Reshuffle Kabinet di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas).

0 0 102

PEMBINGKAIAN BERITA RUU NIKAH SIRI DI SURAT KABAR KOMPAS DAN JAWA POS (Studi Analisis Framing RUU Nikah Siri di Surat Kabar Kompas dan Jawa Pos).

1 3 115

PEMBINGKAIAN BERITA PEMBATALAN KUNJUNGAN KEPALA NEGARA KE BELANDA DI SURAT KABAR (Studi Analisis Framing Berita Pembatalan Kunjungan Kepala Negara ke Belanda di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas).

3 13 142

PEMBINGKAIAN BERITA PEMBATALAN KUNJUNGAN KEPALA NEGARA KE BELANDA DI SURAT KABAR (Studi Analisis Framing Berita Pembatalan Kunjungan Kepala Negara ke Belanda di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas)

0 0 17

KATA PENGANTAR - PEMBINGKAIAN BERITA RUU NIKAH SIRI DI SURAT KABAR KOMPAS DAN JAWA POS (Studi Analisis Framing RUU Nikah Siri di Surat Kabar Kompas dan Jawa Pos)

0 0 17

PEMBINGKAIAN BERITA KISRUH PILKADA DI MOJOKERTO PADA SURAT KABAR KOMPAS DAN JAWA POS EDISI, 22 -23 MEI 2010. ( STUDI ANALISIS FRAMING KISRUH PILKADA DI MOJOKERTO PADA SURAT KABAR KOMPAS DAN JAWA POS EDISI 22-23 MEI 2010).

0 0 22

PEMBINGKAIAN BERITA SEL MEWAH ARTALYTA DI RUTAN PONDOK BAMBU JAKARTA ( Analisis Framing Berita Sel Mewah Artalyta Di Rutan Pondok Bambu Jakarta Pada Harian Jawa Pos dan Kompas)

0 0 24

Pembingkaian Berita Isu Reshuffle Kabinet (Studi Analisis Framing Berita Isu Reshuffle Kabinet di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas)

0 0 17

PEMBINGKAIAN BERITA BAILOUT CENTURY (Studi Analisis Framing Tentang Bailout Century Pada Sidang Paripurna SPR di Surat Kabar Jawa Pos dan Kompas)

0 0 19