Jumlah lambang tanda itu sebanyak 19 buah huruf yang disebut juga induk huruf dan ditambah 7 jenis anak huruf.
Pada dasarnya huruf ka tidak pernah ditemukan dalam bahasa Batak Toba, misalnya orang Batak Toba pada mulanya bila menyebutkan
kopi adalah hopi, dan hoda [bukan kuda]. Tetapi sekarang ini orang Batak tidak lagi menyebutnya hopi melainkan kopi, itulah perubahan pelafalan
dalam bahasa Batak Toba.
2.7 Kesenian
Seni pada masyarakat Batak umumnya meliputi seni musik, seni sastra, seni tari, seni bangunan dan seni kerajinan tangan. Walaupun
bagaimana sederhananya sesuatu suku bangsa di dunia ini, mereka pasti terlibat dengan jenis-jenis seni tersebut. Seni-seni ini pun merupakan seni
yang dimiliki desa Lumban Gaol.
2.7.1 Seni Sastra
Pada masyarakat Batak Toba terkenal ceritera Si Boru Tumbaga dan terjadinya Danau Toba. Bahwa ceritra Si Boru Tumbaga ini
menggambarkan perbedaan antara anak laki-laki dan wanita yang masih tumpang, terutama dalam hal hak waris. Ceritra terjadinya Danau Toba
menggambarkan bahwa seseorang yang melanggar janji akan dikutuk. Kutukan itu datangnya dari Tuhan berupa keajaiban atau dalam bentuk
Universitas Sumatera Utara
yang lain.Sastra Batak, khususnya cerita rakyat dalam bahasa Toba disebut turi-turi.
Masyarakat Batak dikatakan kaya raya akan dongeng-dongeng. Cerita seperti ini masih populer, khususnya oleh para nenek-nenek
terhadap cucu-cucunya ataupun orang tua terhadap anak-anaknya pada waktu senggang. Seni sastra ini dapat diungkapkan berupa umpama
pantun. Bentuknya sama dengan pantun Melayu, berbaris empat, mengandung sampiran dan sajaknya adalah ab-ab. Pantun Batak
bermacam-macam jenisnya menurut isinya. Ada pantun yang biasa dipergunakan pada pidato-pidato, dalam upacara-upacara hukum adat dan
ada pula yang mengenai percintaan antara muda-mudi. Tonggo-tonggo adalah ucapan yang disusun secara puitis dan biasanya diungkapkan pada
waktu mengadakan upacara-upacara rituil. Adakalanya kalimatnya panjang-panjang, isinya penuh mengandung gaya bahasa yang indah
dengan aliterasi dan praktisme. Pada umumnya jarang orang yang bisa mengucapkan hal tersebutdan hanya orang-orang tertentulah yang
mengetahuinya. Teka-teki yang singkat disebut dalam bahasa bahasa Batak Toba disebut huling- hulingan. Kalau teka-teki itu memerlukan
jawaban, berupa ceritra dinamakan torkan- torkan. Hal ini umpama oleh para orang tua terhadap anak-anak.
Universitas Sumatera Utara
2.7.2 Seni Musik
Musik adalah suara yang dapat memuaskan perasaan dan menggembiakan isi jiwa ekspresi. Kesenian khususnya dalam bidang
seni musik telah mengalami perkembangan yang pesat di dalam masyarakat Batak. Biasanya pada waktu habis panen berbagai desa di
daerah Batak selalu dikunjungi oleh opera-opera Batak. Juga dalam upacara-upacara adat yang besar selalu dibunyikan gondang sebangunan
yaitu seperangkat musik tradisional Batak. Musik tradisional Batak boleh dikatakan kaya dalam bunyi-bunyian, di samping gong ogung trum
taganing dan gordang dan klarinet serunai, juga dikenal garantung sejenis taganing dari kayu, hasapi kecapi, sordam sejenis seruling tapi
diembus dari ujung, sulim seruling, tuila dari bambu kecil pendek dan diembus pada bagian tengah, dll.
2.7.3 Seni Tari