4.5 Kandungan Gizi Bolu Tepung Buah Alpukat
Bolu tepung buah alpukat dianalisis sebanyak 2 gram pada setiap perlakuan dengan menggunakan metode SNI 01-2891-1992. Hasil analisis
kandungan lemak dan protein pada bolu tepung buah alpukat pada setiap perlakuan dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.6 Hasil AnalisisKandungan Gizi Bolu Tepung Buah Alpukat No
Parameter Kelompok Eksperimen
A1 A2
A3
1 Kadar Lemak
mg 316
402 428
2 Kadar Protein
mg 133,6
135,4 133,4
Sumber : Balai Riset dan Standardisasi Industri Medan2015
Keterangan :
A1 adalah bolu tepung buah alpukat perlakuan I A2 adalah bolu tepung buah alpukat perlakuan II
A3 adalah bolu tepung buah alpukat perlakuan III
Berdasarkan tabel 4.6 dapat dilihat bahwa A1 memiliki kadar lemak sebanyak 316 mg dan kadar protein sebanyak 133,6 mg. A2memiliki kadar lemak
sebanyak 402 mg dan kadar protein sebanyak 135,4 mg. A3memiliki kadar lemak sebanyak 428 mg dan kadar protein sebanyak 133,4 mg. Dapat disimpulkan
bahwa A3 memiliki kadar lemak tertinggi yaitu sebanyak 428 mg dan A2 memiliki kadar protein tertinggi yaitu sebanyak 135,4 mg. Sedangkan A1
memiliki kadar lemak terendah yaitu sebanyak 316 mg dan A3 memiliki kadar protein terendah yaitu sebanyak 133,4 mg diantara ketiga perlakuan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN
5.1 Analisis Daya Terima Bolu Tepung Buah Alpukat
Berdasarkan hasil penelitian, bolu tepung buah alpukatdengan 3 perlakuan memiliki komposisi bahan tepung buah alpukat dan tepung terigu yang berbeda.
Sedangkan komposisi bahan lainnya adalah sama. Komposisi bahan perlakuan I yaitu tepung buah alpukat 10 gram, tepung terigu 90 gram, gula pasir 100 gram,
mentega 50 gram, telur 2 butir, emulsifier 12 sendok teh, dan baking soda 12 sendok teh.
Komposisi bahan perlakuan II yaitu tepung buah alpukat 20 gram, tepung terigu 80 gram, gula pasir 100 gram, mentega 50 gram, telur 2 butir, emulsifier 12
sendok teh, dan baking soda 12 sendok teh. Komposisi bahan perlakuan III yaitu tepung buah alpukat 30 gram, tepung terigu 70 gram, gula pasir 100 gram,
mentega 50 gram, telur 2 butir, emulsifier 12 sendok teh, dan baking soda 12 sendok teh. Ketiga perlakuan tersebut kemudian diuji daya terimanya kepada
panelis, hingga akhirnya peneliti dapat melakukan analisis daya terima ketiga perlakuan tersebut.
5.1.1 Analisis Daya Terima WarnaBolu Tepung Buah Alpukat
Uji daya terima warna bolu tepung buah alpukat terdiri atas 3 perlakuan yang dilakukan kepada 30 mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Sumatera Utara pada bulan Juni 2015 yaitu bolu tepung buah alpukat perlakuan I A1, bolu tepung buah alpukat perlakuan II A2, dan bolu tepung buah alpukat
perlakuan III A3.
Universitas Sumatera Utara