petani dan buruh tani masyarakat juga memiliki ternak dan perikanan. Namun, yang diproduksi hanya kambing dan ikan bawal. Jumlah pemilik
kambing di desa Selakambang ialah 750 dengan populasi kambing 821 ekor dan 550 orang yang memiliki budidaya ikan bawal.
Sumber air bersih yang digunakan antara lain ialah terdapat sungai dan mata air. Terdapat sekitar 490 keluarga yang menjadi
pemanfaat mata air, 1.871 keluarga pemanfaat sumur gali, 951 pemanfaat PAM dan 1.781 keluarga memanfaatkan sungai sebagai sumber air
bersih. Sedangkan, kondisi sungai keruh dan banyak endapan lumpur. Sanitasi yang ada di desa Selakambang sudah cukup baik.
Terdapat sumur resapan air rumah tangga sebanyak 1.525 dan jumlah pemilik jamban keluarga mencapai 2.155. Kondisi rumah warga juga
sudah baik karena hanya terdapat 7 rumah bambu. Pengobatan sudah melalui tenaga kesehatan dengan jumlah prasarana kesehatan yang
memenuhi, yakni 2 puskesmas pembantu, 10 Posyandu dan 1 rumah bersalin. Selain itu, terdapat 4 paramedis, 7 dukun bersalin terlatih, 2
bidan dan 2 perawat.
2. Distribusi Kejadian Malaria di Desa Selakambang Kecamatan
Kaligondang Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 Distribusi kejadian Malaria di Desa Selakambang Kecamatan
Kaligondang Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 ada dalam tabel 5.1.
Tabel 5.1 Distribusi Kejadian Malaria di Desa Selakambang Kecamatan
Kaligondang Kabupaten Purbalingga Tahun 2014
Malaria Jumlah
Presentase
Ya 12
8,7 Tidak
126 91,3
Jumlah 138
100
Berdasarkan tabel 5.2 dapat diketahui bahwa sebanyak 8,7 dari 138 responden menderita Malaria.
B. Analisis Univariat
1. Frekuensi Kejadian Malaria Berdasarkan Faktor Demografi
Penduduk pada Masyarakat di Desa Selakambang Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga Tahun 2014
Frekuensi kejadian Malaria berdasarkan demografi penduduk yang diteliti yaitu usia, jenis kelamin dan pekerjaan pada masyarakat Desa
Selakambang Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga Tahun
2014 terdapat dalam tabel 5.2. Tabel 5.2
Frekuensi Kejadian Malaria Berdasarkan Demografi Penduduk pada Masyarakat di Desa Selakambang Kecamatan Kaligondang
Kabupaten Purbalingga Tahun 2014
Kategori Malaria
Ya n
Tidak n
Usia
Dewasa 26 – 45 th
Lansia 46 th Remaja 12
– 25 th
Jumlah
7 58,3 5 41,7
0 0,0 12 100,0
72 57,1 29 23,0
25 19,8 126 100,0
Jenis Kelamin Laki
– laki Perempuan
Jumlah
4 33,3 8 66,7
12 100,0 53 42,1
73 57,9 126 100,0
Pekerjaan Berisiko
Tidak Berisiko Jumlah
7 58,3 5 41,7
12 100,0 22 17,5
104 82,5 126 100,0
Berdasarkan tabel 5.2 dapat diketahui bahwa sebagian besar 58,3 penderita Malaria berusia antara 26
– 45 tahun. Malaria juga banyak terjadi pada perempuan 66,7 dibanding laki
– laki. Selain itu, sebagian besar 58,3 masyarakat yang terkena Malaria diketahui
memiliki pekerjaan berisiko.
2. Frekuensi Kejadian Malaria Berdasarkan Faktor Perilaku pada
Masyarakat di Desa Selakambang Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga Tahun 2014
Perilaku masyarakat yang diteliti ialah perilaku keluar rumah pada malam hari, penggunaan kelambu, pemasangan kasa anti nyamuk
dan penggunaan obat anti nyamuk. Frekuensi kejadian Malaria berdasarkan perilaku masyarakat di Desa Selakambang Kecamatan
Kaligondang Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 ditampilkan dalam tabel 5.3.
Tabel 5.3 Frekuensi Kejadian Malaria Berdasarkan Perilaku pada
Masyarakat di Desa Selakambang Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga Tahun 2014
Kategori Malaria
Ya n
Tidak n
Keluar Pada Malam Hari Ya
Tidak Jumlah
7 58,3 5 41,7
12 100,0 82 65,1
44 34,9 126 100,0
Penggunaan
Kelambu
Tidak Ya
Jumlah 2 16,7
10 83,3 12 100,0
89 70,6 37 29,4
126 100,0
Pemasangan Kasa Anti Nyamuk Tidak
Ada Jumlah
10 83,3 2 16,7
12 100,0 107 84,9
19 15,1 126 100,0