SUMBANGAN KATEKESE DALAM UPAYA
membantu, mengembangkan, memperkaya dan mendewasakan iman. Maksud saling membantu untuk semakin peka dan tanggap terhadap
gerakan Roh Kudus yang selalu hadir dalam kehidupan manusia dan dunia. Dengan demikian mereka semakin dikuatkan dalam mengambil keputusan
untuk menanggapi panggilan dan karya Allah yang dinyatakan dalam kehidupan sehari-hari. Pengembangan dan pendewasaan iman ini
merupakan suatu proses karena katekese dilaksanakan secara teratur dan terencana Heryatno, 1997:19.
Dalam komunikasi iman yang ditekankan tidak hanya pembimbing dan peserta tetapi terlebih peserta dengan peserta. Sebab arah katekese
menuntut agar peserta semakin mampu mengungkapkan diri demi pembangunan jemaat. Yang berkatekese adalah umat artinya semua orang
beriman, yang secara pribadi memilih Kristus secara bebas berkumpul untuk memahami Kristus. Kristus menjadi pola pribadi pun pola kehidupan
kelompok. Komunikasi iman dalam berkatekese memandang peserta sebagai subjek, sesama dalam iman yang sederajat, yang saling bersaksi
tentang iman, berdialog dalam suasana terbuka yang ditandai sikap saling menghargai, saling mendengarkan satu dengan yang lain. Sedangkan
pemimpin katekese bertindak sebagai pengarah dan pemudah fasilitator. Pemimpin katekese bertindak sebagai pelayan yang siap menciptakan
suasana komunikatif agar proses katekese dapat berjalan dengan lancar Lalu, 2007:12.