Gambaran Public Relations Radio Gen FM

Publik relations dan strateginya dalam suatu perusahaan merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan, strategi menurut Institute Of Public Relations adalah usaha terencana dan terus-menerus untuk mencapai tujuan serta mempertahankan niat baik dan saling pengertian antara organisasi dengan publiknya. Dalam upaya menarik minat pemasang iklan, public relations Radio Gen FM menentukan strategi yang tepat guna melancarkan keinginan dan target strategi tersebut. Strategi yang digunakan Radio Gen FM tersebut adalah :

1. Strategi Lewat Program-Program Menarik

Didalam kondisi persaingan, sangat berbahaya bagi suatu perusahaan bila hanya mengandalkan produk yang ada tanpa usaha tertentu untuk pengembanganya. Oleh karena itu, setiap perusahaan di dalam mempertahankan dan meningkatkan penjualan dan share pasarnya, perlu mengadakan usaha penyempurnaan dan perubahan produk yang dihasilkan ke arah yang lebih baik, sehingga dapat memberikan daya guna dan daya pemuas serta daya tarik yang lebih besar. Terhadap pendengar dan calon pemasang iklan, Radio Gen FM menerapkan strategi yang berbeda dengan kebiasaan radio lain. Radio Gen FM melakukan riset dan inovasi sesuai dengan teori divusi inovasi untuk mencari ide- ide baru untuk dapat membuat program-program pilihan pendengar. Menurut Ainur Rafikah selaku public relations Radio Gen FM “Sebenarnya klien utama Radio Gen FM adalah pendengar” 1 Bagaimana pendengar tertarik untuk mendengarkan Radio Gen FM hal itu tak lain karena program-program yang disajikan oleh Radio Gen FM dan hiburan musik yang menjadi pilihan pendengar serta suara penyiar yang enak didengar dan tidak bertele-tele. Dengan dua pilar utama yang menjadi landasan Radio Gen FM dalam menciptakan dan mempertahankan eksistensinya yaitu riset dan inovasi. “Berdasarkan dua hal ini pula, Radio Gen FM menggunakan word-of-mouth marketing WOMM sebagai strategi awal kemunculannya.” Strategi ini terbukti mampu menarik dan mempertahankan perhatian pendengar radio di Jakarta, terutama kalangan anak muda berusia 20 – 24 tahun. Di awal kemunculannya, Radio Gen FM hanya memutar lagu tanpa adanya penyiar dan iklan. Banyak orang yang kemudian bertanya- tanya, “Ini radio apa ya? ” “Lagu-lagunya bagus, tapi koq nggak ada penyiarnya?” Saat itu, khalayak hanya tahu, bahwa untuk menikmati lagu- lagu yang ‘gue banget,’ 98,7 FM adalah radio yang tepat. Rasa penasaran semakin menyebar ke banyak orang, yang pada akhirnya justru semakin rajin mendengarkan 98,7 FM. Pilihan lagu yang ‘pas’ dan ‘gue banget’ menjadikan hampir semua orang betah mendengarkan 98,7 FM. Lagu-lagu yang diputar di Radio Gen FM adalah lagu-lagu pilihan pendengar yang diperoleh melalui riset. Dari riset, Radio Gen FMs jadi tahu, bahwa target market Radio Gen FM lebih suka mendengarkan lagu-lagu yang 1 Wawancara Pribadi dengan Ainur Rafikah, Jakarta, 11 Januari 2011